When I Wake Up [Hiatus]

•Two

When I Wake Up (Kaisoo Ver.)

-Enjoy it-

"Ya noona, noona koma selama setahun" itu suara Jungwoo

Aku hanya bisa menatapnya penuh tanya

"Baiklah nona, kami sudah selesai. Kami permisi" ucap perawat lalu berjalan keluar saat sang dokter sudah berjalan terlebih dahulu

Kenapa Jungwoo bisa ada disini? Padahal dokter dan perawat tadi bilang kalau akan menghubungi keluargaku ketika selesai memeriksaku. Bahkan dokter dan perawat tadi belum keluar saat Jungwoo datang

"Jungwoo-ya, kenapa kau sudah disini? Memang dokter sudah meneleponmu?" Tanyaku pelan

"Aku memang sengaja kesini noona, aku bahkan tidak tau kalau noona sudah sadar" jawab Jungwoo

Apakah noona baik-baik saja? Aku melihatnya seperti baik-baik saja, tapi kenapa dia tidak tau kalau dirinya sudah koma setahun?

"Apa yang kau pikirkan Jungwoo?" Tanyaku penuh selidik

"Aku? Aku tidak memikirkan apapun noona. Oh iya, aku tidak membawa apa-apa karena tak tau kalau noona sadar" jawab Jungwoo sekenanya

"Jangan bohong Jungwoo, aku bisa mendengarmu mengatakan sesuatu" Aku masih belum percaya dengan ucapan Jungwoo

"Memang noona bisa? Aku tak percaya" ucap Jungwoo remeh, sepertinya ia hanya bercanda tapi aku menganggapnya serius

"Tentu, kau tadi berpikir seperti ini Apakah noona baik-baik saja? Aku melihatnya seperti baik-baik saja, tapi kenapa dia tidak tau kalau dirinya sudah koma setahun? Aku salah tidak?" Tanyaku, sontak Jungwoo membolakan matanya tak percaya, mungkin ia kaget karena ucapan noonanya bisa tepat sekali tanpa ada yang terlewat sedikitpun

"N-noo-noona k-kenapa b-bicara begitu?" Jungwoo tergagap karena terkejut

Apa? Kenapa tepat sekali?

"Apa? Kenapa tepat sekali?" Ucapku mengulang kalimat yang didengarnya

"Noona!" Jungwoo langsung mengguncang bahuku

"Noona, noona kenapa eoh? Apa yang dikatakan noona tidak meleset! Sama dengan yang aku pikirkan, kenapa bisa noona?" Tanya Jungwoo tak sabaran

"Entahlah, aku juga tak tau Jungwoo-ya. Saat aku bangun, aku bisa mendengar semuanya. Mulai dari langkah kaki orang yang menuju kesini, obrolan-obrolan orang sekitarku, bahkan mungkin yang dipikirkan mereka" aku menjelaskannya sedetail mungkin, sedangkan Jungwoo hanya diam membeku tak percaya dengan yang kukatakan

"Sekarang aku yang bertanya padamu, Jungwoo-ya. Apakah kau punya semacam kemampuan merasakan makhluk halus?" Tanyaku dengan serius

Jungwoo tersadar dari kebekuannya. Ia menatap ku dalam. "Memangnya kenapa noona bertanya seperti itu?" Jungwoo malah bertanya balik

"Hanya jawab, punya atau tidak Jungwoo. Aku hanya merasa pernah bermimpi melihatmu sedang berbicara pada appa jika kau merasakan aku ada disekitarmu"

Lagi-lagi Jungwoo sepertinya dibuat jantungan oleh ucapanku. Mungkin ia berpikir, kenapa hal yang dialami kakaknya ini bisa berdampak begini?

Apa-apaan? Kenapa mimpinya bisa nyata? Kenapa noona tau?

"Baiklah, aku tau jawabannya. Sudah terdengar olehku" aku menatap Jungwoo dengan malas

"Aigoo noona, kenapa sensitif sekali eoh? Kau sudah tau jawabannya kan? Lalu kenapa kau malah merajuk?" Ujar Jungwoo

"Siapa yang merajuk 😑"