Who Are You ( Part 3 )

1.5K 259 56
                                    

Waktu sudah berlalu..

Dan sesuai yang kita tahu, bahwa sebenarnya Joohyun lah yang masih hidup.

Joohyun selalu dihantui rasa bersalah, dia sangat berasa bersalah terhadap Seulgi. Apalagi saat mendengar Seulgi memanggilnya 'Irene' lalu mengatakan 'Aku mencintaimu'. Gadis itu begitu lugu, dan itu membuat Joohyun semakin merasa bersalah terhadapnya.

Kang Seulgi yang perhatian, lembut, kepribadiannya sangat hangat, membuat Joohyun jatuh hati pada gadis itu.

Iya.
Joohyun sudah jatuh hati pada kekasih adiknya sendiri.
Dan lebih parahnya lagi, dia membohongi Seulgi, mengaku menjadi Irene, adiknya.

Joohyun ingin mengatakannya.
Joohyun ingin memberitahu Seulgi yang sebenarnya.

Tapi apa daya ?
Egonya menyuruhnya untuk tetap seperti ini. Tetap menjadi Irene, dan membiarkan Seulgi mencintainya sebagai Irene, bukan Joohyun.

Tentu saja itu menyakitkan.

Katakan Joohyun egois..
Itu memang.
Dia menjadi egois hanya untuk memiliki Seulgi. Dia takut Seulgi meninggalkannya jika sudah mengetahui kebenarannya.

Ya,
Joohyun takit dengan hal itu. Dia takut Seulgi meninggalkannya.

Dia tidak pernah mencintai seperti ini. Joohyun tidak pernah mencintai orang sedalam ini. Begitu beruntungnya Irene mempunyai orang seperti Seulgi.

.

.

.

.

"Irene-ah~"

Seulgi memeluk Joohyun dari belakang, dia meletakkan dagunya di bahu Joohyun.

Saat ini mereka tengah berada di dapur, dan Joohyun sedang membuat sarapan untuk mereka.

Tiba-tiba Seulgi datang, dan memeluk tubuh gadis itu dari belakang.

Lengkungan simetris tertarik dari kedua sudut Joohyun, ia tersenyum simpul.
"Wae ?"

Seulgi membalikkan badan Joohyun, sehingga saat ini tubuh mereka berhadapan.
"Morning kiss ?"

Joohyun tersenyum sekilas, dia pun mengecup bibir Seulgi sebentar.
"Done.."

Seulgi tersenyum senang, melihatkan senyum bodohnya.

Joohyun sedikit terkekeh melihat tingkah kekasihnya itu— koreksi, kekasih adiknya maksudnya. Dia lalu kembali pada pekerjaan sebelumnya, yaitu membuat sarapan.

Seulgi mengerucutkan bibirnya.
Dia merasa diabaikan.

Seulgi kembali memeluk tubuh Joohyun posesif, sesekali mengintip apa yang sedang dikerjakan oleh kekasihnya itu.
"Kamu buat apa ?"

"Nasi goreng sama omelette, kamu mau ?"

Seulgi mengangguk dengan semangat.
"Nee !"

"Sudah, tunggu sana saja !"

Merasa diusir, Seulgi pun mengerucutkan bibirnya lagi.
"Jadi aku ini diusir ?"

"Iyaaaa !" Joohyun membalikkan badannya, dia menangkup kedua pipi Seulgi, lalu mengecup bibir itu sekilas.
"Sudah sana !"

Seulgi ?
Dia tidak bisa menolak lagi. Dia segera menyetujui permintaan Joohyun.
"Ayay captain !"

------

Joohyun tengah duduk manis di sofa, dia ingin menonton televisi. Tapi, acara-acara tersebut tidak ada yang membuatnya tertarik, dia hanya membuka satu channel, lalu beralih ke channel lainnya. Seperti itu seterusnya.

Imagination ; SeulRene ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang