Menjauhlah
dengan begitu kau takkan tersakiti
Jagan mendekat
aku tak ingin kau terluka
Pergilah
tapi ku mohon jangan tinggalkan aku( Kim Seokjin )
____________
Happy Reading
Sorry for typo
_____________
🖋🖋 Hate but Love🖋🖋
Tentang hidup yang kejam dan menyakitkan pemuda itu telah merasakannya
Tentang hidup yang tak adil pemuda itu juga merasakannya
Mereka sama-sama merasakan hidup yang kejam lalu mengapa mereka harus saling menyakiti? Kenapa tidak saling melengkapi
**
Seokjin mendudukkan dirinya, kepalanya kembali berdenyut, dia tak ingin kerumah sakit , bukannya dia tidak mau tapi dia sudah tau apa yang akan dikatakan dokter.
Seokjin kembali mengaduk-aduk makanannya tak berselera, dia tak ingin memakan makanan yang ada didepannya saat ini. Yang ia inginkan saat ini masakan ibunya
"Eomma bogoshipo" jin meneteskan air matanya
Tak jauh dari tempat seokjin. Taehyung yang awalnya ingin pergi kerumah sakit lagi menghentikan langkahnya. Kalimat yang masuk ke telinganya sangat menyakitkan, Dia merasa bersalah dan sangat jahat
Taehyung dengan langkah berat mendekati seokjin dan duduk didepannya, entah apa yang ia pikir yang jelas ia hanya ingin duduk dan membuat tangis pemuda didepannya itu harus terhenti
"Apa yang kau lakukan" seokjin menghentak dan menghapus air matanya dengan kasar
"Aku hanya ingin makan"
"Makan lah disana, jangan mendekat dan jauh lah dari ku"
"Bisa kah kau berhenti mengoceh? Telinga ku sakit. Aku harus kembali ke rumah sakit, jadi aku harus makan"
Seokjin berhenti dan menatap taehyung sayu. Ia ingin sekali berbicara serius tapi hatinya mengatakan jangan, hatinya menyuruh ia untuk jauh dan pergi
Beberapa detik terdiam seokjin dikejutkan oleh sikap taehyung yang tiba-tiba melempar tissue tepat mengenai kepala nya.
"Bersihkan hidung mu" taehyung balas menatap seokjin
Seokjin hanya diam dan menatap taehyung dengan kesal
"Hidung mu berdarah" dengan gerakan refleks seokjin langsung mengarahkan tangannya untuk menutup hidungnya dan berlari menuju kamar mandi
"Tolong jangan rahasiakan lagi Hyung, terbuka lah" taehyung membatin, tangannya mengepal, dadanya sesak, taehyung memang tak tau apa-apa tapi ia tau seokjin menyimpan sesuatu
Air mata menetes, memang tak banyak hanya setetes tapi tau kah kalian air mata yg setetes itu membuktikan bahwa ia sangat mengkhawatirkan saudaranya itu
Taehyung menyusul seokjin menuju kamar mandi dia sangat khawatir saat ini
"Kim seokjin-sii, Neo gwaenchana?" Taehyung mengetuk pintu, tak ada jawaban
"Ku tanya apa kau baik-baik saja?" Taehyung semakin kalut, tak ada suara dari balik pintu itu
"Kau bisu apa kau tuli?" Kini taehyung menggedor pintu lebih keras berharap ada sahutan dari dalam
KAMU SEDANG MEMBACA
HATE but LOVE (END)
Fiksi PenggemarKau hanya anak pembawa sial !! Kim seokjin Kau pikir kau siapa? Kau hanya Hyung tak tau diri! Kim Taehyung #539 in fanfiction