Backsound :
Dokyeom (Seventeen) - 내가 먼저 (OST The Great Seducer)Today, I'm standing alone and saying it over and over
I always want to ask you
Is there an end without a start?
I should have said that I love you first
I should have said that I was loving you
If I did it
I wouldn't regret like this
I should have come to you and said
That you were another me
You more than anyone
Again I love you
The ordinary love that can be forgotten by another love
Because that's me I'm crying aloneManisha's POV.
Hari ini, gue kesekolah sendiri. Gak ada Chanyeol yang tiap pagi nelpon atau nge chat untuk sekedar say good morning walaupun hal simple kaya gitu yang bikin gue semangat di pagi hari.
Atau mungkin nungguin gue di gerbang sekolah terus kita jalan ke kelas bareng.
Tapi sayangnya gak ada lagi hal kaya gitu. Dan gak tau sampai kapan hal itu bakalan terjadi lagi.
"Sha!"
Gue hanya menoleh kepala gue dengan malas melihat siapa yang manggil gue.
"Dipanggil gak dijawab, kenapa sih lo?"
Gue cuman diem. Malas meladeni Bella saat ini.
"Malah diem, lo kenapa sih? Lo gak diapa apain Chanyeol kan?"
"Diem lo, gue lagi gak mood ngomong." Ucap gue dengan nada sedikit tinggi.
Seketika Bella kicep. Dia tau kalau gue kaya gitu berarti gue lagi mode on alias senggol dikit bacok.
"Lo mau ke kelas kan? Gue mau ke Dara sekalian."
"Hm."
Kita berdua langsung ke kelas, maksudnya kelas gue sama Dara.
Sesampainya di kelas, gue melihat Dara yang lagi duduk sambil main hp. Ngeliat itu Bella langsung menghampiri Dara sedangkan gue cuman ngikutin dari belakang.
BRAK!
"EH KANCUT KANCUT!"
Itu latah nya Jimin, bukan Dara kok.
"Lo kan yang laporin kita ke Chanyeol dan Sehun?" Tanya Bella berdiri di depan Dara.
Sedangkan gue diem diem duduk di samping Dara. Entahlah, gue udah terlalu capek ngebahas masalah ini.
Bella ngomong tentang kelakuan Sehun dll. Tapi gue sendiri gak merhatiin banget apa yang dia bilang dan gak peduli. Karena gue yakin hubungan gue sama Chanyeol pasti lebih parah daripada hubungan Bella sama Sehun.
"Woy lo denger gak sih gue ngomong apa?!" Teriak Bella.
"Kenapa? Lo putus sama Sehun? Ya lagi sih lo goblok banget, udah tau ada pacar masih ngajakin kencan buta? Faedahnya apa coba? Jelasin ke gue." Balas Dara.
Sayangnya gue yang putus sama Chanyeol Dar.
"Sehun diemin gue raa huaaaahh.." keluh Bella sambil menggoyangkan bahu gue.
Beruntung nya lo cuman didiemin aja Bell.
"Lo enak didiemin, gue diputusin." Celetuk gue asal.
"WHAT?!"
"Kok bisa? Trus lo terima aja gitu?" Tanya Bella yang hanya gue jawab anggukan.
"Mau gimana lagi, gue yang salah." Ucap gue sambil menundukkan kepala.
"Lo gak salah Sha, Chanyeol aja tuh yang gak percayaan, lo udah jelasin ke dia kan pastinya? Emang ya tuh anak, udah lo jelasin masih mutusin lo." Ucap Bella sedangkan Dara cuma diem aja.
Entah karena Bella caci maki Chanyeol atau emang hati gue yang masih sakit banget, gue gak tau kenapa air mata gue keluar lagi.
"Hikss hikss.." gue udah nahan isakan gue tapi tetep gak bisa.
"Lo urusin dah itu si Sehun, biar gue yang ngurusin Chanyeol." Ucap Dara.
Lo sama Dio aja belum baikan Dar, sekarang lo malah mau ngurusin hubungan gue sama Chanyeol.
"Hell! Lo? Hubungan lo sama Dio aja gak bener mau ngurusin Manisha."
"Lo pikir yang bikin kita semua kayak gini siapa? Lo kan? Lo yang ngajak kita ngikutin kemauan laknat lo itu! Lo harusnya merasa bersalah, bukan marahin kita kaya gini. Sialan!" Pekik Dara.
Gue emang setuju sama Dara tapi gue juga gabisa sepenuhnya nyalahin Bella.
"Ya salah lo berdua juga kenapa nerima ajakan gue, dah ah gue mau balik! Bye!" Ucap Bella lalu pergi dari kelas.
Gue di kelas masih nangis sedangkan Dara berusaha tenangin gue. Padahal semalem gue udah nangisin Chanyeol sampai mata gue bengkak.
"Udah Sha udah."
"Gue goblok yah nangis karena cowok hahaha.." ucap gue sambil tersenyum. Walaupun itu fake smile.
Jujur, ini pertama kalinya gue nangis karena cowok sampai kaya gini. Gue gak pernah kaya gini sebelumnya.
"Gak kok. Lo gak salah kalo yang lo tangisin adalah orang yang lo cintain dan orang itu juga cinta sama lo."
Well, gue akuin Dara bijak untuk kali ini.
"Nasihatin orang mulu lo. Urusin noh si Dio.." ucap gue sedikit tertawa sedangkan Dara cuma berdecih.
Gue akhirnya tertawa ngeliat nya. Thanks for her akhirnya gue bisa tertawa lagi setelah kemarin gue nangis seharian.
Walaupun itu belum bisa ngehilangin rasa sakit gue.
🍁🍁🍁
GILAA SETELAH 3 BULAN AKHIRNYA KU UPDATE KEMBALI HUHU. UDAH MAH LAMA UPDATE TERUS SEKARANG BAHKAN PENDEK LAGI BUAT CHAPTERNYA. MAAFKAN SAYA KALIAN HUHU, MAKASIH BANYAK BUAT KALIAN YANG UDAH NUNGGUIN CERITA INI, NEOMU NEOMU SARANGHAE YEOROBUN 💜
KAMU SEDANG MEMBACA
BOYFRIEND [Discontinue]
Fanfiction[Spin Off BOYFRIEND;DKS by @ceyeahh] Buat apa wajah ganteng kalau mata keranjang? . . . . . . . . . . Story by: yeoliquid, 2017. P. S : Warning! Bisa membuat baper, senyum senyum sendiri berkepanjangan ? Highest Rank : •185 in fanfiction