PART 24

1K 39 12
                                    

Maaf ya guys udah lama gak up soalnya aku nya sibuk.Semoga kalian senang dengan cerita aku ya..!!!

Happy Reading!!!

***

Prakkkkkkk.....

Dengan sepontan Retta menampar muka Max,,karena ia sakit hati dengan ucapan Max yang meremehkan dirinya.

“sorry gue gak mau ya makan malam sama lo”Bentak Retta,,ia pun tanpa busa basi lagi langsung berdiri dan berbalik badan untuk meninggalkan restoran itu,namun kejadian yang tak di inginkan terjadi pada diri Retta.Ia tak sengaja menabrak pelayan restoran itu,yang sedang membawa minuman untuk tamunya.Dengan otomatis minuman itu seluruhnya tumpah pada baju Retta yang menyebabkan pakaian nya basah pas pada bagian dadanya.

”Maaf mbak saya gak sengaja”Ucap sang pelayang itu.

“aduh gimana nih?”batin  retta,ia merasa malu bagai mana pun kepunyaan retta bagian atas jelas kelihatan.Retta pun menutupi nya dengan tangan nya,namun itu tidak ada gunanya.

Rasanya retta ingin sekali memarahi pelayan itu namun ini bukan lah waktu yang tepat,ia pun bergegas lari menjauhi restoran itu,tanpa di duga ia dikejar oleh Max dari belakan.Max pun berhasil menangkap nya dan mencengkeramnya sekuat tenaga nya.

Malam ini adalah malam yang sangat menegangkan bagi Retta.

“Max lepasin gue!!”bentak Retta sambil mencoba melepas cengkraman tangan kekar Max.

”aawww......sakit Max.”Semakin Retta minta dilepaskan oleh Max,Max pun malah mempererat cengkeraman pada pergelangan tangan Retta.

“jangan pegang pegang brengsek...lepasin gueee”Retta merasa diri nya berada di zona yang tidak aman.Ia sadar bahwa Max yang dulu sudah berubah drastis..Ia berusaha meminta tolong,,namun ini tidak mungkin karena ia berada di jalan yang sepi dan sunyi.

“tolong.....tolong....tolong....” teriak retta mencoba,,ia berharap ada orang atau malaikat yang membantu nya untuk kabur Dari lelaki brengsek ini.

“sutttt sayang gak usah teriak begitu dong,,,kamu takut ya?.....mana ada orang yang dengerin kamu”ucap Max sambil menjambak Rambut Retta.

“awwww........Max gue mohon lepasin gueeee”

Namun Max tidak memperdulikan jeritan kesakitan Retta ia mendorong Retta hingga Retta terjatuh,Retta terus mundur menjauhi Max.

mencoba mendorong Max yang menimpa dirinya,namun itu tak berguna sedikit pun.

Tiba-tiba Max membisikan sesuatu ketelinganya Retta.


Retta berusaha untukberdiri namun itu tidak bisa karena kakinya kesakitan mungkin akibat tadi didorong oleh Max.

“aw........”Retta meringis kesakitan mungkin kakinya keseleo.

“jangan pura pura bego lo Rett,,ikut gue sekarang atau gue lakuin lho disini...”ucap Max dengan senyum devilnya.

Mungkin Max tidak mempunyai hati sedikit pun,di bawah penderitaan Retta sempat sempatnya ia tersenyum..dasar cowok Iblis.

“Max gue mohon,,gue gak tahu apa yang lho maksud,,apa lho gak lihat hah kaki gue sakit maxx”ucap Retta karena benar Retta tidak tahu apa yang dimaksud dari perkataan Max.

“HAHAHA....lho berharap gue bantuin lho jangan harap kan itu dari gue ya,,dengan selama ini apa yang lho perbuat ke gue,,gue gak sakit hati HAH..?”Ucap Max dengan suara tinggi

“emang selama ini gue berbuat salah apa ke lho..hingga lho tega berbuat kaya gini ke gue,,perlakuin gue kaya seorang kupu kupu malam hah..?” Reeta pun sama sekali belum mengerti  dengan semua ucapan Max.

“apa gue harus jelasin semua nya ke lho,,okehhh kalau kamu belum ngerti gue akan jelasin..(Max berjalan mengelilingi posisi Retta berada)...apa lho gak inget Retta sudah berapa kali gue nembak lho...tapi lho dengan mudah menolak cinta tulus dari gue,,apa lho gak ngerasain apa yang gue rasa HAH..gue sakit HATI Retta dengan cara lho menolak cinta gue..apa itu kurang jelas HAH/”

“Apa hamya karena cinta di tolak lho berbuat sejauh ini”ucap Retta terbata bata karena menahn sakit di bagian kaki dan pergelangan tangannya yang merah akibat cengkraman max tadi.

“Max denger gue baik-baik cinta gak bisa di paksa”ucap Retta

“semoga saya dengan gue berkata lembut bisa menggerakna hati Max ke arah yang baik”batin Retta memohon.

“sudahlah lho ngomong mulu dari tadi,,kalau itu keputusan lho gak mau jadi pacar gue,,gue bakal lakuin lebih dari ini.”

"Max gue mohon jangan lakuin ini,,gue mohon..."pinta Retta sambil menangis...

Namun tiba tiba seseorang datang langsung memukul wajah Max.

BRUKK....

Bagaimana guys dengan part yang ini kalian puas gak???

Maaf kalau kalau gak suka ya karena aku juga baru belajar nulis cerita..

Dan satu lagi kalau kalian ingin cepat aku nge up cerita...comment dan vote nya ya biar aku semangat nulisnya...😍😍

#vote
#coment
#follow ig aku ya @Nining_yuningsih2103
#salam cinta dari Retta

Satu Lagi Retta memohon pada kalian hargai lah penulis atau author ini walaupun dia sudah bikin Retta di situasi ini😀😀😂😂😅

FRIEND CRAZYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang