"DOKUMEN ITU PALSU BRENGSEK! " Kim Bum muak dengan semua ini.
"HAH?!!? "
⭐▪▪▪⭐▪▪▪⭐▪▪▪⭐
"Apa?!! " Sontak Jong Suk, Ara, dan Myungsoo hanya ternganga mendengar perkataan Kim Bum.
"Ya.. Dan kalian sudah tidak berguna di kasus ini! Aku ingin kalian mendapatkan petunjuk yang benar, tapi kenapa petunjuk palsu seperti itu. Aku tak tahu lagi harus berkata apa pada kalian. Kemarahanku sudah mencapai puncak, dan kasus ini BIAR AKU YANG AKAN MENANGANINYA SENDIRI! " Kim Bum melepaskan kalimat panjang itu dengan penuh tekanan. Kemarahannya sudah melampaui batas. Anak buah yang tidak bisa dihandalkan.
"Untuk sementara kalian pergi ke rumah masing masing dan jangan kembali lagi kesini untuk beberapa saat. Sampai aku bilang kembali kalian baru bisa kembali kesini. " tegas Kim Bum lalu pergi meninggalkan ruangan.
"Bagaimana ini Jong Suk? " Ara nampak tak bersahabat dengan wajahnya. Myungsoo pun terlihat pucat pasi.
"Kita turuti saja perintah Ketua, dan untuk sementara kita pergi ke tempat masing masing. " Jong Suk memijat pelipisnya yang sangat pening.
"Tapi Jong Suk kita tidak bisa membiarkan kasus ini seperti itu saja. Pasti Ketua Kim akan sangat kesulitan dalam hal ini. " Myungsoo pun angkat bicara.
"Hmm.. Bagaimana kalau kita meminta bantuan kepada Detektif Seo? Dia pasti akan membantu. "
Pletak...
Pletak...
Dua pukulan di rasakan oleh Ara, dia di pukul berjama'ah. (Astaghfirullahalazim. Kerja lembur bagai qudha😹)- *Sorry Authornya lagi demam Ramayani*
"Yak! Kenapa memukul sih. "
"Karena otakmu miring. "
"Jong Suk, otakku tidak miring. "
"Lalu? " Myungsoo bersedekap menatap Ara.
"Hanya tidak lurus saja. "
Pletak...
Pletak...
"Yak sudah! "
"Baiklah begini Ara akan aku jelaskan yang sebenarnya. " Myungsoo menjeda kalimatnya sembari menatap satu rekannya yang berotak miring itu.
"Kau meminta kita untuk meminta bantuan pada Detektif Seo? Kau gila kita bisa bisa harus bersedia bersujud di hadapannya. Kau ingat tidak saat kita meminta bantuan tentang kasus Pelecehan Pada Anak Murid yang dulu sempat susah di tangani? Kita bukannya mendapat bantuan tetapi malah mendapat musibah. Kita diperintah sujud di hadapan para semua anggota Tim 4. " jelas Myungsoo panjang lebar.
"Oh iya benar juga ya? Tapi kita harus bagaimana? " Ara memutar otaknya dengan keras. Begitu pun dengan Myungsoo dan Jong Suk
Bagaimana cara untuk meminta bantuan pada Detektif Seo?
"Ahh astaga aku punya ide. " Myungsoo pun membuyarkan pemikiran Ara dan Jong Suk.
"Apa? " sahut Jong Suk dan Ara.
"Hmm.. Begini.. "
⭐▪▪▪⭐▪▪▪⭐▪▪▪⭐
Sementara di lain tempat Kim Bum sedang termenung memikirkan banyak hal yang memenuhi otanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Wicked Woman
Fiksi Penggemar'When you've been sky high. There's one path left to go! ' [Sad Or Happy ending?] «Tergantung Readers yang baik hati dan tidak sombong dan tidak pelit akan Vote-annya:D»