Anjani, Divya, dan Fitri sampai di rumah Jose, Ralat-- Rumah orang tua Jose yang cukup luas. Setelah turun dari mobil, Anjani lalu berjalan ke arah pintu rumah tersebut.
"Fit, pencet bel nya! " Suruh Anjani sengaja. Lalu dengan ragu-ragu fitri pun menekan bel itu beberapa kali karena sang penghuni rumah tak kunjung keluar.
Lalu Anjani pun mengambil ponselnya di dalam tas, lalu mencari sebuah kontak dan menelepon nya.
Tak lama kemudian Jose pun keluar tanpa membawa ponsel, setelah Anjani menemukan orang yang ia cari, ia pun mematikan sambungan telepon nya.
"Bang ose, Anjani nitip mobil ya" Ucap Anjani.
"Iya dek, Apa nanti mau abang anterin ke rumah? "
"Enggak usah bang, nanti bang Zivan yang ngambil kesini ya soalnya zivi ada perlu hehe"
"Oh, ya udah kalo gitu dek"
"Anjani, Fitri sama Divya pamit dulu ya bang"
"Iya, Fitri hati hati nyetir nya ya" Ucap Jose sambil tersenyum dan fitri hanya mengangguk malu.
"Cieee " Goda Anjani, Jose dan Fitri pun hanya tersenyum kikuk sambil salah tingkah.
"Ya udah cepet masuk mobil!" Suruh Jose.
Lalu mereka bertiga pun masuk kedalam mobil Honda jazz milik Fitri dan melajukan mobilnya meninggalkan Rumah Jose.
"Gimana rasanya ketemu gebetan fit?" Goda Divya dari jok mobil bagian belakang.
Fitri hanya tersenyum malu tanpa membalas omongan Divya.
"Eh bentar, pacar si Alya telpon gue nih" Ucap Anjani yang menyuruh Divya berhenti berbicara.
"Anjani, lokasi dimana?" Tanya seseorang di seberang sana.
"Gue lagi otw nih, kita ketemuan dimana? "
"Di taman deket jalan ke rumah gue aja gimana? Lagi ada live music juga nih"
"Oke deh, bentar lagi juga nyampe nih udah deket"
"Oke, gue tunggu deket air mancur"
"Sipp, gue tutup telpon nya ya" Setelah itu Anjani pun menutup sambungan telepon nya secara sepihak.
"Kita ketemu di taman deket jalan ke rumah nya dia, lagi ada live music juga katanya" Ucap Anjani kepada Fitri.
"Oke deh, itu yang di depan kan ya? "
" Iya itu.. Parkir disini aja deh fit, disana agak rame"
"Okey" Fitri pun menepikan mobil nya di dekat warung kopi, ia sengaja tak menyimpan mobilnya di depan taman karena disana agak ramai.
"Yuk turun" Ajak Fitri. Lalu mereka bertiga turun dari mobil dan segera menuju air mancur, tempat dimana mereka janjian dengan seseorang. Setelah sekian lama mereka mencari, akhirnya Anjani pun menemukan orang yang sedari tadi ia cari.
"Hey, udah lama?" Ucap Anjani dari belakang.
"Anjani.. Enggak kok baru aja" Balas pria itu.
"Hai Fitri, Divya" Sapa pria itu lagi.
"Oke, jadi kita booking restoran mana nih? " Ucap Anjani to the poin.
"Om gue punya Cafe di deket sini, jadi nanti gue bilang sama Om gue mau booking Cafe itu semalem" Ucap Albar. Albar Ferdinan tepatnya, Albar adalah salah satu mahasiswa di bali karena Papa dari Albar di pindahkan tugas ke bali otomatis Mama dan Albar pun ikut ke bali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Together With You
Novela JuvenilBukan sejak taruhan, tapi sejak pertama kali aku melihatmu.. Aku tahu, memang tak seharusnya aku menyimpan perasaan aneh ini. Dan asalkan kamu tahu, kamu hanya perlu waktu singkat untuk membuat ku mencintaimu, dan aku butuh waktu yang cukup lama unt...
