Ibu Syafira murka saat mengetahui bahwa Kavin telah mencelakainya. Ia tidak habis pikir kenapa anaknya tega untuk membunuhnya. Sedangkan Kavin sedikit bangga setelah membuat wanita ular itu celaka dan tidak bisa berjalan dalam jangka waktu yang lama alias lumpu.
" Apa yang kamu pikirkan Avin. Sampai kamu tega membuat Mama seperti ini".teriak murka Ibu syafira kepada Kavin.
Kavin yang ada dalam ruang rawat Ibu syafira tertawa setan.
"Mama?" Ucap Kavin dengan tanda tanya di sela tawanya.
"Wanita sampah macam loe gak pantas Jadi Ibu. Gak usah teriak karena gue gak budek". Sambung Kavin dengan Dingin dan tajam.
"Loe mau tau kenapa gue buat loe begini. Harusnya loe itu udah mati. Wanita pembunuh macam loe gak pantas hidup tau gak". Teriak Kavin di depan muka ibu syafira. Ingin rasanya ia menceking wanita ular ini sampai mati namun ia tidak bisa karena ini rumah sakit.
Ibu syafira yang mendengar teriakan penuh amarah dari Kavin dan juga kata-kata kasar itu langsung terkejut. Jangan bilang Kavin udah tau semuanya batinnya dalam Hati.
"Apa yang kamu ucapkan,Vin?" Tanya ibu syafira dengan nada lembut.
"Wow, ternyata loe memang artis yang sangat profesional nyonya. Akting loe benar-benar memukau". Ucap Kavin sinis dan penuh ejekan.
"Kamu ngomong apa sih,nak. Kamu jangan buat Mama bingung Vin?". Tanya ibu syafira yang berpura-pura bingung dan mukanya dibuat sedih, seolah dia terluka dengan ucapan kasar yang dilontarkan oleh Kavin.
"Ciih, gue gak sudih punya nyokap pembunuh kayak loe. Apa tadi loe bilang?. Bingung?, gak usah sok bingung loe dan berhenti berpura-pura di depan gue". Tekan Kavin yang menahan emosinya agar tidak lepas kontrol di depan Ibu syafira.
"Atau perlu gue perjelas nyonya Syafira, bahwa anda adalah pembunuh ibu kandung saya dan juga sudah menukarkan bayi ibu saya dengan bayi yang sudah tak bernyawa dan bayi itu adalah saya yang anda Rawat. Karena anda ingin membalas sakit hati anda kepada ibu saya karena ibu saya telah membuat kakak anda patah hati lalu bunuh diri. Begitu bukan nyonya?". Ucap Kavin yang sengaja menjelaskan.
" owh satu lagi gue itu bukan anak loe tapi melainkan anak dari Faziah Syahreza. Istri pertama suami loe ". Sambung Kavin.
Seketika ibu syafira menjadi Pucat dan Tegang.
"Jaga omongan kamu Kavin, aku ini ibumu. apa yang kamu ucapkan itu memang benar adanya. Aku memang membenci wanita itu. Tapi percayalah Kamu itu anakku".ucap ibu syafira yang memancarkan aura kebencian namun setelah itu raut wajahnya kembali sedih.
"Sudah cukup aktingmu itu. Jangan loe pikir gue tau ini semua tanpa ada pembuktian. Asal loe tau gue udah melakukan tes DNA kalau loe masih mau mengelak".Ucap Kavin dengan Tegas lalu menunjukan sebuah surat yang berlogo rumah sakit ternama.
Ibu syafira tidak dapat berkata-kata lagi. Ekspresinya tidak dapat dibaca. Namun tiba-tiba ia terwata. Jenis tawa yang sangat menakutkan.
.........
Ditempat lain seorang wanita dengan jas dokter baru saja menjalankan tugasnya. Ia berjalan disepanjang lorong rumah sakit. Di tengah perjalanan seorang wanita yang berseragam sama menyapanya. Dokter wanita itu tak lain adalah Illah.
"Hay Dokter". Sapa temannya yang sesama dokter
"Oh hay dokter Salma".sapa Illah balik
"Bisa bicara sebentar, dok?". kata dokter itu lagi yang bernama Salma
" kebetulan saya juga lagi free jadi boleh-boleh saja dok". Sahut Illah. Dalam hati Ia merasa heran Untuk apa dokter ahli Tulang mengajaknya berbicara.
"baiklah dokter, kita berbicara diruangan saya saja". Ucap dokter salma
"Baiklah Dokter, mari!". Ajak Illah agar keruangan dokter salma.
Setelah sampai di ruangan dokter Salma, Illah mengambil tempat duduk di sofa dan dokter Salma duduk di depannya.
"Sebelumnya saya mau mengucapkan maaf terlebih dahulu dokter". Kata dokter Salma yang membuat Illah makin bingung. Sebenarnya ada apa sih? Batin Illah.
"Maksud ucapan dokter apa ya?. Maaf tapi saya benar-benar tidak paham". Ucap Illah
"Jadi begini dokter, sebenarnya Ibu anda tidak dapat berjalan lagi untuk waktu yang lama sebab ada keretakan yang sangat parah pada tulangnya. Tadi setelah dironsen ada beberapa keretakan yang cukup parah akibat kecelakaan itu....".
"Maaf dokter, ibu saya?. Saya benar- benar tidak paham maksud dokter". Ucap Illah yang memotong omongan dokter salma. Jujur ia bingung ibu siapa yang dokter Salma maksud.
"Iya ibu anda nyonya Syafira". Kata dokter salma menjelaskan
"Tunggu dulu dokter, maksud anda ibu tiri saya begitu?". Tanya Illah memastikan.
"Iya dokter, kemarin ibu anda mengalami kecelakaan yang cukup parah dan sekarang di rawat di ruangan Kamboja no. 56". Ujar dokter salma.
" owh, maaf dokter saya benar-benar tidak tau dan terima kasih sudah memberi tahu. Saya permisi dulu, saya ingin melihat kondisi ibu saya ". ujar Illah berpamitan untuk melihat kondisi ibu tirinya.
.......
"Kenapa?, apa loe masi perlu bukti Nyonya?." tanya kavin setela memberi surat DNA kepada ibu Syafira
" siapa yang memberi tahumu Kavin". Tanya balik Ibu Syafira setelah melihat hasil dari DNA tersebut.
"gak penting gue tau dari mana tapi asal loe tau, loe gak bisa mengelak lagi". Ujar Kavin
"Hahhahahhahah rupanya kamu sudah tau semuanya. Dasar anak gak tau diri kamu itu. Harusnya kamu itu berterima kasih karena saya mau merawat kamu". Kata ibu Syafira
"Kamu dan Kakak kurang ajar kamu itu tidak jauh bedah sama Ibu kandung kalian. Percuma Aku merawat kamu kalau akhirnya kamu itu buat aku susah seperti sekarang". Sambung ibu Syafira dengan amarah
" jangan perna menghina kakak dan ibu gue. Loe itu wanita Ular yang gak pantas menghina ibu sama kakak gue". Kata Kavin yang tidak terima kakak dan ibunya dihina
"Wow!. Percuma kamu bela itu kakak kurang ajarmu itu, toh dia sekarang juga sudah membencimukan".ejek ibu syafira
Kavin yang mendengar ejekan itu terpancing emosi. Ia mencekal tangan ibu syafira dengan penuh emosi.
"Kakak Illah gak membenci gue tapi dia marah itu semua karena dia mengira gue itu anak elo. Kalau dia tau gue itu adik kandung dia, dia pasti gak akan marahin gue sekarang. Semua itu gara-gara elo. Kalau saja loe gak nukar gue,membunuh ayah dan masuk dalam keluarga gue. Semua gak akan kaya gini". Ujar Kavin dengan menekan setiap suku katanya.
"Apa maksud ucapan kamu itu Kavin".
..........
KAMU SEDANG MEMBACA
Luka (END)
ChickLitMengisahkan kehidupan dokter cantik yang di tinggal sang ibu dan hidup bersama keluarga tiri yang dimana membuat keceriaan sang dokter hilang seketika