8 : Lagi-lagi Tatapan Aneh Mereka

824 157 87
                                    

Whoop! Allo >< happy reading!


Setelah melewati jam pelajaran yang panjang, bel istirahat akhirnya berbunyi. Wonwoo membang nafas lega. Ia merapikan beberapa buku dan alat tulis di mejanya. Bergerak mengambil kotak bekal di dalam tasnya sebelum beranjak keluar kelas.

Di ambang pintu, telah berdiri sosok Mingyu. Wonwoo tak bisa menyembunyikan senyumnya.



"Kau menungguku?," tanyanya dengan senyum yang tersungging.


Mingyu mengangguk sebagai jawaban.

"Kajja."



Deg

Wonwoo merasakan deguban jantungnya semakin liar saat tanan besar Mingyu menggenggam pergelangannya. Matanya membulat dan bibirnya membentuk huruf O. Wonwoo hanya bisa pasrah saat tangan itu menariknya. Hanya saja degub jantung ini membuat Wonwoo sedikit tak nyaman.

Wonwoo menatap punggung lebar Mingyu. Mengulas senyum tipis seraya mengagumi sosoknya. Wonwoo tak paham. Degub jantung ini, juga perasaan aneh yang membuat perutnya terasa geli. Seolah merasakan letupan-letupan dari mekarnya bunga sakura. Wonwoo selalu merasakan ini saat bersama Mingyu.

Lelaki kurus itu terlalu sibuk mengagumi sosok Mingyu, tak menghiraukan tatapan aneh dari murid-murid di sekolahnya. Wonwoo sadar, beberapa hari terakhir ini seluruh sekolah seolah menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan. Namun ia tak ambil pusing. Bukankah Wonwoo selalu menerima tatapan itu sedari dulu?



Cklek



Pintu atap terbuka. Hembusan kencang sang angin menyapa keduanya. Mingyu membalikkan tubuhnya, menatap Wonwoo yang terdiam di posisinya. Entah mendapat dorongan darimana, Mingyu melepaskan gengamannya. Tangannya kini terangkat untuk membelai pipi pucat Wonwoo, membuat sang empu tersentak.

Wonwoo terkejut, namun lagi-lagi ia hanya diam. Membiarkan tangan itu membelai pipinya. Wonwoo mendongak, memepertemukan pandangan mereka. Waktu seolah berhenti saat itu. Keduanya larut dalam pikiran masing-masing. Menikmati bagaimana angin menerpa keduanya tanpa memutus pandangan. Bahkan tangan besar Mingyu masih bertengger di pipi itu, sampai bel kembali terdengar. Keduanya terlonjak. Acara makan siang Wonwoo telah gagal.














TBC.

[✔] One Week Friend ☆ MeanieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang