Part 7

3.4K 97 6
                                    

                   Agatha tersadar dari pingsannya.Agatha melihat sekelilingnya,Dia mengingat kejadian semalam.Kejadian Dia memberikan keperawanannya ke Andra.Agatha terbangun dari kasurnya.Agatha membuka selimut yang menutupin tubuhnya.Agatha menangis melihat Miss V yang mengeluarkan darah.Agatha menarik selimutnya menutupin tubuhnya.
"Keperawanan aku udah diambil,Sekarang aku udah nggak perawan" Ucap Agatha menjambak rambut panjangnya sambil menangis.
             Agatha menoleh.Agatha melihat Andra nggak ada di sampingnya.Agatha melihat kertas yang menempel di gelas.Agatha melepaskan kertas itu dari gelas.Agatha membaca kertas itu.
Makasih ya sayang,Sudah memberikan keperawanan kamu untuk aku,Oh iya aku pulang duluannya,Karena aku ada urusan mendadak,Maafnya aku nggak bisa nganterin kamu pulang,I Love You Agatha.         

                                                   ❤ Andra 

           Agatha memakai pakaiannya.
Agatha berdiri.Agatha hendak melangkah tapi selangkangnya sakit.
           Agatha pun berjalan dengan pelan keluar dari kamar.
            Beberapa Saat Kemudian.
Agatha sampai di depan rumahnya.
Agatha turun dari taksinya.Agatha pun berjalan pelan memasukin rumah.
"Agatha,Kamu kemana aja semalam kok pulangnya pagi begini" Tanya Nerissa.
"Oh semalam Agatha ada tugas kelompok di rumah teman,Udah itu Agatha ketiduran di rumah teman" Ucap Agatha.
"Kamu kok keringatan dan kamu kenapa kok jalannya kayak nahan sakit gitu" Tanya Nerissa.
"Itu ma,Tadi Agatha lari pagi dan Agatha terjatuh.Jadi kaki Agatha keseol sedikit,Ya udah Agatha masuk ke kamarnya" Ucap Agatha.
           Agatha berjalan memasukin kamar.Agatha menutupin pintu kamarnya.Agatha menangis terduduk bersandar di pintu kamarnya.
"Maafin Agatha,Pa.Ma,Agatha sudah menyerahkan keperawanan Agatha untuk Andra" Ucap Agatha menangis.
            Di sisi lain Andra berada di tengah pemakaman Marcello dan Oma Salima.Andra memegang batu nisan Marcello dan Oma Salima.Andra menoleh memandang pemakaman Marcello.
"Pa,Andra udah merebut keperawanan gadis yang adalah anak Hirmawan,Andra yakin Hirmawan akan menderita saat mengetahui Anaknya sudah Andra renggut keperawanannya,Andra yakin papa marah sama Andra,Tapi Andra ingin membalaskan dendam Pa,Atas nyawa Papa,Atas tangisan dan luka Mama,Atas penderitaan Andra yang kehilangan sosok Papa dan Mama,Pa.Andra pengen ngerasain di peluk Papa,Tapi Andra tau.Andra sudah terlalu kotor dan berdosa untuk memeluk Papa" Ucap Andra menangis sambil memeluk Batu Nisan Marcello.
            Andra menoleh memandang batu Nisan Oma Salima.
"Oma,Maafin Andra sudah membuat Oma kecewa,Andra yakin Oma nyesal udah mengangkat Andra menjadi cucu Oma,Andra nggak pantas jadi cucu Oma,Karena sekarang Andra adalah orang terkotor dan berdosa,Andra bukan yang dulu,Andra yang baik,Periang,Jail dan tenggil,Andra yang sekarang adalah Andra yang nggak punya hati,Jahat,Kejam dan Pemarah" Ucap Andra menangis dan memeluk batu nisan Oma Salima.
                Andra berjalan pergi meninggalkan pemakaman Marcello dan Oma Salima.
            Beberapa Hari Kemudian.
Hubungan Andra dan Agatha semakin mesra.Membuat para mahasiswa dan Mahasiswi iri melihat kemesraan mereka.Agatha belakangan ini sering mual mual dan kepalanya pusing.Tanpa sepengetahuan Andra.
                 Keesokkan harinya.
Agatha mual mual di kamar mandi.
"Aduh,Kenapa belakangan ini aku sering pusing dan mual mualnya,Apa jangan jangan" Ucap Agatha memegang kepalanya pusing.
            Agatha keluar dari kamarnya.
Mencari testpacknya.Agatha ketemu testpack.Agatha ke kamar mandi.Untuk mengetes Apakah dia hamil atau enggak.
             Setelah selesai.Agatha menghembuskan nafasnya pelan untuk melihat hasil testnya.Agatha melihat testpack terdapat garis dua.Agatha menangis.
"Bergaris 2,Aku positif hamil" Ucap Agatha.
               Agatha berlutut sambil menangis.
"Aku hamil,Aku harus minta pertanggung jawaban Andra" Ucap Agatha.
             Malam harinya.Agatha ke tempat Club Malam.Agatha mencari Andra.Agatha melihat Andra sedang berjoget joget bersama temannya.
Agatha menghampiri Andra.
"Andra" Panggil Agatha.
             Andra menoleh memandang Agatha.

Cup
          Andra mengecup bibir Agatha.
Andra merangkul bahu Agatha.
"Kenapa sayang tumben kesini" Tanya Andra.
"Aku mau ngomong sama kamu penting,Tapi jangan disini tapi di luar" Ucap Agatha.
"Woi Guys gue keluar bentar ya" Ucap Andra.
"Oke" Ucap Orang orang itu.
        Andra merangkul Agatha keluar Club Malam.Mereka berdiri berhadapan di depan Club Malam.
"Ini" Ucap Agatha memberikan testpack itu ke Andra.
"Kamu positif hamil" Ucap Andra.
"Iya,Andra aku hamil,Aku takut kalau orang tua aku tau,Aku hamil di luar nikah,Aku bakal menghancurin nama baik papaku" Ucap Agatha menangis.
"Dari dulu kali gue mau lo menghancurin nama baik Bokap lo" Ucap Batin Andra.
"Udahnya kamu tenangnya Sayang,Kita besok akan menikah di rumah aku,Tapi kamu janji jangan bawa siapapun hanya kamu seorang,Jangan membawa orang tua kamu ya,Ini alamat Besok jam 8 kau ke rumah aku,Kita akan menikah disana" Ucap Andra memberikan kertas yang berisi alamat rumahnya ke Agatha.
"Makasih ya sayang,Aku cinta kamu" Ucap Agatha menerima kertas itu.

Cup
           Agatha mengecup bibir Andra dan Agatha mengemudikan mobilnya meninggalkan Club Malam.
"Agatha,Agatha.Lo itu terlalu bodoh,Lo pikir gue mau tanggung jawab,Nggak akan,Nggak akan pernah dan besok lo bakal tengok kejutan yang sangat indah buat lo" Ucap Andra tersenyum licik.
          Andra berjalan memasukin Club Malam.

BERSAMBUNG

                  Vote And Comment.
         

Dendam Dan Cinta (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang