Bagian 18

1.6K 85 0
                                    

Kini di kerajaan Crystal, mentari pagi yang bersinar membuat pagi di kerajaan Crystal sangat cerah

Matahari yang bersinar sudah mulai menyinari lorong lorong kerajaan Crystal.

Dan pada saat ini Aira pun sudah mulai meninggalkan kerajaan untuk menemui Dalvin.

Hampir setiap hari Aira pergi ke hutan untuk menemui Dalvin, dan mereka sudah mulai sangat dekat.

Di sebuah taman kerajaan Crystal, duduk lah seorang laki-laki di dahan yang paling bawah dan dia terlihat murung

Dan saat Arvie melintas di taman dia melihat lelaki tersebut dan Arvie pun menghampiri nya.

"hey Rezel.. Kamu kenapa kok kelihatan sedih" tanya Arvie

"eh yang mulia, tidak kok yang mulia" jawab Rezel yang tersadar dari lamunan nya.

Arvie tau isi perasaan Rezel saat ini, karena Arvie bisa membaca pikiran orang lain dan itu menjadi kemampuan nya yang sering ia gunakan, dan Arvie mengetahui alasan Rezel sedih karena Aira

"hmm baiklah, Rezel kau kan pemimpin pasukan kerajaan, sekarang aku minta pada mu untuk melatih semua prajurit kita sekali lagi, agar kekuatan mereka semakin kuat, dan aku khawatir jika pasukan kegelapan mulai bergerak saat ini.
Oh iya ajak Davano juga agar dia bisa membantu mu" perintah Arvie

"baiklah yang mulia"

Arvie memberi tugas tersebut pada Rezel karena dia ingin Rezel bisa terhibur

*****

Saat melewati lorong kerajaan, Rezel bertemu dengan Davano yang sedang berjalan dengan santai

"vano.. Ayo ikut Aku, oh iya dan berkomunikasi lah dengan semua prajurit untuk menuju tempat latihan" ajak Rezel

"hmm oke," jawab Davano singkat

Lalu vano mulai memejamkan mata nya dan mulai berkomunikasi dengan semua prajurit, setelah vano bertelepati dengan semua prajurit dia pun juga pergi ke tempat latihan,

*****

Sesampainya di ruang latihan semua prajurit langsung melakukan latihan sihir dan mereka mulai melakukan penyerangan satu sama lain untuk latihan

Dan kini Rezel merasa tidak tenang dan tidak fokus dan pada saat dia latihan dada Rezel terkena kekuatan sihir dari salah satu prajurit

Dan vano yang melihatnya langsung menegur Rezel

"Rezel.. Kamu kenapa.. Ceroboh sekali sih" tegur vano

Dan Rezel hanya terdiam dan memegang dadanya yang agak sakit dan dia pun langsung berlari dan mengambil kudanya.

Rezel pun dengan sangat cepat memaju kudanya untuk pergi ke hutan menemui Aira.

Saat Rezel melewati danau yang berada di hutan dia melihat Aira di danau tersebut. Aira pun berada disana bersama Dalvin

Dan terlihat mereka berdua sangat bersenang senang memainkan sihir angin nya di pinggir danau itu

Rezel yang kini masih berada di atas kudanya hanya terdiam melihat kejadian itu tak lama Rezel langsung memacu kudanya menuju hutan sebelah selatan.

Hutan yang didatangi Rezel sangat jauh dari kerajaan Crystal dan hampir diperbatasan Dark Forest

Dan sesampainya disana Rezel meluapkan amarahnya dan dia membakar sebagian pohon yang berada di hutan tersebut dengan menggunakan kekuatan api nya.

The Crystal Kingdom Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang