VLive+ [Kim Jieun]

Hectic Day

semenjak penampilan terakhirnya di acara 'weekly idol' kemarin, kim jieun tak henti-hentinya disibukkan oleh jadwalnya yang semakin padat. bagaimana tidak padat? ini semua salah manager lee. karena mengiyakan tawaran variety show tersebut kim jieun semakin dikenali banyak orang, bahkan dia mendapatkan julukan baru 'jungkooks crush'. kim jieun pusing setengah mati karena julukan baru tersebut. hanya karena sebuah acara namanya semakin menjulang tinggi di dunia maya.

sebenarnya kim jieun juga sangat ingin menyalahkan jeon jungkook. penyebab utama permasalahan ini. jieun ingin sekali mengeluarkan otak bodoh jungkook. bisa-bisanya dia secara terang-terangan mengatakan bahwa tipe idealnya adalah dirinya. kim jieun benar-benar ingin menelanjangi jungkook detik ini juga.

"kim jieun! kim jieun!" teriak manager lee yang baru masuk ke dalam kamarnya.

"ada apa lagi? jangan bilang aku mendapatkan tawaran baru untuk acara lain. aku sudah mulai muak dengan padatnya jadwal ku, manager lee" kata jieun memutar bola matanya malas.

"wah aku tidak menyangka respon dari para penonton akan benar-benar segila ini. tahu seperti itu kenapa tidak dari dulu saja kau ku satukan dengan bangtan ya?" balas manager lee terkekeh.

"apa kau bilang barusan? surat pengunduran dirimu selalu akan diterima, kau tahu itu" jawab jieun kesal.

"tidak, aku benar-benar serius kim jieun"

"mungkin kau berpikir banyak yang tidak menyukai dirimu dan jungkook, tapi kau salah. sebaliknya, malah semakin banyak penggemar mendukung dirimu dengan jungkook. kau tidak perlu terlalu khawatir dengan hal itu. percayakan semua padaku, kau hanya perlu menjaga kesehatan mu karena padatnya jadwal ini"

"lagipula aku sudah menerima salah satu tawaran acara terbaru untuk mu" jelas manager lee panjang.

"acara apa lagi manager lee yang terhormat?"

"dancing with the star"

"apa? bukannya acara itu dikhususkan untuk minimal 2 orang? kau tahu sendiri aku penyanyi solo. bagaimana bisa aku mengikuti acara itu? kau mau berduet dengan ku?"

"tidak. bukan aku. tapi jeon jungkook"

"ya! jangan bercanda kau. itu tidak lucu"

"aku tidak bercanda kim jieun-ssi"

"...." kim jieun terdiam sejenak.

"kau tidak bercanda manager lee? dan kenapa harus jungkook?"

"lalu siapa? apa kau mau aku menjadi pasangan duet mu?"

"aishhh! kau benar-benar menyebalkan manager lee!"

"sama-sama" kata manager lee tersenyum penuh arti.

******

"jieun, hari ini kau akan latihan koreografi dengan pelatih dan tentunya bersama jeon jungkook" kata manager lee.

"iya, aku tahu. kau tidak perlu mengukangi perkataanmu 5x manager lee. aku tidak tuli"

"aku hanya mengingatkan"

"ya ya ya terserah mu saja"

"aku latihan sampai jam berapa? aku ingin pergi ke suatu tempat setelah ini" sambung jieun.

"kira-kira 2 jam. kau mau kemana? pergi sendiri atau perlu aku temani?"

"aku pergi sendiri saja, jika kau ikut bersama ku dapat ku pastikan esok harinya foto ku sudah disebarkan oleh dispatch. jadi biarkan aku pergi sendiri"

"baiklah, jangan sampai ketahuan kim jieun"

"arraseo"

******

"annyeong noona" sapa jungkook lembut

"eoh, annyeong" jawab jieun datar.

"kau terlihat pucat noona, apa kau baik-baik saja?"

"khawatirkan diri mu sendiri jeon jungkook"

"ada apa dengan mu noona, kenapa semakin hari kau semakin dingin padaku?"

"jangan bicara lagi padaku seolah-olah kita dekat. kau sudah cukup membuatku kesulitan akhir-akhir ini. fokus saja pada latihan hari ini"

"tapi noona..."

"aku mohon jungkook"

"baiklah, maafkan aku"

******

"baiklah koreografi yang akan kalian lakukan tidak terlalu rumit dan mungkin untuk latihan berikutnya kalian bisa latihan tanpaku karena aku ada acara di luar negeri" kata choi siwon sang pelatih koreografi.

"bilang saja bahwa kau sengaja mengurungku dengan jungkook" batin kim jieun berteriak.

"baiklah" kata jungkook bersemangat.

******

"ya kim jieun, fokus lah sedikit. kali ini kau harus benar-benar menatap mata jungkook sedalam mungkin. coba bayangkan seolah-olah kau adalah kekasih dari jeon jungkook dan kau harus menatap tajam matanya. dan kau jungkook tolong berikan sentuhan khusus seperti memeluk pinggang kim jieun, atau menyentuh dagunya. aku mohon bekerjasama lah untuk hal ini agar hasilnya memuaskan. dan aku rasa kalian harus sering-sering bertemu untuk mendapatkan kenyamanan satu sama lain. mengerti?"

"latihan hari ini cukup sampai disini saja. perbaiki sikap kalian hari ini, sampai bertemu 2 hari kedepan" sambung choi siwon sembari meninggalkan ruang latihan.

"aiissshhhh" teriak jieun frustasi.

"noona, bisa kita bicara sebentar?"

"cepat katakan apa yang kau mau"

"aku tahu kau masih membenci ku, aku sangat tahu itu. tapi bukan berarti ini semua salah ku noona, bukan salah mu dan bukan salah kita. aku mohon padamu jangan jauhi aku lagi. ini benar-benar menyakitkan noona setiap aku menerima penolakkan langsung darimu. apa aku benar-benar menjijikan dimata mu noona? apa aku harus benar-benar mengacuhkan mu?" kata jungkook menahan air matanya.

mendengar hal itu, kim jieun semakin diliputi rasa bersalah. sebenarnya dia tidak ingin menyakiti jungkook seperti ini, hanya saja dia merasa benar-benar dihantui oleh rasa bersalah di masa lalunya itu. kim jieun tidak pernah benar-benar membenci jungkook seperti yang dia lakukan selama ini. itu semua hanya kebohongan semata. kim jieun masih peduli pada jungkook, bahkan masih mencintai pria bergigi kelinci tersebut.

"kookie-ah" panggil jieun pelan.

"maafkan aku" sambung jieun dengan isakan tangisnya yang baru saja keluar

"noona, jangan menangis. kau tahu aku teramat sangat membenci suara tangisan mu. bahkan aku rela mematahkan tulang orang yang berani membuat mu menangis" ujar jungkook memeluk kim jieun.

"kalau begitu patahkan tulang mu sendiri, jeon jungkook!" teriak jieun semakin larut dalam tangisannya.

"aisshhh yang benar saja noonaaa"

"makanya jangan bicara sembarangan!"

"maaf noona, kau sudah merasa lebih baik setelah menangis?"

"tentu saja. aku juga ingin minta maaf. untuk semua perlakuan buruk ku padamu"

"aku sudah memaafkan mu noona. jauh sebelum kau meminta maaf padaku. jadi bisakah kita memulai hubungan baru lagi?" tanya jungkook penuh arti.

"tentu saja" jawab kim jieun tersenyum lebar

"jinjja???" kata jungkook histeris

"sebagai rekan kerja yang luar biasa"sambung jieun.

"....."

**********

budayakan vomments<3

loves, author jjang!