Minggu Pagi.
"Ran, Rania!"-Alova mengguncangkan tubuh Rania agar segera bangun.
"Hmm ada apa sih? Ini masih malem gue ngantuk"
"Malem mata lo pilek? Ini pagi cuy"
"Eh masa?"
"Iya, dan parahnya lagi (Namakamu) gaada dikamarnya? Duuh gimana nih?"
"Lagi mandi kali?"
"Engga ada Ran!"
"Beneran?!"
"Beneran ih!"
"Wah gawat, coba kita check dulu diluar rumah siapa tau dia dikolam atau ditaman gitu"
"Oke-oke, lo nyari didepan rumah dan samping kanan rumah. Gue nyari dibelakang sama samping kiri rumah. Gimana?"
"Oke oke"
.......
Beberapa menit kemudian Rania dan Alova bertemu diruang tamu. Mereka semakin panik karena (Namakamu) belum ditemukan.
"Yaampuun, gimana nih? Harus ngomong apa gue ke Tante sama Om?!"-Alova
"Oke kita tenang dulu, coba kita tanya Iqbaal sapa tau (Namakamu) sama dia"
"Okedeh"
Alova dan Rania menuju kamar Iqbaal cs.
"Baal, Iqbaal bangun woy!"
"Baal, penting nih!"
"Baal! Woy anj*ng! Bangun lo!"
"Weiss sabar mbak sabar ini ujian"
"Udalah ga sabar gue mending dibuka aja. Lagian ga dikunci kan?"
"Iyadeh terserah"
Brakkk
Rania membuka pintu cukup keras membuat Aldo dan Bimo terbangun tiba-tiba.
Tunggu! Dimana Iqbaal?
"Dimana Iqbaal?"
"Gatau, udah ah jangan ganggu gue tidur"
"Bentar njir, Iqbaal dimana? (Namakamu) gaada dikamarnya oy!"
"Mandi kali Ran"
"Engga bego, gaada. Gue cari diseluruh penjuru rumah juga gaada njir"
"Lah? Terus dimana dia?"
"Kalau gue tau gue gabakalan sepanik ini bego!"
"Telfon Iqbaal aja deh sapa tau dia tau dimana (Namakamu)"
Aldo meraih Hp nya dinakas dan menelfon nomer Iqbaal
"Ga aktif nih. Gimana?"
"Gawat!! Mereka berdua dimana sih??"
"Oke sekarang kalian mandi dan ganti baju, kita coba tanya sama satpam komplek. Pasti dia ngeliat (Namakamu) sama Iqbaal"
"Oke, kita kumpul 15 menit didepan rumah dari sekarang!"
Alova,Rania, Aldo dan Bimo mandi dengan terburu².
Untung disetiap kamar ada 2 kamar mandi. Kalau enggak mah lama banget pastinya.
15 menit kemudian mereka buru-buru keluar rumah menuju mobil.
Kali ini Aldo yang menyetir. Jangan salah, Aldo itu sebenernya sering balapan mobil tapi disirkuit resmi jadi Insyaallah aman.
Aldo menyetir sedikit cepat. Ia takut ada apa-apa dengan Iqbaal dan (Namakamu)
Sesampainya didepan komplek ia menemui satpam komplek terlebih dahulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Summer
FanfictionTamaat!:* 🎈#363-Fanfiction[20/2/2019] 🎈#950-SMA(83,5k)[12/4/2019] Vote nya sayang:* Sorry for typo(s):3