Adalah Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan.
"Ngapain lo ngagetin gue?! Untung gue gapunya riwayat penyakit jantung !"-(Namakamu) terlihat sangat sebal
"Sorry elah, ga sengaja. Btw lo kok belum pulang?"-Iqbaal
"Yang namanya ngagetin udah pasti disengaja tuan Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan. Gue masih nunggu temen²"-(Namakamu) menghela nafas
"Wih ternyata lo hapal nama panjang gue, diem² lo juga ngefans kan ama gue?"-Iqbaal menaik²kan sebelah alisnya dan tersenyum
"Gue tau karena lo slalu diomongin ama temen² gue woy, jan geer"
"Terus kenapa lo mau dateng keacara ini?"-Iqbaal mentautkan kedua alisnya
"Kepo lo kaya dora!"
Tling!
Tiba² Hp (Namakamu) berbunyi dan munculah sebuah notifikasi
Line
Alovanessa: Sorry (Nam) kita pulang duluan, Ada urusan mendadak. Gapapa kan lo pulang sendiri?
Shillanissa: Y gapapa kok Va
Alovanessa: Maaf ya'-' besok beneran gue traktir kok
Shillanissa: Sans ae Va:*
Alovanessa: Oke (Nam)
(Read).
.....
"Anjirlah, sia² gue nungguin. Ujung²nya juga ditinggal"-(Namakamu) menyimpan ponselnya kemudian menatap Iqbaal
"Kenapa (Nam)?"-Iqbaal
"Gue ditinggal sama temen² gue"-(Namakamu)
"Mau gue anter?"-Iqbaal
"Oh gausah, gue bisa sendiri"-(Namakamu)
"Ayolah (Nam) sekalian biar gue tau rumah lo"-Iqbaal memperlihatkan puppy eyes nya
"Sok imut lo,emang kalau lo udah tau rumah gue lo mau ngapain?'-(Namakamu)
"Ck, ntar malem kan kita dinner. Biar nanti malem gue bisa jemput lo"-Iqbaal
"Hmm.. Tapi ntar gaada yang marah kan?"-(Namakamu)
"Wesss santai aja, gue masih jomblo ting-ting"-Iqbaal
"Ting ting? Yang nyanyi sambalado dong? "-(Namakamu)
"Itumah Ayu ting-ting. Udahlah mau ya?"-Iqbaal
"Mau apaan maksudnya?"-(Namakamu)
"Cantik sih tapi rada lemot"-Gumam Iqbaal, tapi (Namakamu) masih bisa mendengarnya
"Ngomong apa lo barusan ha?!"-(Namakamu) sedikit memajukan tubuhnya
"Eh engga², lo cantik. Maksud aku itu kamu mau enggak aku anterin kerumah? Soalnya diluar panas. Kalau enggak yaudah aku pulang aja oke bye"-Iqbaal
"Pulang aja sono, gue bisa sendiri"-(Namakamu) Berbalik meninggalkan Iqbaal, namun tak sampai 2 langkah tangan nya dicekal dan ditarik paksa oleh Iqbaal
"Woy lepasin bego! Ini tempat umum!!"-(Namakamu) sedikit memekik dan berusaha melepaskan tangannya namun genggaman Iqbaal semakin erat
"Gak, pokoknya lo harus gue anter pulang!"-Iqbaal terus menarik tangan (Namakamu).
Untung saat itu parkiran sedang sepi, coba aja kalau rame pasti udah viral si (Namakamu)
Ntar ada artikel :
KAMU SEDANG MEMBACA
Summer
FanfictionTamaat!:* 🎈#363-Fanfiction[20/2/2019] 🎈#950-SMA(83,5k)[12/4/2019] Vote nya sayang:* Sorry for typo(s):3