IMAGINE KPOP KDRAMA

Sukida (Aku suka kamu)

Cast : Mingyu, You, and other
Genre : Romance

ps : Ini latarnya di Jepang ya, dan alurnya cepet. Mudah-mudahan dapat diterima dan dipahami oleh kalian

Happy Reading...

... ... ...

"Johaeyo!"

(y/n) Yang tengah mengerjakan soal-soal dibuku tulisnya ini terkejut dengan seseorang didepannya, apalagi dengan ucapannya barusan.

"Apa maksudmu?" Tanya (y/n) dengan memperbaiki mimik wajahnya lalu kembali fokus pada bukunya.

"Ku bilang 'Johaeyo!' kau pasti mengerti apa maksudku." Kim Mingyu, laki-laki itu duduk dengan kedua kaki menyilang diatas meja.

"Lebih baik kau bersikap sopan selagi masih didalam perpustakan Kim Mingyu."

Orang yang baru-baru ini terus mengusik kehidupan normal yang dijalani oleh (y/n). Membicarakan banyak hal yang sama sekali tidak penting dan selalu mengucapkan aku suka kamu yang menurut (y/n) hanya main-main.

Kira-kira sudah 5 kali dia mengucapkan kata-kata itu dalam sebulan ini. Walau begitu, (y/n) tentu terkejut mendengarnya. Karena (y/n) juga perempuan. Saat pertama mendengar kata asing itu, (y/n) mencari tau apa artinya dan dia mengetahuinya bahwa itu bahasa Korea yang artinya Aku suka kamu.

Hanya karena (y/n) waktu itu membantu mengajari Mingyu yang ikut remedial. Itu pun (y/n) disuruh oleh guru, jika tidak (y/n) mana mau mengajari anak badung sepertinya. Dia mau karena mendapat imbalan nilai bagus dan mendapat peringkat satu yang dia impikan. Tentu dengan tes tambahan, dan (y/n) yakin jika dia bisa.

Mingyu salah paham dengan kebaikan (y/n), jadi Mingyu mulai suka mengikutinya kemanapun dan selalu menggangunya. Bagaimana jika Mingyu tau kalau (y/n) memanfaatkannya demi nilainya?

"Hah~" (y/n) menghela nafas lalu membereskan buku-bukunya, dia bangkit berdiri lalu berjalan untuk keluar dari perpustakan sekolah ini.

Mingyu yang menyadarinya teriak memanggil (y/n) sambil mengejarnya. "Tunggu! kau mau kemana?" Tanya Mingyu saat berhasil menahan (y/n) agar berhenti.

"Kelas." Jawab (y/n) datar sambil menepis tangan Mingyu kasar.

Mingyu membiarkan (y/n) pergi dan hanya memandanginya sampai punggu (y/n) sudah tak terlihat lagi.

"Apa aku keterlaluan?"

... ... ...

"Kau membenciku?"

Mingyu menatap (y/n) yang lagi-lagi sedang memandangi buku-buku pelajarannya.

"Menurutmu?" Tanya (y/n) balik tanpa balik menatap Mingyu.

"Kau menyukaiku, ehehe..." Mingyu tersenyum bodoh dihadapan (y/n).

Orang-orang disekitar mereka sama sekali tidak perduli apapun yang mereka bicarakan. Itu sudah biasa mereka lihat akhir-akhir ini. Jadi mereka tetap fokus berbincang dengan teman-teman mereka sambil menunggu bel masuk berbunyi.

Mingyu memberhentikan tawanya yang hambar, dia menatap (y/n) dengan serius. "Kau benar-benar membenciku ya? hah.." 

Setelah mengatakan itu Mingyu berdiri dari duduknya lalu berjalan menuju bangkunya berada. (y/n) melirik Mingyu untuk melihat apa yang dia lakukan setelahnya.

"Baguslah.."

... ... ...

(y/n) berjalan pelan menuju perpustakan seperti hari-hari biasanya. Dia akan menghabiskan waktu istirahatnya dengan membaca atau mengerjakan soal-soal dan makan diperpustakan, dimana tidak ada satupun yang akan mengganggunya.