Sebuah sepeda motor melaju begitu kencang bersama pengendara perempuannya... Disamping itu dia sedang memboncengi temannya, aku melihat mereka tertawa2 bercanda dalam perjalanan... Saat di pertengahan jalan, sebuah truk besar melaju dari arah depan dan akan berhadapan dengan mereka... Di depan mereka ada sebuah angkutan umum yg melaju begitu lambat, akhirnya si pengendara berniat untuk menyalip angkutan itu... Namun dia tak tahu bahwa dari arah depannya ada sebuah truk yg melaju dengan kencang...
Tiiiiiiiiiiiinnnnnnn... suara klakson dari mobil pribadi yg begitu kencang dan disambung dengan klakson dari pengendara lainnya, yg berusaha memperingati agar si pengendara motor tidak menyalip angkutan itu... Namun tetap saja, apa yg bisa manusia lakukan jika takdir sudah tercatat di dirinya...
Ngikkkk.... Brakk
Sepeda motornya terjatuh, hancur tertabrak bagian depan truk, pengendaranya terpental jauh bersama teman yg diboncenginya... Aspal dijalanan yg bersih, kini berlumuran darah... Ya.. darah si pengendara, kepalanya mungkin bocor akibat benturan yg begitu keras, karena dia benar2 terpental dari sepeda motornya, dia terkapar,terpejam...tak bernyawa.
("Benar2 malang") gumamkuDisampingnya.. mataku kembali melihat korban dari insiden besar itu, teman yg diboncengnya... Dia pun terkapar dengan darah keluar dari hidungnya... Aku sangat yakin, tidak ada yg selamat dari kejadian ini.. Namun.. ("a...apa?! Coba lihat ini") temannya masih bernyawa, aku masih bisa mendengar detakan nadinya...
Tak lama.. Ambulance pun datang, aku masih berdiri terpaku melihat semua kejadian itu... Sampai akhirnya...
"Hai... Apa kamu sedang melihatku?"
~ooOoo~
"Ya tuhan..." Ucapku dengan terkejut
Aku terbangun dari mimpiku... Sungguh itu mimpi yg sangat buruk, terasa begitu nyata, ku lihat jam.. ("oh.. aku kesiangan") gumamku, aku bergegas menuju kamar mandi,bersiap2 pergi kesekolah.. dan tentu saja.. aku pun tidak menghiraukan lagi mimpi buruk itu.~ooOoo~
Pagi ini aku sudah ada di area halaman sekolah... Hari ini aku masuk sekolah dan meninggalkan hari libur yg telah aku lewati kemarin2... Jam 6.55 tepatnya aku berada di lapangan bersama sahabatku... Alika... Itu pun aku berangkat dengan terburu-buru, karena aku takut benar2 datang telat.
"Hallo.. selamat pagi!" Ucap Alika saat aku berjalan ke lapangan sambil membenarkan dasi..
"Hallo... Pagi" ucapku sambil tersenyum
("Syukurlah, ternyata masih keburu") gumamku saat berbaris bersama Alika
Kami pun melaksanakan upacara bendera... Tapi di tengah2 kegiatan.. aku merasa sangat mual...panas dingin, dan akhirnya tubuhku tumbang.. aku pingsan, ntah mengapa dulu saat upacara aku jarang sekali pingsan... Namun kini, pingsan adalah sesuatu yg khas didiriku... Bahkan kawan2 di sekolah sering mencemoohku dengan berkata 'bukan lina kalau upacara ga pingsan' dan aku hanya bisa tersenyum malu...
Uks menjadi tempat "langganan" saat aku pingsan.Biasanya Alika selalu datang menjemputku ke Uks sehabis upacara, sekarang pun sama... Dia datang menjemputku,,, setelah merasa lebih baik aku dan Alika kembali masuk kelas dan memulai pelajaran.
~ooOoo~
14.30
Jam pelajaran telah usai, Aku dan Alika bergegas pulang kerumah... Seperti biasa kami berdua menunggu angkutan umum yg akan kami tumpangi... Tidak lama untuk menunggu angkutan favorit kami...
"Akhirnya.. hahah aku udah laper lin" ucap alika saat angkutan yg kami tunggu datang
"Dasar... Kalau begitu ayo" ucapku mengajak alika
Diperjalanan aku dan alika membicarakan banyak sekali hal2 yg tadi dilalui disekolah... Walaupun terkadang kita juga membicarakan hal2 yg tidak penting, tapi ah sudahlah, sampai akhirnya aku tahu bahwa kami memang suka membicarakan hal2 yg tidak jelas XD
~ooOoo~
"Lin.. duluan ya.. kamu hati2" ucap Alika yg turun dari angkutan
"Oh iya2... Dahh hati2 jg" ucapku
Rumahku dan Alika memang lumayan jauh... Terkadang aku bicara membujuk Alika pindah rumah, di dekat rumahku agar kami bisa selalu bermain bersama...
Kini tinggal aku sendiri.. angkutan yg aku tumpangi pun melaju lagi... Aku melihat kearah belakang angkutan sambil memberi lambaian tangan kepada Sahabatku yg baru saja turun, namun...
("A.. apa ini?") Gumamku saat melihat pengendara sepeda motor yg ada di mimpiku
Aku terus memerhatikannya...sama persis.. dia membonceng.. wajahnya.. mereka tertawa2 bercanda... Sampai aku merasakan angkutan yg aku tumpangi melaju dengan sangat lambat
"Yah.. neng kayanya bannya bocor ini" ucap sopir angkutan
"Yahh pak... Terus gimana?" Ucapku tak lepas memerhatikan si pengendara motor
"Yaudah neng.. turun aja , nanti naik yg dibelakang" ucap pak sopir
Aku pun turun dan menunggu angkutan lain lewat.. mataku tetap tidak lepas dari si pengendara motor di mimpiku... Sampai akhirnya
TINNNN...
Ngikkk.... Brakkk...
Tiinnnn Tiinnnnn TinnnnnAku menutup mulutku saat menyaksikan apa yg aku lihat, tubuhku gemetar...
("Semuanya benar terjadi") gumamku
Diluar dugaanku.. ternyata realita lebih mengejutkan dibanding mimpi
~ooOoo~
#jangan lupa tinggalkan jejak⭐ ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
MY INDIGO
Horror*Cerita ini bukan berkisah tentang Mimpi, Kehebatan, ataupun Kelebihan tapi tentang Bagaimana suatu TAKDIR itu harus terjadi* "Lina" begitu sapaannya... dia dapat mendengarkan, melihat, berdialog namun banyak yang mempertanyakan, dengan siapa dia me...