Kyungsoo yang tengah menunggu Jongin diluar, terus bertanya-tanya tentang hubungan apa yang Jongin dan seseorang di dalam foto itu jalani.
Krett
Jongin membuka pintu kamarnya dan telah berpakaian dengan rapi."Hyung, ayo kita pergi."
Disaat Jongin mengambil kunci mobilnya, Kyungsoo berdiri dan langsung berjalan kearah pintu. "Jongin-ah sepertinya aku harus pergi sekarang."
Namja yang namanya disebut tersebut menatap punggung Kyungsoo dengan kebingungan."Mwoya?"
--
Sepanjang perjalanan, Kyungsoo terus teringat dengan foto tersebut. Ia bahkan sampai mengerutkan dahinya untuk mencoba berpikir. "Kenapa Yuran terlihat seperti seseorang yang pernah aku temui sebelumnya?"
Kyungsoo kembali menatap kearah depan dan mempercepat laju mobilnya.
Tak lama ia pun sampai kembali di rumahnya.
Ketika ia membuka pintu, suasana begitu hening. Kyungsoo langsung mengganti sepatunya dengan sandal rumah dan berjalan ke dalam kamarnya.
Begitu sampai di dalam kamar, ia langsung merebahkan tubuhnya diatas kasur dan mulai menutup matanya.
Sunbaenim
Tiba-tiba matanya terbuka kembali ketika suara seseorang terlintas di benaknya.
"Itu hanya sebuah ilusi Kyungsoo-ssi, sebaiknya kau tidur saja." Ucap Kyungsoo pada dirinya sendiri.
Namun ia kembali berdiri dan berjalan kearah lemarinya.
Kyungsoo membuka lemarinya itu dan menemukan sebuah kotak kecil. Ia membukanya dan melihat sebuah kalung dengan tersenyum miris.
"Youngran-ah, aku bahkan belum sempat memberikanmu ini."
Kyungsoo kembali berjalan menuju ranjangnya, duduk dan menatap kalung tersebut.
Drrrtt drrrrrt
Ponselnya berdering membuat Kyungsoo meletakkan kalungnya diatas kasur dan segera mengangkat telepon yang masuk.
"Ne Abeoji." Ucapnya ketika menerima telepon tersebut. Setelah mendengar ucapan ayahnya, mata Kyungsoo tiba-tiba membulat dengan sempurna.
"Abeoji kau tidak sedang bercanda bukan?"
Kyungsoo berdiri dengan mendengus kecil ia pun segera melenggang pergi meninggalkan rumahnya.
--
"Wahhh, tak ku sangka bertemu dengan kalian disini."
Mendengar ucapan orang tersebut, dengan spontan orang-orang yang tengah berbincang itu langsung menoleh ke sumber suara.
"Jongin-ah." Ucap Yuran ketika melihat sahabatnya itu berdiri dengan memamerkan senyumnya.
"Wahhh sudah lama ya kita tidak bertemu." Ucap Jongin pada Hyesun dan Yixing.
Mendengar ucapan sahabatnya itu, Yuran langsung menatap Jongin dengan bingung. "Bukankah kau sudah bertemu dengan Hyesun di pernikahanku?"
Ketika mendengar kata pernikahan, ketiganya menatap Yuran dengan tersenyum geli. "Aigoo~ Bagaimana kami bisa lupa jika kau sudah menikah hahaha." Hyesun tertawa dengan menepuk lengan Yixing membuat namja itu sedikit meringis kesakitan.
"Aaaa sakit tau!" Hyesun menatap Yixing dengan tersenyum kemudian mengelus-elus lengan namja itu.
"Jongin-ah kenapa kau bisa tau kami ada disini?" Tanya Yuran dengan menatap namja yang baru saja duduk tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
아니라고 (I MISS U SO BAD) | [FF EXO]
FanficHai ini cerita keduaku setelah 'Me and My Idol' yang di publish disini. Menceritakan seorang gadis berkacamata dari kalangan biasa bernama Han Yuran yang sangat menyukai sunbae nya yang berasal dari kalangan terpandang yang memiliki kepribadian calm...