Love Story

Sunday [Dazai x Reader]

Dimulai dengan pagi minggu yang cerah, matahari mulai menampakkan diri dengan utuhnya. Namun, seorang gadis dengan surai (H/c) dan juga iris (E/c) tak kunjung bangun dari tidurnya, ia masih terlelap dalam pulau kasur empuknya tersebut. Hari minggu waktunya untuk bermalas-malasan.
"[NAME]-CHAN!"

Teriak seorang dengan surai coklat yang tangannya terlilit oleh perban itu, ia melihat [Name] yang tengah tidur dari jendela yang berada di lantai dua, abnormal memang. Membangunkan kekasih tercintanya adalah tugasnya saat sang kekasih tengah berlabuh di dalam mimpi indahnya, maka dia yang dengan baiknya menyadarkan bahwa mimpi itu hanyalah mimpi.

Kekasih yang baik bukan?

Yup! Dialah Dazai Osamu pemuda dengan surai coklat yang selalu datang pada minggu pagi dengan suara teriakan yang menggangu sang gadis tersebut. Alasannya hanya sama. Ia ingin melihat wajah bangun tidur kekasihnya. Dan ingin yang menjadi pertama dilihat saat kekasihnya membuka mata.

Tapi, dibalik niat Dazai itu, sang kekasih--(Full Name) terus saja marah kepadanya, bahkan ia sempat membuat peringatan. Kalau. Tapi bukan namanya Dazai jika tidak mengabaikannya.

Dazai terus saja memperhatikan (Name) yang tengah tertidur damai itu, walaupun sudah beberapa kali Dazai berteriak, sang gadis kesayangannya bahkan tidak membuka mata. Wajahnya sangat imut saat tertidur, sampai ia ingin menerkam gadisnya tersebut.

Ia memutuskan turun ke lantai satu dan membuka pintu rumah sang gadis dengan kunci cadangan yang ia buat tanpa sepengetahuan (Name) tentunya. Ia masuk dan langsung ke arah kamar (Name) yang berada di lantai atas.

Ia membuka kenop pintu kamar (Name). Kalau cara pertama tidak ampuh maka ia akan melakukan cara kedua. Ia mendekati (Name) dan membisikkan sebuah kata-kata, dan mencium dahi gadisnya. Sontak (Name) langsung bangun dari tidurnya dan melihat wajah kekasihnya yang tersenyum manis melihatnya.

"Ayo bangun (Name) kalau kau tidak bangun sekarang, maka aku akan menerkammu."

●END●