Episode 2

228 24 1
                                    

Sehun sedang sibuk dengan ponselnya ketika mendengar ketukan di jendela mobilnya. Mengetahui siapa yang mengetuk kaca mobilnya, Sehun segera membuka kunci pintu mobil hitamnya.

"Lama," rungut Sehun begitu orang yang ditunggunya masuk ke dalam mobil.

"Mianhee, Sehun yang ganteng tampan rupawan," bujuk gadis yang sudah memasukin mobilnya. Sehun masih mempoutkan bibirnya tanda masih merajuk dan belum ada tanda-tanda untuk menjalankan mobilnya.

"Hanya maaf saja? Aku sudah menggantikan kekasih raksasamu untuk mengantar jemputmu, dan kamu membuatku menunggu satu jam lebih," gerutu Sehun sembari menyilangkan kedua tangannya ke depan dadanya. Entah kenapa hari ini dia merasa kesal sekali dengan Nana. Sore ini dia mendapatkan pesan dari Chanyeol, teman satu grupnya untuk menjemput Nana, kekasihnya. Sehun dengan senang hati menjemput Nana karena sudah memiliki beberapa rencana untuk menghabiskan waktu dengan Nana. Kekasih hyung-nya sekaligus sahabatnya. Namun, ketika sudah sampai di depan kampus gadis itu, Nana justru membuat Oh Sehun menunggu. Dan Sehun pada dasarnya bukan orang yang sabar menunggu.

"Aku benar-benar minta maaf Sehunku... Aku belikan bubble tea kesukaanmu ya?" bujuk Nana sembari mencolek lengan Sehun. Sahabatnya sekaligus sahabat kekasihnya  yang satu ini memang tipe lelaki manja yang tidak bisa diminta untuk menunggu. Maklum menjadi yang termuda digrupnya membuatnya terbiasa dimanja dan semua keinginannya terpenuhi.

Sehun sudah berniat untuk merajuk lebih lama ketika melihat sosok berambut pendek yang mencuri perhatiannya. Senyum segera merekah di wajah Sehun, yang seketika membuat gadis disebelahnya merinding.
"Aku tidak suka dengan senyummu Oh Sehun," celetuk Nana ketika Sehun menghadapkan wajah tampannya kedepannya.

"Aku akan memaafkanmu jika kamu bisa mengajak gadis itu masuk mobilku," komentar Sehun santai sembari menunjuk gadis yang sedang berdiri di halte tidak jauh dengan mobil mereka. Ekspresi penasaran langsung muncul dari wajah Nana.

"Mina sunbae? Kenapa kamu mau menculik orang sebaik Mina sunbae?" tanya Nana keheranan. Gadis yang ditunjuk Sehun adalah kakak angkatannya dan Nana mengenalnya sebagai gadis yang sangat baik dan tidak pernah macam-macam.

"Kamu kenal?" kedua bola mata sipit Sehun langsung membulat memdengar kata-kata Nana. Gadis disebelahnya langsung otomatis mengangguk mendengar pertanyaan Sehun.

"Bagus, tugasmu lebih mudah kalau begitu. Cepat bawa dia kemari," perintah Sehun sembari mengusir Nana dengan tangannya.

"Yak!! Oh Sehun, paling tidak beritahu aku dulu kenapa aku harus membawa Mina Sunbae ke dalam mobilmu," teriak Nana ke arah Sehun yang langsung dibalas dengan tatapan berkaca-kaca Sehun. Nana langsung sadar adegan drama seorang Oh Sehun akan dimulai.

"Baiklah kalau kamu tidak mau. Padahal aku baru tidur beberapa jam setelah syuting hanya untuk memjemputmu, aku belum makan yang cukup, aku...." belum selesai Sehun memulai adegan dramanya yang memelas kepada Nana, gadis disebelahnya sudah memotongnya.

"Ara...Ara... aku kesana," teriak Nana memotong adegan drama Sehun dan dan bergegas turun dari mobil Sehun.

***
Tidak sampai sepuluh menit Mina sudah duduk di samping seorang Oh Sehun. Mata gadis itu seketika membelalak melihat siapa pria disebelahnya. Sementara gadis yang duduk dibelakang, yang adalah adik kelasnya hanya dapat tersenyum meminta maaf.

"Maafkan aku eonni karena sudah memaksamu masuk ke mobil temanku ini. Tapi dia ingin sekali bertemu denganmu," ucap Nana dengan nada meminta maaf. Nana sungguh merasa tidak enak karena sudah memaksa Mina, apalagi Mina adalah seorang gadis yang sangat baik sehingga tidak mungkin menolak permintaannya.

"Tidak apa-apa Catalina," balas Mina lembut sembari menghadap ke arah Sehun yang masih memasang senyum ke arahnya. Walaupun dalam hati Mina ingin meminta Sehun menutup wajahnya, karena sesungguhnya jantungnya berdebar tidak karuan menatap wajah tampan dihadapannya.

Sweet Lies - Sehun Episode (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang