Salam Rindu Dari Sang Perindu
Selamat malam,,
Kali ini kamu kembali mendapatkan pesan dari si perindu,,
Dan kamu pasti heran kenapa dia selalu merindu,,
Dan rindunya selalu berporos padamu,,
Ntahlah diapun sepertinya tak tahu,,
Yang perlu kamu tahu,,
Kali ini rindu datang bagaikan ombak,,
Menghujam tiada ampun,,
Pulanglah. Aku tak yakin si perindu sanggup seorang diri,,
Kamu menghilang dari peredaran,,
Bahkan radarmu hilang dari permukaan,,
Ntah sudah berapa kali malam mencoba melumat rindu namun gagal,,
Karna satu satunya yang berpeluang berhasil hanya kamu,,
Pulanglah,,
Kembali ke tempat dimana dulu kamu ketuk,,
Tempat dimana kamu menetap,,
Ralat. Kamu hanya singgah,,
Dan bukan menetap,,
Nyatanya,,
Si perindu hanya dapat merindu,,
Berceloteh pada bulan dan bintang,,
Bertanya pada semesta,,
••●••
Cie yang lagi rindu tapi gabisa apa apa :"
Sedih si ya, tapi yaudahlah toh siapa tau nanti ada tuan baru *doibarucuyy 😄
KAMU SEDANG MEMBACA
Gedigte✔
ПоэзияTentang segala rasa dan asa. Tentang segala cita dan cinta. Tuan, banyak cerita yang rasanya terlalu bisu untuk disuarakan. Terlalu rumit untuk disampaikan. Banyak kisah yang tidak dapat kamu dengar lewat telinga. Mungkin akan lebih menyenangkan jik...
