11. Hold Me Tight

6K 715 21
                                    

Jennie tampak anggun dengan gaun yang diberikan oleh Taehyung.

Mereka kini telah tiba disebuah hotel tempat acara pertemuan bisnis Taehyung dengan para kolega bisnisnya.

Taehyung kali ini menyetir mobilnya sendiri, tak seperti biasanya jika ada acara seperti ini ia pasti akan diantar oleh supir pribadinya. Mungkin, karena sekarang ia membawa serta Jennie bersamanya maka dari itu ia lebih memilih menyetir sendiri.

Taehyung berjalan keluar dari mobilnya, bergegas memutari mobil membuat Jennie bingung kemana akan perginya pria itu. Namun, ternyata si pria mesum itu berjalan untuk membukakan pintu Jennie. Menawarkan tangannya untuk Jennie.

Jennie salah tingkah, ia sedikit kesal dengan Taehyung yang sedari tadi tak henti-hentinya membuat dirinya gugup juga bersemu karena malu.

Namun tak urung, Jennie tetap menerima tangan pria itu. Menggenggamnya agak malu-malu karena kegugupan yang merundungnya tiba-tiba.

Taehyung terlihat melirik petugas penjaga hotel, dan melemparkan kunci mobilnya. Mungkin menyuruh petugas tersebut memarkirkan mobilnya.

Kemudian, pria itu melirik Jennie. "Kau gugup, hm?" tanya Taehyung.

"Sedikit." jawab Jennie.

"Tak apa, aku selalu disisimu. Jangan takut, jika ada yang menganggumu aku yang akan menyingkirkannya." ucap Taehyung sambil terus menggenggam tangan Jennie.

Jennie menatap Taehyung, beberapa saat mereka bertatapan, setelahnya Jennie terkikik geli.

"Yak, mengapa tertawa? Ada yang lucu?" tanya Taehyung yang mengernyit bingung.

"Kau lucu sekali, aku tak percaya dirimu bisa menyingkirkan orang yang menggangguku" ucap Jennie.

"Hei, aku serius!"

Jennie kembali terkekeh, "Sudahlah, ayo masuk saja. Aku tak sabar ingin mencicipi hidangan yang disediakan disana"

"Pikiranmu hanya tentang makanan, hm? Panta saja tubuhmu tumbuhnya kesamping, seperti ikan buntal" ucap Taehyung.

Membuat Jennie melotot, Jennie bersiap untuk memukul Taehyung namun ucapan Taehyung selanjutnya membuatnya mengurungkan niatnya.

"Jangan memukulku! Banyak wartawan disini, kau mau dilaporkan ke polisi karena telah menganiaya diriku?"

-----

"Wah, jadi perempuan ini yang berhasil memikatmu Jack?" tanya salah seorang kolega bisnis Taehyung.

Masih ingat bukan jika Taehyung dipanggil dengan nama Jack oleh orang-orang yang bukan orang terdekatnya?

Taehyung terkekeh, dia menatap Jennie sambil tersenyum lalu dirinya merangkul Jennie. Yang spontan saja membuat Jennie tersentak karena terkejut juga sedikit malu.

"Ya, benar. Aku terpikat dengannya sejak pertama kali melihatnya. Iya kan, baby?" ucap Taehyung dengan senyuman kotaknya yang tersungging manis.

Jennie tersipu, ia pun menyenggol lengan Taehyung karena salah tingkah.
"Aku malu" gumamnya pelan.

Taehyung tak menanggapi, namun tangannya bergerak untuk menggenggam tangan Jennie lebih erat. Seperti berkata, 'Tak apa, jangan malu'.

Jennie hampir saja berteriak karena dirinya sangat senang Taehyung memperlakukannya seperti itu, tetapi keberadaan kolega bisnis Taehyung didepannya membuatnya mengurungkan niatnya itu. Bisa malu sampai ubun-ubun dirinya.

"Oh ya, yang kau bawa ini siapa?" Taehyung bertanya kepada koleganya tersebut.

"Oh, ini tunanganku. Dan kami akan menikah bulan depan, kuharap kau dan Jennie cepat menyusul, Jack." ucap kolega Taehyung itu sambil terkekeh.

Best Part × KTH [COMPELETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang