Karena terkadang, yang dibutuhkan seseorang adalah pendengar terbaik. Bukan pemberi saran terbaik
- Song For Love
Song 19: Streetcar - Daniel Caesar
Recomend lagu sedih-sedih mellow dong, ehe.
Happy reading and don't forget to vote ^^
...
"Lepaskan, berengsek!" Umpat Calvin ketika para petugas keamanan memindahkan Calvin dan Barbara ke ruang makan yang berbeda.
Petugas keamanan yang menahan tubuh dan tangan Calvin langsung melepaskan Calvin begitu saja.
"Aku tidak ingin disini!" Calvin sudah hampir kembali menyerobot enam orang petugas keamanan di ruangan itu.
"Tidak bisa, sir. Kami harus menuruti perintah dari Kapten Joseph." Ucap petugas itu.
"Hell, apa-apaan ini? Team kapal pesiar ini tiba-tiba saja menyeretku dengan kasar dan membuat kekasihku berada dalam satu ruangan dengan kapten kalian?! Ini sama saja kaptenmu itu menggunakan alasan pribadi untuk tindakan yang menurutku tidak terpuji." Calvin sudah sangat emosi saat ini. "Lihat saja setelah ini aku dan team-ku akan menuntut kalian semua!"
"Cal," Barbara mencoba menenangkan.
"Apa?!" Calvin tanpa sadar membentak Barbara, melupakan fakta bahwa Barbara lebih tua darinya. "Kau lihat sendiri apa yang dilakukan oleh suamimu, B?!"
"Sea akan baik-baik saja bersama Joseph."
"Mereka belum pernah bertemu sebelumnya!"
Barbara tertegun sejenak, tapi kemudian berdeham dan menatap para petugas keamanan di sekitar dirinya dan Calvin.
"Bisakah kalian keluar dan memberi privasi padaku dan Calvin? Kalian bisa menjaga di luar pintu sampai kapten kalian mempersilahkan kami keluar dari ruangan ini." Pinta Barbara dengan sopan.
"Barbara!" Calvin menyentak tidak percaya dengan apa yang dikatakan Barbara.
"Baik, Miss. Kami permisi." Petugas keamanan itu mulai keluar dan menutup pintunya.
Calvin mengusap wajahnya dengan gusar, "aku yakin mereka mengunci pintu ini dari luar."
Barbara tidak membalas ucapan Calvin. Melainkan dia berjalan ke meja makan dan menuangkan jus jeruk untuknya sendiri.
"Kau tidak lanjut sarapan, Cal?" Tawar Barbara. "Pasti tadi kita menganggu sarapanmu."
"Aku tidak ingin sarapan. Napsu makanku sudah hilang." Calvin berjalan mendekati pintu, menekan kenop pintu itu dengan cepat. "Sial, mereka benar-benar mengunci kita disini."
Dan entah kenapa, hal ini membuat perasaan Calvin makin tidak nyaman karena meninggalkan Sea dengan lelaki asing, tua pula.
"Joseph dan Sea butuh waktu berdua untuk berbicara setelah sekian lama tidak bertemu."
Mendengar itu, Calvin langsung mengalihkan tatapannya dan menatap Barbara dengan kening berkerut dalam. "Mereka baru saja bertemu, B."
Barbara tertawa meremehkan sambil meneguk jusnya. "Kau bahkan tidak mengenal kekasihmu dengan baik, Cal. Sudah berapa lama kalian berhubungan dan dimana kalian bertemu?"
"Apa urusanmu?" Desis Calvin.
"Jelas urusanku. Karena aku adalah ibu tiri Sea." Jawab Barbara sambil menatap Calvin dengan senyum meremehkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Song For Love [terbit di aplikasi DREAME]
RomancePRIVATE PART ACAK. PASTIKAN FOLLOW DULU AGAR BISA MEMBACA PART YANG DI PRIVATE. CALVIN LEONARD, seorang penyanyi terkenal mancanegara merasa mudah mendapatkan apapun yang dia mau di dunia ini. Di idolakan banyak kalangan, dirinya penuh dengan pujia...