Part 4 -Kepikiran

86 50 11
                                        

"Before you start anything, learn how to finish it"

~Kimberly~

🌈🌈🌈

Setelah lari lapangan sebanyak 10× Brandon langsung berlari menuju kantin tidak peduli jam terakhir pelajaran sejarah lagi pula Brandon nggak kuat dengerin ocehannya Ibu. Titi yang gaya bicaranya sangat pelan.

Jadi Brandon memutuskan untuk mabal di jam terakhir karna sebentar lagi jam pulang.

setelah sampai dikantin Brandon langsung membeli 1 botol aqua dingin dan langsung meminumnya sampai habis tak tersisa.

"Buset dah udah kayak nggak minum setahun gue" ucap Brandon sambil menstabilkan napasnya yang masih setegah-setengah. Setelah itu Brandon memutuskan untuk menenangkan dirinya di Rooftop sekolah.

Setelah sampai di rooftop sekolahnya Brandon langsung duduk di sebuah Kursi panjang yang memang telah disediakan disana. Brandon menarik napasnya dan menghembuskannya lewat mulut.

"Tenang banget disini daripada gue dikelas pelajaran sejarah lagi bikin ngantuk lebih baik gue tidur disini sambil nunggu jam pulang" ujar Brandon berbicara sendiri dan langsung membaringkan tubuhnya di kursi panjang tersebut.

Sementara di kelas XI Ipa 1...

Sementara di kelas Kim sedang berlangsung pelajaran sejarah oleh Ibu. Titi yang membuat seluruh siswa dan siswi mengantuk apalagi Rendy, Deon dan Raka yang sudah terkantuk ditempatnya karna bukannya apa, Ibu. Titi memang kalau menjelaskan tidak pernah menulis di papan hanya menjelaskan ditempat duduknya dengan suaranya yang pelan dan membuat seluruh siswa mengantuk.

"Ran,Ran!"ucap Kim setengah berbisik dan menoel tangan Rani yang sudah ketiduran dengan kedua tangan yang menjadi bantalnya.

Rani langsung membuka matanya dengan setegah sadar. "Ha ?apaan Kim ?" ucap Rani masih dengan setengah sadar.

"Bangun ihh Ran, ada guru ngasih penjelasan juga" ucap Kim pelan pada Rani.

"Aduhh Kim gue lagi mimpi indah tau pake di bangunin segala" ucap Rani sambil menatap Kim.

"Tidur dirumah sana lo !entar lagi pulang kok" ucap Kim sambil terkekeh melihat wajah Rani yang masih setengah mengantuk tapi berusaha tidak tidur.

"Ren pinjem catatan lo ?" tanya Raka sambil memperhatikan Rendy yang sudah terkantuk ditempatnya.

"Apaan ?nulis aja kagak gue" Ucap Rendy. Lalu tatapan Raka beralih menatap Deon.

"Salah tanya orang lo kalo mau nanya gue, gue nggak punya catatan" ucap Deon setengah mengantuk.

"Yaudah kagak usah nulis dah, lagian yang ditulis masa lalu nanti nggak move on tau" ucap Raka final.

Kringg,kringg,kringg

Suara bel pulang membuat seluruh siswa dan siswi bersorak gembira,termasuk kelas XI Ipa 1 karna telah menyelamatkan mereka dari pelajaran Sejarah yang membosankan.

"Akhirnya pulang" ucap Rani sambil merentakan tangannya Kim yang melihat Rani pun hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum.

"Yuk Kim pulang,lo pulangnya sama siapa ?" ucap Rani sambil menatap Kim.

"Gue dijemput Ran" ucap Kim.

"Yahh beneran ?baru gue mau ngajakin pulang bareng eh lo dijemput" ujar Rani dengan sedikit nada kekecewaan

"Maaf yah Ran, gini deh besok gimana kalo kita pulang bareng ?" ujar Kim sambil membujuk Rani.

"Beneran ?okey besok pulang bareng ya Kim"ujar Rani dengan nada ceria.

First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang