Part 9

3.5K 85 6
                                    

            Andra mengingat sebuah kenangan.Kenangan dimana Andra kehilangan Marcello untuk selamanya dan Anggun yang menderita gangguan kejiwaan itu semua gara gara Hirmawan,Andra melawan kata hatinya.
"Kenapa Andra kamu ngelakuin ini ke Aku,Emang Papa ku ada salah apa sama kamu" Tanya Agatha menangis.
           Andra membalikkan badannya menatap Agatha dingin.Andra menghampiri Agatha.Andra menggunakan jarinya mengangkat dagu Agatha ke atas.
"Lo nggak kenal sama gue Agatha,Nama asli gue bukan Andra Mahesa tapi Andra Marcello" Ucap Andra dingin.
            Agatha mengingat kejadian 11 tahun yang lalu.Kejadian papanya bertengkar dengan Marcello.Marcello meninggal karena serangan jantung dan seorang anak laki laki menatap penuh kebencian ke Hirmawan dan Agatha.
"Jadi kamu" Ucap Agatha terpotong.
"Iya,Gue anak kecil laki laki 11 tahun yang lalu,Menangis karena Ayahnya meninggal karena bokap lo" Ucap Andra.
"Tapi Andra papa kamu meninggal bukan karena papaku tapi karena serangan jantung" Ucap Agatha.
            Andra berjalan membelakangin Agatha.
"Lo nggak tau Agatha,Kejadian yang sebenarnya,Bokap lo udah buat perusahaan bokap gue bangkrut,Jelas jelas bokap gue banyak menolong perusahaan bokap lo,Tapi apa balasan nya dia malah menghancurkan perusahaan bokap gue,Cuman gara gara bokap lo iri sama bokap gue yang selalu berada di atasnya,Gara gara itu membuat bokap gue mengalami serangan jantung karena syok ternyata sahabat yang dia anggap saudara ternyata adalah musuh yang sebenarnya dan lo tau ngimana kehidupan gue setelah bokap gue meninggal,Gue menderita Agatha,Nyokap gue mengalami gangguan kejiwaan karena kehilangan bokap gue dan ini semua salah Bokap lo Agatha" Ucap Andra menangis.
              Agatha terkejut mendengar perkataan Andra kalau Hirmawan penyebab penderitaan keluarga Andra.Tiba tiba Andra memegang tangan Agatha kasar dan menariknya menaikin tangga.Andra dan Agatha sampai sebuah kamar dan membuka pintu kamar.Terdapat seorang wanita sedang duduk di kursi roda sambil memandang kosong luar jendela.
"Itu nyokap gue,Lo tengok Agatha,Udah 11 tahun nyokap gue kayak gitu Agatha,Karena siapa karena bokap lo" Ucap Andra marah.
         Tiba tiba Hp Agatha berbunyi.
Andra mengambil hp Agatha dan melemparnya ke bawah dan menginjak hp Agatha.Agatha terkejut.
"Lo bakal tinggal disini bukan sebagai istri gue tapi sebagai tawanan dan pelacur gue" Ucap Andra mendorong Agatha.
            Agatha terjatuh ke lantai.
Agatha memegang perutnya.Tiba tiba banyak darah keluar dari selangkangnya.Agatha kesakitan.
Andra tidak mempedulikan Agatha.Andra berjalan menurunin tangga.
"Bodyguard pokoknya saya nggak mau tau,Kalian harus menjaga gadis itu jangan sampai dia keluar rumah,Paham kalian" Ucap Andra.
"Paham bos" Ucap Para bodyguard.
                 Andra berjalan pergi meninggalkan mereka.Bik Daisy yang melihat Andra pergi.Bik Daisy menaikin tangga.Bik Daisy terkejut melihat Agatha pendarahan dan Agatha pingsan.
            Beberapa Saat Kemudian.
Dokter sedang memeriksa Agatha di kamar tamu.Setelah selesai memeriksa.Dokter keluar menghampiri Bik Daisy.
"Ngimana Dok keadaan gadis itu" Tanya Bik Daisy.
"Dia mengalami keguguran bu,Tapi tenang aja dia masih bisa hamil" Ucap Dokter.
"Hamil,Apa dia mengandung anak den Andra" Ucap Batin Bibi.
            Beberapa Saat kemudian.
Agatha tersadar dari pingsannya.
Agatha melihat bik Daisy.
"Agatha,Kenapa bik" Tanya Agatha.
"Non Agatha,Mengalami keguguran Non" Ucap Bik Daisy.
"Apa keguguran,Nak maafin mama yang nggak bisa jangan kamu" Ucap Agatha menangis histeris.
           Agatha berjalan menurunin tangga.Agatha hendak keluar rumah Andra.Tapi Agatha di hadang banyak bodyguard.
"Non Agatha mau kemana" Tanya Bodyguard.
"Saya mau keluar dari rumah ini,Minggir" Ucap Agatha.
"Nggak bisa,Non.Den Andra menyuruh Non Agatha tetap disini" Ucap Bodyguard.
"Gue nggak peduli sama bos kalian,Bos kalian emang nggak punya hati dengan teganya membunuh anaknya sendiri" Ucap Agatha hendak pergi.
           Kedua tangan Agatha di pegang bodyguard itu.2 Bodyguard itu menarik Agatha menaikin tangga.
"Lepasin gue,Lepasin" Ucap Agatha memberontak.
          Dua bodyguard itu menarik Agatha menuju kamar Andra.Mereka mendorong Agatha ke kamar Andra dan mengurung Agatha di kamar Andra dan mengunci pintu kamar Andra.Agatha mengedor gedor pintu.
"Bukain,Woy bukain" Ucap Agatha.
          Agatha terduduk menangis.
Agatha bersandar di pintu kamar Andra.
"Tuhan,Kenapa nasib ku seperti ini,Keperawanan ku udah di ambil sama sama laki laki itu dan anak aku meninggal sebelum aku melihat dia lahit di dunia ini,Ma,Pa.Agatha takut tolongin Agatha.Pa.Ma" Ucap Agatha menangis memeluk tubuhnya sendiri.
"Mengapa ya badan
Nasibmu ya badan
Begini ya badan derita ya badan
Hooo....hai mengapa ya badan
Mengapa begini silih berganti
Datangnya penderitaan ya badan
Datang bertubi tubi tiada henti cobaan"
           Agatha bernyanyi sambil bersandar di pintu rumah dan mengingat Andra yang tidak pernah mencintainya,Andra menggunakan Agatha untuk membalaskan dendamnya ke Hirmawan.Agatha sudah mengorbankan keperawanannya untuk Andra.Tapi Apa yang Agatha dapat hanya menjadi tawanan dan pelacur Andra.
"Kapan berakhir oh tuhan
Cobaan atau siksaan
Tolong hentikan oh tuhan
Ku sudah tak tahan"
           Agatha bernyanyi menangisi nasibnya.Agatha harus menerima kernyataan.Anak yang ada di janinnya.Sudah pergi sebelum dia melihat dunia.Agatha merindukan Hirmawan dan Nerissa.Agatha menyesal telah mempercayai Andra.

BERSAMBUNG



                 Vote And Comment.

Dendam Dan Cinta (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang