(Completed) (OPEN PO)
Baby maysa harjono harus menikah di usia muda dengan pria yang tidak dikenal karena dijodohkan ayahnya yang terlilit hutang.
Dingin,tampan,datar itulah yang dipikirkan Baby tentang pria itu
Seorang gadis yang masih bergemul di dalam selimutnya, merasa sedikit terusik dengan cahaya yang masuk dan suara teriakan sang ibu yang sudah dari tadi meneriaki namanya.
"BABY APA KAU TIDAK AKAN BANGUN DAN BEKERJA!!" teriak bu Harjono yang mulai kesal karena sedari tadi Baby tidak bangun-bangun.
"Iya ibu, aku sudah bangun" pekik Baby seraya merengangkan ototnya dan berjalan ke kamar mandi untuk menjalani ritual mandinya.Setelah 20 menit Baby sudah siap dengan pakaian kantornya,dan ia turun untuk sarapan bersama ayah dan ibunya.
"Pagi yah,bu bagaimana tidur kalian?" sapa Baby sambil mencium pipi pak harjono dan ibu harjono.
"Pagi,tidur kami nyenyak" jawab pak Harjono sambil menyesap kopi paginya.
"Kamu itu sudah mau menikah,jangan bangun siang terus nanti kalo jadi istri harus melayani suami kamu" nasehat Bu Harjono,Baby hanya memanggut-manggutkan kepalanya saja.
"Kau ini kalo ibu bicara didengarkan tidak?" kesal bu Harjono yang melihat respon Baby,sedangkan pak Harjono hanya memperhatikan saja sambil menatap nasi gorengnya.
"Iya..iya ibuku akan Baby usahakan ya,sudah ah Baby berangkat kerja dulu ya bu,ayah" kata Baby setelah selesai sarapan dan bangkit dari duduknya, lalu menyalami ayah dan ibunya, setelah berpamitan ia keluar dan mengendarai mobilnya menuju kantornya,Baby bekerja sebagai editor majalah fashion di salah satu penerbit. Setelah dua puluh lima menit Baby pun sampai di kantornya .
"Hai la, tumben udah di kantor" sapa Baby pada Laula teman dekatnya di kantor ini.
"Ha..ha...ha.....kamu ini ada-ada aja awas loh nanti dia dengar" tawa Baby, mendengar coletahan temanya itu,Laula hanya memutar bola matanya jengah
"Hai By,di cariin mba maya katanya mau tanya tentang ulasan JFW tuh" kata angga salah satu teman kantor Baby,setelah mendengar itu ia lansung menuju kantor mba Maya untuk menyerahkan ulasan tentang JFW yang baru diselenggarakan beberapa waktu lalu.
Tak terasa waktu berjalan cepat sekarang Baby bersiap untuk pulang.Baby berjalan menuju parkiran di mana mobilnya berada.
"Bagaimana kabarmu hari ini?" suara dingin itu mengagetkan Baby yang baru saja akan membuka pintu mobilnya,Baby membalikan badannya dan melihat sosok pria yang akan menjadi suaminya itu sedang berdiri tak jauh dari nya dan berjalan kearahnya dengan gaya cool ditambah ia menggunakan setelan kantornya itu menambah ketampanannya walau tidak memakai dasi dan dua kancing teratas kemejanya dibuka, tetap saja Baby itu terpana melihatnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku tahu aku ini tampan,tapi berkediplah" ujar Darwin angkuh.Baby pun tersadar dan pria itu sudah ada di depannya dengan senyum khasnya.
"Percaya diri sekali pria tua ini" Baby hanya mendengus saja.
