jeongin menepati janjinya bahwa ia akan kembali lagi ke hutan manggrove.
jeongin duduk ditikar yang sudah ia gelar lalu ia mengeluarkan kotak makanan yang ia bawa dari dalam tasnya.
saat jeongin ingin menyantap nasi goreng buatannya sendiri, ia dikejutkan dengan kehadiran jiwon.
"kamu kesini lagi jeongin?" jiwon tersenyum dan duduk disebelah jeongin.
jeongin hanya membalasnya dengan anggukan dan setelah itu keheningan menyelimuti mereka berdua.
jeongin yang sibuk makan dan jiwon yang sibuk memperhatikan jeongin.
jeongin menghentikan suapannya lalu menatap jiwon, "mau?"
"boleh?" tanya jiwon.
jeongin menyodorkan kotak makannya pada jiwon, "nih"
jiwon mengambil kotak makan yang jeongin berikan namun ia hanya diam saja tidak menyantapnya sama sekali.
jeongin menatap jiwon kebingungan, "kenapa diem? dimakan lah, gaada racun kok"
jiwon mengangkat sendok milik jeongin, "sendoknya? kamu gabawa sendok lagi?"
jeongin menggeleng, "ngga ada, udah pake aja"
loh inimah namanya ciuman yang direncanakan, batin jiwon.
jiwon lalu dengan ragu-ragu mulai menyantap nasi goreng buatan jeongin, "wah enak! pasti ibu kamu yang masak ya?"
jeongin tertawa, "ibu? mana pernah"
"kok gitu?" tanya jiwon.
"entah, dia lebih sayang sama pacarnya dibanding sama gua dan ayah gua" ujar jeongin jujur.
jiwon meletakan kotak makan itu lalu menatap jeongin, "ibu sama ayah kamu cerai?"
"belom" jeongin meluruskan kakinya.
kini giliran jeongin yang menatap jiwon, "lu sendiri? orang tua lu dimana? kok ngebiarin anaknya dihutan sendirian gini?"
seketika jiwon panik saat jeongin bertanya seperti itu, "eng-itu,,ada dirumah"
"rumah lu dimana? yuk gua anterin pulang, siapa tau kan searah" tawar jeongin.
jiwon sontak menggeleng, "ngga! ngga usah, anu itu aku bisa pulang sendiri"
"eum- jeongin aku kayanya kebelet pipis nih, ketoilet dulu ya" jiwon berdiri dari duduknya dan meninggalkan jeongin sendirian.
jeongin menatap kepergian jiwon dan ia menyadari dua hal yang janggal bahwa baju yang jiwon pakai hari ini sama seperti kemarin dan toilet adanya diluar hutan ini tapi jiwon malah berjalan masuk kedalam hutan.
lagi-lagi jeongin diselimuti rasa takut.
apa omongan hyunjin benar bahwa jiwon ini sebenarnya hantu? batinnya.
//-//
w yg mulis w yg ketakutan sih sial..
hehehe lagi2 menggemaskan bgt mereka tuh:")