[1] If You Listen To This; Junhoe x Rosé ✔

xvi. outro.amr

Tes, tes, 1. 2. 3. Ekhem.

Aduh gue bingung mau ngomong apa.

....

Feb, gue ralat deh perkataan gue di awal.

Gak apa-apa lo cari cowok di sana.

Tapi nikahnya nanti sama gue ya.

Hehehehe.

....

Lo nyuruh gue buat cari cewek yang bisa bikin gue bahagia dan nyembuhin semua luka gue.

Tanpa lo tahu, kalau cuma lo yang bisa bikin gue bahagia.

Dan karena lo yang membuat semua luka itu, maka cuma lo yang bisa nyembuhinnya.

....

Feb.

Gak apa-apa berlari jauh.

Asal lo ingat jalan pulang.

Gak apa-apa tersesat.

Asal lo ingat ada satu orang yang gak bakal pernah berhenti menunggu lo.

Namanya Juneandra Hardinata.

---

IF YOU LISTEN TO THIS

start: 2017/05/27

end: 2018/05/01

---

Zahra's Last Note:

Bentar tarik nafas dulu, gak kuat juga gue nulisnya.

I know I've said it thousands times, but MAKASIH YANG UDAH NGIKUTIN PERJALANAN JUNE-FEBHY SAMPAI DI SINI (bukan sampai akhir, karena ini bukan akhir dari segalanya)!!!

Dulu awal nulis ini gak ada ekspektasi sama sekali, followers gue masih tiga biji. Gak nyangka bakal banyak yang baca (iya, untuk ukuran remahan biskuit Khong Guan sepertiku ini banyak).

Gue belajar banyak dalam setahun nulis If You Listen to This ini. Gue jadi kayak 'bersahabat' dengan June dan Febhy, semakin hari gue semakin mencoba mengenali mereka. Gak gue pungkiri juga banyak perombakan plot. Soalnya gue nulisnya bener-bener let it flow.

FYI aja nih ya, dua minggu yang lalu aja gue masih gelisah galau merana ini mau dibuat endingnya gimana HAHAHAHA

Tapi thanks to bunnypark_ atas sesi konsultasinya, maka endingnya jadi begini (protes dia aja geng hehe)

Mungkin dari kalian banyak yang beranggapan kalau ini sad ending. Tapi seperti yang Febhy bilang di sesi Q&A, akhir yang bahagia itu gak absolut, sama seperti akir yang sedih. Karena di setiap akhir yang bahagia pasti tetap ada yang sedih, dan di akhir yang sedih pasti tetap ada yang bahagia. Tergantung kalian melihat dari sisi mana.

Gue juga mau menekankan kalau June-Febhy bukan hanya sekedar 'temen tapi demen'. Gue pengen kalian tahu kalau mereka menghargai persahabatan mereka lebih dari apapun, dan rela mengorbankan apapun termasuk perasaan mereka supaya mereka bisa bareng.

Share final thoughts kalian dong setelah baca story ini hehe

Once again, thanks a bunch! Love y'alllll soooo muchos!!!