"Naneun saranghaeyo noona"
"Nado saranghae"
________________________
_________________
________________________
__________________*Krystal pov
"Aakkkhhh!!!!" teriakku.
Ak sangat kesakitan. Tak tahu kenapa aku mengingat hal yang paling tidak kuinginkan untuk kuingat.
"APA YANG KAMU LAKUKAN UNTUKU" teriakku melihatnya yang membuatku menderita sprt ini.
"Sebenarnya yang membuatmu seperti ini bukan aku, melainkan kenanganmulah yang membuatmu kesakitan seperti ini" jelasnya yang kujawab dgn anggukkan sambil menahan sakit.
Aku tiba-tiba terbang tak tahu kemana. Dan aku melihat A berada disampingku. Dan juga akj melihat muka A seperti hewan Llama yang bodoh sedang menatapku.
"YAK STUPID!! KITA DIMANA?" tanyaku dengan penuh amarah.
"Kita berada di ingatanmu yang penuh kesedihan" jelasnya dengan muka yang datar
Aku merasakan kepalaku yang teramat sakit. Dan tiba-tiba didepanku terdapat aku dan Kai sedang berbincang.
"Krystal, aku akan mengakuinya. Aku mencintaimu. Sngt mencintaimu. Maukah kamu menjadi kekasihku yang akan slalu kulindungi dan kucintai"
"Aku mau Kai, aku mau"
~~~
"Kai, aku td melihatmu dengan wanita"
"Itu cuman seketarisku Noona"
~~~
"YAAKKK APA YANG KAMU LAKUKAN KAII!!"
"Memang kenapa jika aku berciuman dengan wanita lain apa pedulimu"
~~~
"Ok sekarang kita putus"
"Ini yang aku harepin tau"
~~~
"AAAKKKKHHHHH" teriakku karna kesakitan. Aku segera menangis sangat keras.
'Aku memerlukan bahu untuk bersandar' batinku
Tiba-tiba si stupid Llama itu memelukku.
"Menangislah. Menangislah jika menangis dapat menghilangkan penderitaanmu" katanya sambil mengelus pelan punggungku.
Aku merasa sangat nyaman berada dipelukkannya. Seperti ada sebuah kehangatan yang datang kepadaku. Kehangatan yang kurindukan. Dan aku merasa sedikit tenang karna Llama itu.
"Hei Stupid!! Kau sangat hangat" kataku dengan sedikit tertawa didalam pelukannya.
"Jadi sekarang kita berbicara nonformal" katanya.
"Iya Stupid" kataku lalu kami tertawa bersama.
*Amber pov
Ok. Mission 1, Clear.
Sekarang aku harus membuatnya tenang dan jatuh hati kepadaku. Dan yang paling penting aku tidak boleh jatuh hati kepadanya. Jika aku jatuh hati kepadanya dan ternyata dia bunga biru, maka aku akan benar-benar merasakan sakit hati yang sangat sakit.Sebentar lagi dia akan terbangun. Aku harus segera membersihkan jejak misiku supaya tidak terlalu kelihatan.
"Ehmm... Maaf Kris, sepertinya sebentar lagi kau akan bangun" kataku dengan muka senatural mungkin.
"Ok, Stupid" katanya.
Dan aku mendapat panggilan baru.
"Oh ya trimakasih karna telah menenangkanku. Semoga kita dapat bertemu lagi" sambungnya.
Lalu aku melambaikan tangan bertanda mengucapkan slamat tinggal dan Krystal pun membalas lambain tanganku.
*Krystal pov
Aku terbangun dan langsng melihat jam bekerku.
'Huhh masih jam 5' batinku dengan lega.
Setelah mimpi ini, aku sedikit merasa lebih tenang dibandingkan dengan tadj malam. Kayaknya pria Stupid itu baik juga.
Kau tau napa ku panggil dia stupid??Karna dia Stupid dimataku.
#BIIBIIP#
Akhirnya jam bekerku berbunyi.
Aku harus segera mandi untuk persiapan rapat hari ini.HAIIII....
MAAF KLO INI PENDEK.KARNA AK DOUBLE UP.
JD JGN MARAHIN WANDA YA...
JGN LUPA VOMENT.
DAN TRS IKUTIN CRITA INI.
PAI~PAI
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Dream ✔
FanfictionSEDANG DALAM TAHAP REVISI ULANG!!! Kisah cinta seorang Direktur yang berawal dari menemui seorang pria di mimpinya. cast : ~Krystal f(x) ~Amber f(x) ~another member boy/girl kpop band Danger : ~Gender bender ~up klo ada ide ~KRYBER zone