[TSB 5]

39 6 0
                                    

"Hahhh?? member baru?" Jin, Jimin, Hoseok dan Mugi berkata secara bersamaan.

"Tunggu, bagaimana bisa kau berbicara seperti itu Taehyung?" Jimin masih tidak percaya apa yang Taehyung katakan.

"Kalian tau?..."

"Tidak!" belum sempat Taehyung menyelesaikan perkataannya Yoongi sudah memotong perkataan Taehyung.

"Yak!! Min Yoongi aku bahkan belum selesai dengan perkataan ku kau malah memotongnya" Taehyung mendelik tidak suka kearah Yoongi. Yoongi hanya mengedik kan bahunya.

"Kalian tahu? Saat aku pulang dari supermarket aku bertemu dengannya, dia sama seperti kita, bukankah kita harus menyelamatkannya?" Taehyung berterus terang kepada temannya dengan apa yang ia lihat.

"Lalu dimana anggota baru itu? Dia tidak terlihat sejak tadi, diluar pun tidak ada orang" Mugi yang kini mengajukan pertanyaan kepada Taehyung dan kini Namjoon, Jin, Hoseok, Jimin pun bertanya tanya hal yang sama.

"Itu masalahnya dia tidak ingin kesini, tapi dia akan menemui kita besok" Taehyung kembali mengingat perkataan Jungkook -anggota the seldom boys yang baru.

"Kau punya nomer telfon dia?" Yoongi yang sedari awal bersikap malas dengan pembicaraan tersebut ternyata diam diam memperhatikan apa saja yang Taehyung katakan.

"Tidak" ucap Taehyung santai.

"Aishh kau ini, bagaimana kau tau dia besok akan menemui kita? Bagaimana jika ia berbohong? Bagaimana jika dia benar benar tidak pergi ke sekolah kita besok?" Namjoon memberikan pertanyaan yang bertubi tubi saat ia hanya mendengar jawaban singkat dari Taehyung.

"Hey hey hey tenanglah, dia satu sekolah dengan kita" Taehyung tidak ambil pusing dengan pertanyaan yang teman temannya berikan.

"Tunggu, dia satu sekolah dengan kita?" Jin kini ikut memberi suara. Taehyung hanya mengangguk sebagai jawaban Jin.

"Bagaimana kau tau itu Taehyung?" Hoseok yang sejak awal hanya ingin mendengarkan arah pembicaraan saat ini tidak tahan ingin bertanya.

"Dia tau aku, dan dia juga tau The Seldom Boys" Taehyung mulai merasa bosan dengan pertanyaan yang terus diajukan kepadanya, dia pun menyandarkan punggungnya ke punggung sofa.

"Taehyung bagaimana..."

"sudahlah Hoseok aku bosan dengan pertanyaan kalian semua, kita akan menemuinya besok, jadi jangan berikan aku pertanyaan lagi" ucap Taehyung memotong perkataan Hoseok.

"Aishh bagaimana dia bisa bersikap seperti itu" Hoseok mulai jengah melihat tingkah laku Taehyung.

"Mugi, bagaimana bisa kau tahan berteman dengan dia dari kecil" Tambahnya lagi, Mugi hanya bisa menjawab dengan tawa kecil di wajahnya, ia bingung harus menjawab apa dengan pertanyaan itu.

"Taehyung, bukankah ada tugas sejarah?" Mugi teringat akan tugasnya.

"Hmm" Taehyung masih tidak bergerak dari posisinya.

"Bisa kau ajarkan aku? Aku kemarin masih sedikit belum mengerti" ucap Mugi sambil mengeluarkan buku tugasnya. Taehyung masih tidak merespon Mugi.

"Aishh lihatlah anak itu, Mugi ayo, aku saja yang mengajarkan mu, aku sudah mengerti dengan materi itu" saut Jimin saat ia tak mendengar respon Taehyung. Mendengar Jimin ingin membantunya membuat mata Mugi berbinar, ia dan Jimin pun hendak pergi ruang belajar yang berada disebelah ruang tamu.

"Hey memangnya aku bilang kalau aku tidak akan membantumu?" Taehyung langsung menegakkan tubuhnya saat ia merasa Jimin dan Mugi beranjak dari posisi duduknya.

The Seldom BoysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang