Kongpop tersenyum melihat istrinya tertidur pulas dimeja kerjanya tak lama setelah mereka kembali dari kantin untuk makan siang. Ia berusaha membangunkan istrinya agar pindah ke tempat tidur yang berada di ruangan belakang mejanya. Memang Kongpop sengaja untuk menyulap ruangan yang dulu menjadi tempat berkas-berkas kerjanya menjadi ruang tidur yang nyaman semenjak Arthit menyatakan keinginannya untuk bekerja kembali.
"P....." Kongpop berusaha menepuk-nepuk pundak Arthit yang masih tak bergeming.
Terpaksa Kongpop harus mengendong tubuh istrinya dan memindahkan keruangan yang telah ia persiapkan.
"Ehm..." Arthit mulai terbangun saat Kongpop siap-siap untuk mengendongnya.
"P pulang saja kalau ngantuk."
"Ngak. Aku harus kerja. Ini belum jam pulang kerja Kong." Ucap Arthit keras kepala.
"P... tidur disana ya." Kata Kongpop menunjuk keruangan dibelakang mejanya.
"Heh ??? Kenapa ada ruangan dibelakang mejamu Kong."
"Aku sudah menduga akan terjadi seperti ini. Sengaja aku persiapkan agar P'Arthit dapat beristrihat dengan nyaman."
"Kau tak ada maksud lain kan Kong." Tanya Arthit curiga. Ia sudah hapal pasti ada udang dibalik batu alias ada rencana busuk dari si Kongpop aka suaminya.
"P jahat sekali, tak percaya sama suami sendiri."
"Bener ?"
"Benar P."
"Aku boleh bobo siang ?"
"Tentu saja boleh."
"Pekerjaanku bagaimana ?"
"Biar Tew yang mengurusnya." ( Author : penyalahgunaan kekuasaan nih si Kong 😆😆 ).
"Temani aku ya."
"Tapi aku masih banyak kerjaan P."
"Temenin.... aku takut ada hantu..." Teriak Arthit merajuk.
"Kharp P.." Kongpop segera menelepon sekretarisnya untuk menyelesaikan proposal projectnya yang tadi ia kerjakan serta meminta Tew mengerjakan pekerjaan Arthit.
Arthit memeluk Kongpop dan mencari tempat untuk menaruh kepalanya agar nyaman di dada Kongpop. Sepertinya aku harus lembur. Untung aku cinta - pikir Kongpop.
***
Setelah 2 jam kemudian.
Arthit terbangun dari tidurnya yang cantik dan mendapati Kongpop sudah tidak ada disampingnya. Arthitpun berjalan keluar untuk mencari Kongpop. Bukannya Kongpop yang ia temukan tetapi malah Aim yang sedang duduk disofa sambil bermain game di handphonenya.
"Aim, dimana Kong ?"
"Lagi Meeting." Jawab Aim yang masih fokus pada gamenya.
"Trus, ngapain kau disini ?"
"Suamimu itu memerintahkanku menjagamu P. Memangnya aku bodyguard apa ?"
"Terus kenapa kamu mau ?"
"Karena suamimu itu mengancam nilaiku P. Dia menerimaku disini sebagai intern dengan tujuan khusus yaitu Menjaga P'Arthit kesayangannya."
Arthit hanya tersenyum, tak peduli muka Aim yang masih kusut kayak baju yang gak di setrika.
"P, apa rencanamu selanjutnya ?" Tanya Aim yang selama ini membantu rencananya.
"Menurutmu aku harus bagaimana Aim ?"
"Bagaimana kalau P bersikap seperti Head hazer dulu ?"
"Hehhh ???"
YOU ARE READING
3. MARRIAGE LIFE ( PRIVATE BODYGUARD SEASON 2 ) - COMPLETE
FanfictionBAHASA : Ini cerita sambungan dari ff saya yang berjudul Private Bodyguard tentang kehidupan cinta antara Arthit dan Kongpop. ENGLISH : This is a countinoued story from my first FF Private Bodyguard about marriage life between Arthit and Kongpop Wit...