Present [Jeff The Killer x Reader]

1.7K 154 10
                                    

Bau anyir darah menyebar masuk kedalam indra penciuman saat berada di dalam ruangan yang bernuansa biru itu.

Terlihat seorang mayat lelaki dengan tubuh yang tak utuh lagi.

Satu bola mata yang dicungkil paksa, jari-jari yang telah dicabuti kukunya--sadis memang.

"HAHAHA!" Tawa menggema menampilkan seseorang yang melihat mayat tersebut dia adalah pembunuh tersebut--seorang psikopat yang hanya menggunakan pisau sebagai alat membunuhnya.

Pembunuh itu melihat kearah mayat surai hitamnya kini sedikit terciprat darah orang itu.

Ia merasa tidak puas dengan maha karya yang ia ciptakan dengan bahan seorang manusia.

Ia mulai menusuk lagi, dan juga merobek bagian yang belum terjamah olehnya.

Darah langsung mengucur deras saat ia tancapkan pisaunya dan merobek perutnya sehingga menampilkan beberapa organ yang masih utuh, ia langsung mengambil salah satu organ-- ginjal untuk diberikan kepada sahabatnya.

Pembunuh itu terus menampilkan senyuman yang sangat lebar bahkan lebih lebar dari senyuman manusia biasa.

Pembunuh itu bingung entah kenapa ia merasa sangat senang ketika ia membunuh salah satu targetnya ini, ia sangat senang lebih! Lebih! Lebih! Senang daripada membunuh target yang lainnya.

Sekarang pembunuh itu melihat lagi maha karyanya, sekarang ia puas dengan segera ia meloncat dari jendela dan tak luput juga meninggalkan 'sesuatu' yang akan membuat seseorang terkejut.

-----------

Matahari mulai menampakkan dirinya, kicauan burung  sudah terdengar jelas pada indra pendengaran seorang gadis.

Gadis dengan surai [H/c] dan juga iris [E/c] yang baru saja terbangun dari mimpi indahnya.

Senyumnya tat kala mengembang ketika melihat kalender, [tanggal lahir].

Ia sungguh menantikan hal ini saat ia membuka handphonenya ia terkejut saat [Boys name] mengirimkan sebuah pesan.

To : [Full Name]
Form : [Boys Name]

[Name]-chan~ jangan lupa kerumahku jam tujuh, maka kau akan mendapatkan sebuah kado dariku~!
Dan juga SELAMAT ULANG TAHUN!

Matanya berbinar melihat isi pesan itu segera ia lirik jam yang berada di atas meja tempat tidurnya.

06.30

Gawat! Ia segara mandi dan juga bersiap kerumah [Boys Name].

06.50

Gaun berwarna [F/c] serta sebuah pita yang menambah kesan manis dalam dirimu.

Setelah bersiap, tanpa ba bi bu lagi kau segera melesat ke arah rumah [Boys Name] tak lupa sebelum itu kau mengunci rumahmu.

07.00

Kau bernafas lega deru nafasmu masih belum teratur akibat lari dari rumahmu sampai rumah [Boys Name] walaupun rumahmu dengan rumahnya agak jauh.

Ting tong

'Aneh, biasanya ia langsung membukakan pintunya.'

Ting tong

Kau mengulangi lagi tapi masih tetap sama tidak ada jawab akhirnya kau memutuskan untuk membuka pintunya.

Ceklek

'Tidak dikunci?!'

Kau langsung memasuki rumah yang di dalamnya bernuansa biru itu, sedikit horor memang.

"[Boys Name]?" Kau meneriaki namanya tapi tidak ada jawaban.

Tap tap tap

Kau melangkahkan kakimu menuju lantai dua yaitu kamar tidur [Boys Name].

[Name] sontak terkejut melihat pemandangan di depannya.

Matanya memanas "[boys name]?!" Teriaknya, kepada mayat yang berada di depannya.

Dirinya sontak membulatkan mata ketika menatap tembok yang berada di belakang tubuh [Boys Name].

Happy birthdays my little princess!
This my present for u~
I hope u like it~!
Form : Jeff :)
To : [Full Name]

"Ano... tuan?" Seorang gadis dengan surai [H/c] berdiri memegang dengan memegang sebuah syal, "i-ini untuk tuan supaya tidak kedinginan." Ucapnya kepada seorang pemuda di depannya.

Pemuda itu mendongakkan kepalanya menatap sang gadis, butiran butiran salju telah turun yang telah menyelimuti bumi.

"Apa kau tidak keberatan?" Tanya pemuda itu, gadis itu menggeleng. "Kalau begitu aku pergi dulu." Ucapnya dengan memberikan syal itu kepadanya, belum sempat pemuda itu mengucapkan sepatah katapun gadis itu mulai pergi.


Tanpa pemuda itu sadari ia telah mengulas sebuah senyuman.


"Aku yang akan selalu memilikimu, tidak peduli jika ada orang lain."
-Jeff The Killer-

●DN●
-------------------------

Note :
1. Jeff membunuh korbannya 1 hari sebelum ultah [Name]
2. Jeff yg mengirimkan [Name] pesan
3. Awal pertemuan Jeff dan [Name] adalah pada saat malam dan bersalju

Tag~!
sayamadness sviel_von_einzbern
Papaq serta emakq nikmati ff yg gaje ini



Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang