Epilog ( Bahasa )

4.9K 371 82
                                    

Zyzy :

Tarang..... ini epilognya. Cuma mengingatkan bagi yang dibawah umur sama yang puasa, jangan dibaca ya. Soalnya ada adegan ehem.. ehmm 😆😆😆.

Ini benar-benar chapter terakhir dari FF ini. Jangan minta nambah ya, soalnya Zyzy masih banyak hutang FF.

Ow ya tak lupa Zyzy mengucapkan banyak terima kasih nih kepada para pembaca yang udah baca cerita amatiran versi Zyzy. Jika ada kritik dan saran, kalau bisa pujian 😉😉🤣🤣 boleh diungkapkan. Masih free kok 😝😝.

Udah dulu ya, nanti Zyzy malah kebanyakan ngomong. Langsung aja dibaca 😁😁.

Sudah setahun setelah kejadian itu. Roong dan Aom juga tumbuh dengan sehat. Sebelum ke Kongpop dan Arthit, Zyzy mau cerita tentang yang lain dulu ya :

- Rome mendadak jadi artis instagram setelah kejadian wakti itu yang sempat jadi viral membuat Bright kesal dibuatnya. Hingga Bright diam-diam mengubah profil foto instagram Rome dengan dirinya. Dan Bright membuka bar yang bernama 'Sexy Party' menjadi basecamp mereka.

- Tutah membuka salon nail Art. Mungkin udah panggilan jiwanya disana kali ya.

- Prem dan Wad pergi ke spanyol untuk memfoto pemandangan, mungkin sekalian liburan.

-Aim sudah berpacaran dengan May setelah 4 tahun tak berani mendekati May.

- Mamprang dan Praepaline pergi ke Singapore untuk menjadi foto model cantik.

Dan sedangkan Knot dan Tew mempunyai kabar bahagia yaitu Tew sekarang lagi hamil 10 minggu. Apa yang dulu diderita oleh Kongpop sekarang dialami oleh Knot.

Dan disini drama dejavu terulang kembali :

"P'Knot, aku mau itu.." menunjuk ke bakso di piring Arthit. Kongpop sedang menyuapi Roong dan Knot menyuapi AOM.

"Ini... tuh aku baik kan. " kata Arthit memberikan baksonya kepada Tew.

"Ikan itu..." pinta Tew sekali lagi dan masih dituruti oleh Arthit.

"Mau nasi itu....."

"Brokolinya juga...."

"Udangnya....."

"Tomat itu juga...."

"Jus jeruknya mau juga...."

Hampir tiga perempat makanan dan minuman Arthit dipinta oleh Tew. Makin lama makin keterlaluan permintaan Tew menurut Arthit.

"Tew... kalau begini aku makan apa ??" Sekarang sudah habis kesabaran Arthit.

"P' Arthit makan saja apa yang ada ."

"Kau... untung lagi hamil. Kalau tidak sudah kuhukum push up."

"P.. aku ini bukan junior mahasiswa lagi. Lagian juga ada P'Knot yang membelaku..."

"Kau pikir aku takut sama Knot hah !!"

"P'Arthit pikir aku takut sama P'Arthit..."

"KAU..."

"Huaa... huaa... P'Knot....." Tew mulai menangis akibat bentakan dari Arthit dan berhambur ke pelukan Knot. Knot menghentikan kegiatanya dan mengusap-usap punggung Tew.

"P... Tew lagi hamil..." kata Kongpop mencoba mengingatkan.

"Memangnya kalau hamil bisa semaunya gitu ?" Kata Arthit marah.

"Bukan begitu... tapi kasihan bayinya..." Kongpop berusaha sabar. Knot memberi kode untuk agar Kongpop diam.

"Oohh... jadi kau lebih sayang sama Tew daripada aku. Jadi siapa istrimu Kong, aku atau Tew..." Cercah Arthit.

"Tentu saja P istriku."

"Terus kenapa bela Tew..."

"Tew lagi hamil P..."

"Kau jahat.... baby Daddymu sudah tak sayang kita lagi....hua..... hua..." Dan sekarang Tew dan Arthit lagi lomba nangis, sedangkan Kongpop dan Knot hanya menghela nafas. Bagaimana mengakhiri drama ini dengan damai ?

Drama terulang. Jangan lupa uke selalu benar 😆😆😆.

***

Arthit sedang ngambek cemberut, pasalnya semalam ia mengutarakan keinginannya untuk punya anak lagi sebelum melakukan operasi pengangkatan rahim. Mau anak cewek katanya. Tapi Kongpop tak mau, Kongpop masih trauma takut kalau Arthit akan koma seperti dulu.

"Oon kenapa kau manyun begitu ?" Tanya Ma yang melihat menantunya cemberut di meja makan.

"Kong, sudah tak sayang pada Oon Ma."

"Kenapa memangnya ?"

"Oon mau hamil lagi tapi Kong tak mau. Oon sebal. Oon benci dia."

"Hush... Oon tak boleh bilang begitu."

"Tapi Ma..."

"Sini Ma ajarin caranya."

***

Hari ini Arthit memberi kejutan pada Kongpop, mengulang bulan madu maksudnya. Roong dan Aom sudah dijaga oleh Ma. Jadi Arthit tak khawatir akan ada penganggu di tengah jalan.

Aroma cinta bersemi menguak keseluruh ruangan, hawa panas dan peluh keringat menjadi dekorasi dari ruangan kamar Kongpop. Ac serasa tak berfungsi saat singa dan harimau sedang memadu kasih.

Kongpop dan Arthit sedang mencumbu satu sama lain. Mereka saling mencium, memberikan tanda kepemilikan dimasing-masing tubuh mereka, menghirup aroma Arthit. Kongpop menjadi liar, selama ini ia jarang melakukan kegiatan malam, apalagi sejak anak mereka lahir. Arthit selalu mendahulukan anak mereka dibanding dirinya.

"Akh....." Arthit mendesah saat Kongpop menusuknya dalam-dalam. Arthit sudah membuang semua kondom demi melaksanakan rencananya.

"Akhh. Akh... more Kong...." Arthit menggila, sejak jadi ibu Arthit selalu sibuk dan cepat lelah hingga sering menolak Kongpop walau sebenarnya ia juga ingin.

"P.... P...Akh.... I want more..." Desah Kongpop yang terus menerus membisikan kata-kata yang membangkitkan gairah Arthit.

Kongpop melakukan gerakan keluar masuk dengan tempo cepat pelan cepat cepat pelan cepat cepat cepat pelan. Seluruh tubuh Arthit merasakan kenikmatan. Ini dia. Ini yang Arthit mau.

"P... Oh... P....Oon... my Oon.." Kongpop menciumi bibir Arthit, garis rahangnya, tak lupa temapt kesukaan Kongpop yaitu leher putih Arthit.

"Kong, more... harder...." Teriak Arthit yang sudah tak peduli didengar oleh orang lain atau tidak.

"Sure... P.... lubangmu....akh.... aku tak tahan....ingin... terussss...." Kongpop mempercepat gerakannya, adiknya sudah berdenyut menandakan ada yang ingin keluar.

Merasa Kongpop mau cum, Arthit dengan kakinya mengikat tubuh Kongpop, tak membiarkan ia cum diluar.

"P.... aku mau keluar... akh  please..."

"Didalam saja.."

"No, diluar. Please P.. aku tak tahan.. AKH....." Kongpop memuntahkan cairannya didalam lubang Arthit.

"YESSS... I WILL HAVE BABY AGAIN.." Teriak Arthit kegirangan.

Another drama will start  from now.

3. MARRIAGE LIFE ( PRIVATE BODYGUARD SEASON 2 ) - COMPLETEWhere stories live. Discover now