My BestFriend and My BoyFriend (DISCONTINUED)

Trouble

hey hey author balik lagi nih dengan new chapter. Happy Reading guys..xx

*NIALL POV*

"Harry..Chloe.." ucapku lirih.

"Ni-Ni-Niall..." ucap Chloe kaget.

"Niall sorry ini ga kaya yang lo liat..." ucap Harry.

"GW TAU LU SUKA SAMA CHLOE TAPI GA KAYA GINI DONG CARANYA BERANINYA MAIN DI BELAKANG... SAHABAT MACAM APA LO." ucapku emosi. Kali ini emosiku memang sudah memuncak.

"Niall aku bisa jelasin..." ucap Chloe sambil menitihkan air mata. sebenarnya aku tidak tega melihat Chloe menangis, tapi ya.. mau bagaimana lagi hatiku sudah terlanjur sakit.

"UDAH LAH GA ADA LAGI YANG PERLU DI JELASIN SEKARANG SEMUANYA UDAH JELAS KAN...DAN LO CHLOE SELAMA INI DUGAAN GW BENER TERNYATA LU MASIH SUKA SAMA HARRY YA KAN??." ucapku emosi.

"HEY BRO LO BOLEH MARAH BOLEH BENCI TAPI INGET SATU HAL JANGAN PERNAH LO NGEBENTAK CHLOE..KAN LO SENDIRI YANG BILANG KALO CHLOE PALING GA SUKA DI BENTAK.." Ucap Harry tak kalah emosi.

*AUTHOR POV*

aku dan the boys mendengar kegaduhan yang berasal dari ruangan dimana Chloe dirawat.

"boys kalian dengar keributan ga?." tanya Liam.

"iya iya aku dengar sepertinya itu dari ruangan Chloe.. kita meding langsung kesana aja deh.." ucap Zayn.

Akhirnya the boys memutuskan untuk pergi ke ruangan Chloe. dan disana the boys melihat Niall yang sedang melayangkan tonjokannya sehingga mengenai sudut bibir Harry yang menyebabkan sudut bibir Harry mengeluarkan darah..

"STOP!!." teriak zayn.

"apa-apaan sih kalian ini tuh Rumah Sakit jangan bikin kegaduhan kan ga enak di denger orang lain. dan satu lagi kalau mau berantem mendingan jangan disini deh mending di ring tinju aja biar lebih puas." ucap Zayn sedikit membentak.

"kalian tanya saja dengan sahabat kalian.." ucap Niall.

"begini saja, Zayn Louis kalian bawa Harry keluar dari ruangan ini." ucap Liam tegas.

Hening....

"Niall maafkan aku..." ucap Chloe memecah keheningan.

"aku tau aku salah tapi tolong percaya aku itu cuma sayang sama ka-." ucap Chloe terpotong.

"hey memang sebenarnya ada apa sih?." tanya Liam.

"tadi aku melihat Harry mencium kening Chloe.." ucap Niall datar.

"Niall please itu hanya sebatas persahabatan ga lebih kok.." ucap Chloe sambil menitihkan air mata.

"Ni, omongan Chloe ada benarnya juga sih..mana ada sih Harry yang rela nyakitin Hati sahabatnya hanya demi Cinta.. ya walaupun Harry playboy tapi Harry tidak setega itu. percaya deh.." ucap Liam menenangkan Niall.

"entahlah aku harus percaya atau tidak hatiku sudah terlanjur sakit Li..." ucap Niall lirih.

*Di WAKTU YANG SAMA DI TEMPAT YANG BERBEDA*

"Har.." panggil Zayn.

"ya.." jawab Harry datar.

"sebenarnya ada apa sih diantar kau dan Niall..." tanya Louis.

"hanya teman.." ucap Harry datar.

"ya aku tau tapi kenapa tadi Niall bisa memukulmu?." tanya Louis lagi sambil mengobati luka Harry.

"tadi aku mencium Chloe itu saja kok, lagi pula hanya sebatas persahabatan ga lebih.." ucap Harry lirih.

"memang ada hubungan apa kau dengan Chloe?." tanya Zayn.

"aku dan Chloe merupakan sahabat lama, dimana waktu itu aku harus meninggalkan dia demi mewujudkan cita-citaku menjadi penyanyi dengan mengikuti The X-Factor. setelah 5 tahun lamanya aku tidak bertemu, akhirnya waktu yang mempertemukan kita saat acara meet and greet, dan setelah itu dia mengetahui bahwa aku sudah berpacaran dengan Taylor, sebenarnya saat itu aku bisa melihat raut wajah kecewa.." ucap Harry sambil menitihkan air mata.

"sebaiknya kau harus minta maaf pada Niall dan Juga Chloe, dan buat Niall percaya tentang ini.." ucap Zayn sambil mengelus punggung Harry.

"tapi apa dia mau mempecayai dan memaafkanku?." tanya Harry.

"everything is gonna be okay... trust me.." ucap Louis.

"thanks mate.." ucap Harry sambil merangkul Zayn dan Louis.

hey hey sorry ya pendek otak lagi ga mau mikir niih... please leave Vomments ya karena itu sangat berarti banget buat author... udah deh itu aja byee See You  In The Next Chapter... ilysm :*