Covenant

3.2K 453 97
                                    

Warning : Adanya konten dewasa berupa adegan berdarah, potongan-potongan tubuh, dan lainnya. Yang tak kuat silahkan lambaikan tangan ke kamera.

(Author's POV)

"What the fuck?!ㅡ "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"What the fuck?!ㅡ "

Levi nampak sangat terkejut mengetahui bahwa sesosok mengerikan memasuki aula tersebut lewat jendela!

Dia ingin bersembunyi!ㅡ Tapi dimana?! Dia saja terkunci bersama dengan makhluk mengerikan itu! Tak ada tempat lain untuknya bersembunyi!

GRAAA!!!ㅡ

Begitu makhluk menyeramkan tersebut berhasil masuk dan menyadari keberadaan Levi pun akhinya langsung mengejarnya!.

Reflek Levi pun menghindar dari serangan makhluk tersebut.

Ini kali pertamanya ia dihadapkan dengan sesosok makhluk menyeramkan yang juga ganas.

Levi benar-benar tidak tahu harus apa, ia hanya dapat menghindari serangan makhluk mengerikan tersebut.

Ia sempat mendapatkan luka goresan yang cukup parah di lengan kanannya sehingga membuat senter yang ia pegang terjatuh dan terinjak oleh makhluk tersebut.

"Shit!ㅡ " umpatnya sambil memegangi robekan di lengannya yang mengeluarkan banyak darah.

Monster itu kembali menyerang Levi dan menjadi lebih agresif begitu mencium bau anyir darah yang dikeluarkan oleh Levi.
Tak sempat untuk lari menghindari kejaran makhluk itu ia pun reflek merunduk dan menghempaskan tendangannya yang kemudian mengenai dagu monster tersebut, tendangan yang bertenaga meski tak seberapa dengan ukuran tubuhnya itu membuat monster jelek itu pun terhempas dan terjatuh.

Begitu mendapatkan celah untuk menjauhi monster tersebut ia pun langsung mengambil langkah mundur, sampai akhirnya ia menemukan potongan kayu yang dapat ia gunakan sebagai senjata.

Segera ia pun menggapai sepotong kayu tersebut lalu bersiap dengan kuda-kudanya tak peduli seberapa menyakitkannya lengan nya yang terluka tersebut.

Syukurlah cahaya bulan dapat menggantikan cahaya senter untuk menerangi setidaknya beberapa bagian dari ruangan tersebut.

Tak lama makhluk itu pun bangkit kembali diselangi bunyi-bunyi sendi-sendi tulang yang tak karuan. Lalu tiba-tiba berlari mengarah ke Levi dengan cepat.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ERERI] - I N D I G O - (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang