Part 7

221K 7.5K 63
                                    

Baby mulai terusik dari tidurnya, karena merasakan ada yang mencium ke dua kelopak matanya.

"Eghhh..pria tua apa yang kau lakukan?" pekik Baby dengan kaget melihat Darwin.

"Apalagi, saya membangunkanmu tukang tidur" sindir Darwin.

"Apa tukang tidur memangnya aku tidur berapa jam?" tanya Baby mulai kesal

"Hampir 12 jam" ungkap Darwin dengan wajah tak berekspresi.

"Du..dua belas jam!astaga aku tidur atau pingsan" pekik Baby kaget.

"Itu kau sadar, ayo cepat bangun basuh mukamu dan duduk dibangku yang tadi" Darwin bangkit dan menuju ke kursi yang tadi, lalu duduk dan memakai sabuk pengaman dengan tenang.
Tak lama kemudian Baby datang dan duduk disampingnya sambil memakai sabuk pengaman.

"Darwin bagaimana aku bisa pindah, apa kau yang memindahkanku? Apa tulangmu baik-baik saja" tanya Baby polos, dan mendapat geraman dari Darwin.

"Diamlah,aku bahkan bisa mengakatmu dengan mudah, walau badanmu berat sekali" desis Darwin yang sedikit kesal, karena terus mengukit usianya

"aku kan hanya tanya, mengapa kau bawa-bawa masalah berat badanku?" sewot Baby karena ia kesal pada Darwin,ia memalingkan wajahnya ke arah luar jendela.
Pesawat mereka pun tiba di bandara Hawaii, dilanjutkan menggunakan mobil dan kapal karena letaknya yang ada disebrang.selama perjalanan Baby hanya diam dan enggan menatap Darwin.Mereka pun tiba di pulau pribadi Darwin, Baby terpesona dengan pemandangan indahnya pulau ini.

"Apa kau marah?" tanya Darwin dengan suara rendah, dan memeluk Baby dari belakang lalu menyurukan wajahnya di cekungan leher Baby, sambil mencium leher jenjang Baby

"Ti.. tidak, mengapa aku marah" Baby mencoba menahan degupan di dadanya, lalu melepaskan pelukan Darwin dan masuk menuju villa milik Darwin,Darwin hanya mengikutinya dari belakang.Baby pun masuk kekamar yang telah ditunjukkan oleh salah seorang pelayan.ia pun menghempaskan dirinya di sofa panjang berwarna cream.

"Apa kau masih marah?" tanya Darwin sambil masuk kamar dan berjongkok dihadapan Baby, lalu meraih tangan Baby.Baby hanya diam dan memalingkan wajahnya.

"Jangan palingkan wajahmu little wife,tatap saya dan bicara apa kau masih marah?" tanya Darwin tegas, sambil memegang dagu Baby lembut dan membuatnya menatap Darwin.

"Aku tidak marah,aku hanya kesal kau katai aku berat" Baby memajukan bibirnya karena kesal,lalu tiba-tiba Darwin mengecup bibir Baby

"Kau menggodaku?" geram Darwin rendah.

"Tidak ada yang menggodamu, kau saja yang merasa tergoda,dasar pria tua mesum" sungut Baby, sambil menatap tajam Darwin,Darwin hanya tersenyum miring dan mendekatkan wajahnya ke telinga Baby dan berbisik.

"Ya, kau selalu terlihat menggoda untuk ku little wife" Darwin mengulum daun telinga Baby.

"Eghhh..." erang Baby dengan wajah yang memerah, kemudian Darwin mencium leher dan bahu Baby.Darwin menatap Baby lalu melumat bibir Baby lembut, tapi kelamaan menjadi menuntut.

"Akhhh..." Desah Baby karena Darwin meremas salah satu payudaranya,Darwin melepaskan ciumannya dan turun menuju payudara Baby dan dikecupinya dari luar dress yang dikenakannya.

"Eghhh...Darwin....akhhh" desah Baby tak karuan, saat Darwin membuka dressnya sekaligus branya kemudian meremas payudara Baby, dan mengulumnya bergantian yang membuat Baby mendesah tak karuan,Darwin mendorong bahu Baby supaya tertidur terlentang, lalu dia melanjutkan aksinya.Dan tangannya yang tidak mau diam meluncur kebawah dan mengelus paha Baby, lalu menuju bagian sensitif Baby dan menyentuh dengan satu jarinya,tubuh Baby bergetar hebat dan matanya bergerak gelisah,Darwin menghentikan kegiatannya, lalu menutup tubuh Baby dengan selimut yang ia ambil dari kasur, kemudian dia membawa Baby menuju ranjang dan ia baringkan dengan perlahan.Baby hanya diam melihat semua perlakuan Darwin.Darwin menarik Baby dalam pelukanya ketika ia sudah berbaring disamping Baby.

"Apa aku sangat berat?" Baby bertanya dengan pelan, tapi masih dapat didengar Darwin,

"Tidak,sekarang kau tutup matamu dan tidurlah" perintah Darwin, tapi bukannya tidur ia malah menyandarkan kepalanya di dada Darwin, dan tangannya membuat pola-pola abstrak yang bagi Darwin itu sangat mengairahkan,Darwin menggeram dan menangkap tangan Baby.

"Berhentilah melakukan itu,tidurlah atau saya buat kau tidak bisa tidur malam ini" mendengar ucapan Darwin membuat Baby lansung memejamkan matanya.Melihat itu, Darwin hanya tersenyum dan mengecup kening Baby lembut.

"Semoga perkataanmu benar my angel tentang little wife ku" ucap Darwin, sebelum menutup matanya dan menyusul Baby ke alam mimpi.




Hai,setelah aku pertimbangkan aku memutuskan tidak meprivat cerita ini karena aku pengen next chap aja yang di private karena lebih hot
Maff keun author kalian yang labil ini
Dan aku mau makasih untuk kalian yang sudah mendoakan bapaku,menyemangatiku,membaca,vottment ceritaku,makasih banyak
Sorry for typo dan keabsurdan cerita ini

Dari ani

Yang labil dan mencintai kalian

 Married With Old Man?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang