6.2 - Welcome To Paradise

10.7K 1.1K 92
                                    

Semoga tidak ada niatan darimu untuk langsung menghempaskan perasaanku, ketika kau telah berhasil menerbangkannya setinggi itu.

- Song For Love

Song 10: HEAVEN - Afgan, Isyana, Rendy Pandugo

Don't forget to vote and happy reading!

...

Kemewahan. Sebuah istilah yang pernah di cicipi seorang Josefina Sea Marioline. Dari lahir Sea setidaknya pernah merasakan sebuah kemewahan karena peran ayahnya. Tapi semenjak ayah dan ibunya bercerai, lalu meninggalkan keluarga Sea begitu saja, kehidupan Sea mulai berbalik.

Tidak ada rumah mewah dengan beberapa asisten rumah tangga, tidak ada supir, bahkan tidak ada mobil pribadi untuk Sea berangkat ke sekolah.

Sea pindah ke sebuah apartemen tua dan kecil di ujung kota London, kemana-mana menaiki transportasi umum dan Sea sontak melupakan segala kemewahan yang fana.

Tapi sampai sekarang kesenangan Sea hanyalah sebatas mengagumi kehidupan mewah para konglomerat, pengusaha, dan para selebriti di luar sana. Salah satu hal yang suka Sea kagumi adalah sebuah rumah mewah.

Jika berjalan menemani Fay—temannya di rumah bordil ketika hendak belanja baju, mereka berdua sempat melewati rumah-rumah mewah dengan mobil milik rumah bordil yang ditinggalinya.

Sea selalu penasaran, darimana mereka mendapatkan uang sebanyak itu untuk membangun rumah. Atau, apa pekerjaan mereka. Dan yang paling membuat Sea penasaran, apa isi dari rumah mewah itu dan bagaimana kehidupan keluarga mereka?

Kini setidaknya dalam beberapa menit, di setiap langkahnya menuju ke kamar ketiga anak kembar Lily, Sea menikmati langkah kakinya sambil melihat-lihat isi dari rumah mewah orangtua Lily Jasper.

Ayah Lily suka mengoleksi beberapa guci berukuran besar, lalu hiasan kristal, dan banyak foto-foto keluarga Jasper di sepanjang dinding.

Sea lalu menaiki tangga spiral rumah Lily. Yang di tengah-tengahnya terdapat sebuah lampu gantung kristal yang begitu besar dan terlihat mewah.

Begitu sampai di lantai dua, Sea disambut oleh ruang santai sekaligus ruang keluarga yang begitu luas. Kemudian ada banyak pintu yang di lantai dua ini.

Sea bahkan bisa melihat bahwa Chloe bersikap biasa saja melihat isi rumah mewah ini sambil terus bercanda sambil merangkul-rangkul Lily. Karena Sea yakin bahwa Chloe hidup dengan kekayaan yang melimpah dari kecil sampai menikah dengan George.

Berbeda dengan Sea yang terus mengagumi rumah ini sambil berkhayal, berkayal, dan berkhayal.

"Sea, kenapa hanya berdiri saja disitu?" Tanya Lily ketika sudah membuka pintu kamar anaknya. "Ayo masuk."

"Ah, iya." Sea tersenyum canggung, kemudian masuk ke kamar ketiga anak kembar Lily.

Lily langsung menyuruh Sea dan Chloe cuci tangan dan mencuci muka mereka jika ingin mencium anaknya. Sea dan Chloe jelas paham, Lily menyuruh mereka membersihkan diri sebelum bermain dengan anaknya bukan karena bersikap berlebihan. Tapi memang daya tahan tubuh seorang bayi masih sangatlah rentan dengan penyakit. Apalagi Sea dan Chloe yang baru saja datang dari London.

"Aku sudah bersih, Lily!" Chloe berseru senang sambil memamerkan tangannya pada Lily.

Lily yang sedang menggendong anaknya sontak tertawa. "Baiklah, kemari. Kenalkan, dia sang kakak. Amanda Edeline Jasper."

"Amanda? Astaga, bagaimana menggendongnya?" Chloe langsung panik karena dia baru pertama kali menggendong bayi dan Lily dengan sigap mengajarinya.

Song For Love [terbit di aplikasi DREAME]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang