WARNING! Rate M
(Private).....beri aku anak..."
DEGH!
........................CHAPTER 5
"Mau berapa lama kau didalam kamar mandi? Kau bisa beku disini," Sosok tubuh Taehyung menyusul masuk membuatku terkejut segera merapatkan bathrobe. Lelaki itu mengawasi dengan senyum kecil.
"Baiklah aku mengerti kau sedang gugup. Tapi cepat atau lambat kita tetap akan melakukan ini. Aku berusaha memaklumi karena hal yang pertama kali bagimu tentu sangat menakutkan," ia berkata setengah meledek.
"Kalau begitu, bius saja aku!" putusku bingung.
"Kookie, tenanglah. Aku akan sangat berhati-hati melakukannya. Sekarang pandang aku."
Kupandang wajahnya yang polos tanpa kacamata. Rambut rapinya hilang, kacau berjatuhan di kening. Yah..Dia memang tampan.
"Aku tidak jelek, apalagi seperti monster. Kita sudah sering pergi bersama bahkan sejak 6 tahun yang lalu. Aku bukan orang asing untukmu jadi kau tak perlu takut seperti itu...."
"Tae oppa, aku tidak mau mati...apa setelah ini aku kelihatan berbeda? Teman-temanku akan tahu bahwa aku sudah tidur dengan lelaki!"
"Lelaki yang menidurimu adalah suamimu sendiri, apa itu dosa yang sangat memalukan?"
Aku menggeleng-geleng seperti ekor anak anjing yang basah dikibaskan.
Taehyung meraih pinggangku dan menangkup daguku untuk ditengadahkan. Kupikir dia akan menciumku seperti biasa jika akan berangkat ke Amerika. Ternyata tidak. Tangannya justru menelusuri pinggulku dan mengusap-usapnya lembut. Matanya yang sedikit sipit terus memandangku dalam diam. Usapan tangannya kini bergerak menelusuri paha belakangku dan aku tersentak ingin menjerit ketika terasa jari-jari menerobos disela pahaku. Jeritanku hilang ditutup ciuman. Bibirnya yang tetap hangat mengusap bibirku perlahan, naik turun membuatku tiba-tiba tak sabar membuka mulut untuk meminta permainan lidahnya.
Taehyung selalu menciumku dengan bermain lidah. Kadang di bandara, kadang kala di mobil jika dia ada di Seoul. Entahlah aku suka gaya ciuman nya yang menggoda. Gaya yang tak pernah berubah sejak kurasakan pertama kali diatas sofa rumah 6 tahun lalu.
Lidahnya mulai membelai bibirku, menelusup masuk kemulutku dan memaksaku untuk membalas dengan lidahku pula. Tak terasa kedua tanganku terangkat merangkul bahu kokohnya, menikmati permainan lidah yang menggetarkan sehingga pelukannya pun semakin erat menyatukan dua perut kami sangat lekat.
Tiba-tiba satu gerakan tubuhku sudah dibopongnya keluar kamar mandi dan dibaringkannya hati-hati diatas tempat tidur."Aku takut...." Rengekku teringat lagi rasa gugup itu.
"Kau sudah menikmati awalnya, baby. Lihat dan tenangkan dirimu karena ini akan jadi hal yang biasa kau lihat," desis Taehyung lalu membuka tali ikatan bathrobe nya, meloloskannya dari tubuh dan lepas bertumpuk dilantai.
"KYAAAAAAAA!" aku menjerit panik memejamkan mata.
"Kookie, ini adalah milikku dan sudah jadi milikmu 6 tahun yang lalu. Jadi kau sangat berhak menyentuh dan menjelajahinya..." suara lelaki itu terdengar serak.
Nafasku mulai tersendat panik, membuka mata perlahan dan kembali ingin menjerit namun tertutup oleh telapak tangan Taehyung. Tubuh telanjang lelaki! Astaga, aku melihat tubuh lelaki! Badannya sangat kokoh, dada bidang, pinggang ramping lurus dengan ditunjang paha yang kuat...lalu itu...benda itu...astaga itulah testis kuda!! Aku bisa mati! Aku bisa mati!
"Tidak Tae! Aku tidak mau mati! Aku takut!"
"Jangan panik, Kookie. Semua akan baik-baik saja, aku berjanji." Bisiknya lembut, perlahan menyusul naik keatas tempat tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAHASIA 'KECIL' (Tae_kook GS)
FanficJungkook GS, cewe sederhana, biasa-biasa aja, ternyata mempunyai rahasia yang membuat pohon dustanya bercabang Mature! Yang blom ada katepe mending jangan baca. Ini bisa slow update dan akan diprivate jika dirasa ga pantes untuk umum Fyi, author gak...