Di Jodohin atau Jodoh?

3.1K 195 38
                                    

Hallo bagi reader yang nunggu  dimana part special awal pertemuan Kirana Dan Raka Maaf aku gak jadi buat  soalnya kalau di buat di sini nanti kepanjangan, insyallah akan aku buatkan sendiri doakan saja ya, oh iya author lagi bingung  cast di cerita INI author kuarang suka bagi yang berminat nyumbang dream cast comment di sini~

Pagi ini seperti biasa, keluarga Keyla sibuk dengan urusan masing-masing. Mama yang Sedang memasak sarapan, papa yang lagi siap-siap dengan pakaian dinas, Dan Keyla bersantai mengerjakan skripsi. Bulan depan dia harus sudah sidang skripsi agar cepat Koas.

"Key, hari ini  kamu ada jadwal kuliah atau jalan sama Ran enggak?"tanya  sang mama.sedangkan yang di tanya  hanya menggeleng.

" oh yaudah, nanti sore makan di luar ya, soalnya mama mau ketemu teman lama," lanjut mama.

"Asik makan di luar,"

Keyla segera melanjutkan skripsinya, hari menjelang siang tak terasa Keyla sudah selesai mengerjakan skripsinya, dia merasa lapar. Akhirnya memilih untuk makan bakso di depan komplek.

"Bang baksonya 2, di bungkus sambal di pisah,"

"Iya neng, tumben neng Key mau beli sendiri biasanya minta tolong Kapten Raka," ucap penjual bakso.

"Kak Raka kan udah nikah bang, gak enak kalau minta tolong ke Kak Raka, kasihan istrinya masa di tinggal di rumah,"

"Oh iya saya lupa, kan saya di undang waktu itu ya neng,"

Tiba-tiba segerombol tentara datang ke kedai Bakso tersebut, dan  salah seorang dari mereka mendekati Key.

"Key!"

"Astaga Kak Arya?ngapain di sini?ngikutin Key?"ucap ke kaget dan  bertanya bertubi-tubi.

" enggak siapa juga yang ngikutin kamu, saya kesini mau makan siang sama teman-teman saya, bosen menu di kantin itu-itu aja," sedangkan Key hanya beroh ria.

"Ndan kenalin dong, masa  cewek cantik di simpen sendiri," goda salah seorang bawahan Arya.

"Neng ini  baksonya udah, semuanya 20 ribu," Keyla menyodorkan selembar yang berwarna hijau lalu berpamitan pada Arya untuk pulang. Ia mengkayuh sepedahnya.

Sesampainya di rumah ia segera memakan bakso tersebut. Tiba-tiba rasa kantuk mendatanginya. Akhrinya Keyla terlelap.

"Key! Bangun, Key mama gak jadi belikan steak mozzarella ya,"

Tiba-tiba Keyla terbangun layaknya orang ke banjiran yang bingung  lari kesana-kemari mencari handuk. Ia segera mandi dan  bersiap, ia tidak ingin kehilangan steak mozzarellanya.
Dalam sekejap ia sudah terlihat cantik dengan dress selutut berwarna Hijau Tosca.

"Ayo ma, keburu abis Steak mozzarellanya,"

Mama dan  Papa Keyla tersenyum lalu segera berangkat ke restaurant yang dituju.

Sesampainya di restaurant itu, mama dan  papa Key menghampiri sepasang suami istri yang sama berpakaian formal seperti mama dan  papa Key.

"Hallo mbak, gimana kabarnya?"ucap mama sambil cipika-cipiki.

" aku baik, ini  to anakmu yang cantik itu? Nggak nyangka udah sebesar ini, sudah pantaslah kalau dimantu,"

Apa? Dimantu?maksudnya? Pikir Keyla dalam hati. Pacarnya saja di mantu keluarga lain, bagaimana ia mau dimantu.

"Oh iya anakmu yang ganteng itu  dimana?"

"Oh lagi ke toilet,palingan bentar lagi balik," Dan benar saja seorang lelaki berbaju doreng menghampiri meja dimana keluarga Keyla dan keluarga teman ayahnya.

"Ma, aku gak bisa lama-lama ada panggilan tugas dari komandan,"

"Loh kak Arya,, kakak ngapain di sini?"

Arya tampak bingung, lalu is tersenyum, "oh ternyata kamu yang mau dijodohkan dengan saya, ya sudah Arya terima peejodohan ini,"

Keyla seperti orang linglung yang mencerna sebuah makanan berat, "tunggu ini bukannya dinner biasa gitu?"

"Maaf ya sayang, mama gak bermaksud bohong sama kamu, tapi kalau gak gini kamu gak mau diajak,"

"Tapi gak gini juga ma, harusnya mama ngomong baik-baik, kalau seperti ini Keyla belum tentu mau nerima, untungnya Keyla anak baik, jadi diterima,"

Semua yang disitu terbengong mendengar penuturan Keyla. Mereka kemudian tersenyum setelah dapat mencerna penuturan Keyla.

Keyla berfikir usia sudah matang untuk menikah, dan ia tidak ingin pacaran sia-sia yang berujung putus, cukup sekali ia patah hati.

"Jadi kamu mau menikah dengan saya? Menjadi nyonya Arya?" Tanya Arya, Keyla mengangguk mantap.

"Jadi kalian kapan mulai pengajuan?"

"Bagaimana kalau minggu depan,"

"Aduh gak bisa lah ma, minggu depan ada ujian skripsi,"

"Ya sudah besok saja,"

"Apa!"

***

Wuhu author balik, selamat Hari Raya idul fitri ke 1439 H ya para pembaca setia Be Sweet, mohon maaf lahir dan batin,,

Be Sweet [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang