Kimberly Mutiara Pratama
Gadis cantik, cerewet, pintar dan ramah jika dia berada dilingkungan orang-orang yang mengenalnya. Kim adalah seseorang yang tidak peduli dengan orang-orang yang tidak menyukainya buat apa dipikirin ?nggak penting juga, beg...
"Hidup sendiri itu tenang. Namun kalimat itu akan patah ketika pada akhirnya kau akan sadar bahwa menemukan seorang penenang, jauh lebih menenangkan"
~Brandon Putra Cristian~
🌈🌈🌈
Matahari bersinar dengan terangnya yang masuk dari cela-cela jendela kamar dengan nuansa novy blue itu, seorang gadis cantik yang terbangun dari tidurnya. Setelah berdoa Kim langsung membersihkan dirinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Gambar kamar Kim)
Byurrrr Suara air yang berasal dari kamar mandi, setelah mandi Kim langsung memakai seragamnya, Kim duduk di meja riasnya dia hanya memakai bedak bayi dan lipbalm berwarna pink muda. Natural tapi cantik. Kim memang tidak suka memakai makeup kalo kata dia gini : kecantikan nggak dilihat dari wajah yang terpenting kecantikan hati. Gitu katanya.
Setelah itu Kim langsung turun dari kamarnya yang berada di lantai 2 dan segera menghampiri keluarga kecilnya.
"Selamat pagi ka evan, ma, pa" sapa Kim ceria pada anggota keluarganya.
"Pagi juga Kim" ujar mama, papa, dan Evan bersamaan.
Kim tersenyum lebar lalu langsung duduk di kursi samping Evan dan segera melahap sarapannya roti dengan selai coklat favoritnya. Setelah Kim dan Evan selesai sarapan mereka berdua langsung pamit pada Kedua orangtuanya. Setelah itu Evan langsung bergegas mengantar Kim ke sekolahnya.
Selama di perjalanan Kim sibuk memandang dari kaca jendelanya yang menyajikan pemandangan alam seperti pohon-pohon, taman, dll.
"Kim, kalo misalnya Papa dipindahin lagi gimana ?" tanya Evan iseng.
"Aduh ka kita baru aja pindah masa mau pindah lagi sih" ujar Kim sedikit kesal.
Evan terkekeh kecil melihat sikap Kim yang sedikit kekanak-kanakan. "Yah kan misalnya Kim" ujar Evan.
"Hmm, ya mau gimana lagi ka, tapi nggak mungkin soalnya kata papa kerjaannya udah nggak bakal dipindahin lagi." ujar Kim menjelaskan panjang lebar.
"Ohh semoga aja deh" ujar Evan kembali fokus menyetir.
Lama bercerita Kim tidak sadar kalau dia sudah sampai disekolahnya. Kim segera turun dari mobil dan berpamitan pada Evan.
"Kak gue masuk dulu ya" ujar gadis cantik itu.
"Iya belajar yang bener jangan perhatiin cowo mulu" ujar Evan terkekeh.
"Enak aja!" ujar Kim terkekeh dan langsung masuk kedalam sekolahnya yang dikategorikan sebagai salah satu sekolah favorit di jakarta.
Sedangkan Evan langsung melajukan mobilnya ke kampusnya.