part 16

413 12 2
                                    

LAST PART!!!!!!

happy reading!

.

.

.

Author's POV

pagi yang masih diselimuti kegelapan, lelaki berambut blonde itu sudah bangun dari tidurnya. mengingat hari ini ia harus ke sekolah Zayn, ia pun bergegas bersiap-siap. setelah mandi lelaki itu menggunakan pakaian rumah karena terlalu pagi jika ia memakai pakaian kantornya. ia menuju ke dapur untuk mengambil susu segar.

"masih jam 5 pagi." gumam lelaki blonde itu melihat jam yang ada di dapur. setelah minum susu ia menuju ruang tengah untuk menonton berita pagi ini. tiba tiba langkahnya terhenti melihat koper yang berada di depan pintu rumah keluarga Horan itu, lalu ia melihat lelaki keriting yang menenteng sebuah koper.

"hendak kemana kau?" tanya lelaki blonde itu, Niall.

"aku harus pulang ke Doncaster sekarang, siang ini kantorku ada rapat penting dan Ibunya Holly akan datang pagi ini." jawab lelaki keriting itu, Harry.

"kenapa kau tidak bilang sebelumnya? dan kau tidak merayakan ulang tahunmu di sini?" tanya Niall lagi.

"maafkan aku Niall, aku juga baru diberitahu tadi malam. aku akan ke sini jika aku ada waktu, aku janji." jawab Harry.

"kau tidak pamit dengan Gee dan Zayn?" tanya Niall LAGI.

"baru saja aku dari kamar mereka, aku hanya mengecup kening mereka. aku tidak berani membangunkan Niall." ucap Holly tiba tiba muncul dari atas tangga.

"baiklah. berhati hatilah dijalan dan kau Harry jangan ngebut santai saja, aku tidak ingin bayimu kenapa-napa." oceh Niall kepada Harry.

"iya iya tenang saja, jika aku sudah sampai aku akan menghubungimu. ayo sayang kita berangkat sekarang." ucap Harry.

"Niall kami pulang ya, kalau Harry ada waktu libur di hari ulang tahunnya kami berjanji akan kemari." ucap Holly pamit kepada Niall. Niall hanya meangguk.

"baik baiklah kau mate. kami pergi, bye." ucap Harry kepada Niall.

"bye!! hati hati!!" ucap Niall. makin jauh mobil sport merah itu tidak terlihat lagi. pagi yang masih menunjukkan pukul 5.30am kembali menyelimuti kesepian di rumah Niall Horan. Niall yang tidak tahu harus apa hanya diam diam diam dan diam. anak-anaknya belum bangun, tidak ada orang lain selain mereka. tiba tiba Niall memikirkan sesuatu, ia berjanji akan mencarikan guru privat untuk Gee. ia pun berfikir........ aha!

Niall's POV

bodohnya aku! kenapa tidak terfikirkan dari tadi ya? yaap aku punya teman seorang guru tepatnya sih dosen di salah satu University di London, ia temanku dan Harry semasa di high school. semoga saja nomernya masih aktif. aku mencari sebuah nama dikontak dan.............. dapat!

"tiiit...tiiitt...tiiitt.."

"hallo??" ucapnya diseberang telfon.

"masih ingat aku?" tanyaku dengan senyum evil walaupun aku tahu ia tidak bisa melihatnya.

"suaramu.............kau................ ASTAGA! KAU NIALL HORAN KAN?! LELAKI PIRANG DAN TOLOL ITU??" jawabnya membuatku tertawa sendiri sambil menjauhkan handphone dari telingaku karena ia berteriak nyaring sekali.

"calm down bro, yaa ini aku Niall idolamu haha. how are you mate?" ucapku dengannya.

"aku baik. kau? long time not see you huh? dimana kau sekarang Ni?" tanyanya dari seberang telfon.

My Angel Gee [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang