Don't try
To live so wise
Don't cry
'Cause your so right
Don't dry
With fakes or fears
'Cause you will hate yourself in the end*Wind-Akeboshi*
Namun Tosca kembali dikagetkan oleh suara orang seperti berusaha membuka pintu.
Mereka berdelapan menatap pintu dengan horror.
Lalu ternyata yang muncul adalah
Pa Adang, Penjaga sekolah.
"Bapa ihh ngagetin aja."Ucap mereka bersamaan.
Lalu terdengar suara benda terjatuh
Brugg
Semua mata menoleh kearah Tosca yang ternyata menjatuhkan tasnya.
"Ca?lo kenapa?"Tanya Fian.
Tapi Tosca bukannya menjawab ia malah menyebut nama.
"Ka Revo,"
Fian langsung mengikuti arah pandang Tosca.
Dan reaksinya tak jauh berbeda dengan Tosca.
"Ayo Key pulang."Ajak Revo yang membuat Tosca kembali tersadar.
"ohh i-iya kak."Ucapnya yang langsung membereskan tasnya.
"Fian..Aku duluan ya.Kamu gapapakan pulang sendiri?"Tanya Tosca
bukannya Fian yang menjawab tetapi malah Zev yang menjawab.
"Fian ga sendirian kok.Dia bareng gue yakan Ar?"Tanya Zev sambil menaikturunkan alisnya pada Fian.
"Ya Terserah lo aja."Ucapnya.
Akhirnya Tosca langsung pamit kepada teman-temannya karena sudah ditunggu oleh Revo.
**--**
Hp Tosca bergetar.
Ia pun membuka kunci ponselnya.
Lalu ia membuka aplikasi Line karena terdapat pesan dari Caramel.
Caramel : "Ca, Kamu dimana?"
Keyy : "Sekolah lah. Pertanyaan gak bermutu"
Caramel : "Gak santai nih si Mba nya pagi-pagi"
Keyy : "Ya abisnya. Kenapa? Pasti gak sekolah?"
Caramel : "Hehe, tau aja Lu. Sore rumahku ya?"
Keyy : "Iya ntar Gue kesana ya pens"
Caramel : "Pens nini Maneh. Manya aya idola nu nyampeurkeun rumah pens, ngalindur keneh"
Keyy : "Bodo Amat. Udah ah, dah"Tosca kembali memasukan Hpnya kedalam saku.
Mencoba kembali memfokuskan pada tugas kelompok yang sudah diberikan padanya.
Memang kebiasaan Caramel jika kesepian.
Berbeda sekali dengannya yang sangat bodo amat jika sendirian.
Tanpa ia sadari, Bu Rere,guru Bahasa Inggrisnya memanggilnya.
Lalu Fian pun melempar kertas,membuat Tosca kembali sadar.
"ehh miss manggil?"Tanyanya sambil menyengir.
"Kamu kok ngelamun bukannya kerja kelompok?Sana berdiri didepan kelas sambil pegang kertas ini."Ucap Bu Rere sambil menyerahkan kertas bertulisan 'Jangat dekat-dekat,Soalnya saya suka menggigit!'
Membuat teman sekelas Tosca tertawa.
Tosca pun mengambil kertas tersebut dengan ragu sambil cemberut.
KAMU SEDANG MEMBACA
STS 2: Candy
Teen FictionTosca kecil sedang menangis.tiba tiba sebuah permen terulur kearahnya. Arfian:nih..permen..kalau aku sedih aku selalu makan permen. Tosca:kenapa? Arfian:habis rasanya manis.dan aku jadi selalu berharap ada kenangan manis yang bisa aku selalu kenang...