part 22

44 11 6
                                    

Min yoongi
Jeon hyuni

~
~
~
~
~


Typo





Matahari sudah mulai terlihat orange, tetapi menurut kedua sejoli yang sedang duduk di atas batu karang dengan hembusan angin pantai, ini waktu yang tepat bagi keduanya.

Melihat matahari yang mulai tenggelam adalah sesuatu yang sangat Indah.

"Oppa"
Panggil hyuni menatap jauh ke lautan.

"Hmm"
Jawab yoongi santai

"Hubungan kita sudah berlanjut 2 tahun"

Yoongi diam dia menunggu terusan dari hyuni.

"Aku ingin jika hubungan ini sampai ke pelaminan, oppa berjanji untuk tidak pergi jauh dariku"

Yoongi menatap hyuni lalu tersenyum,  iya taruh kepala hyuni di bahunya.

"Chagi, aku tidak akan pergi meninggalkanmu,  aku akan selalu di sisimu apapun itu resikonya "

"Jeongmal? "

"Ne"

Hyuni tau yoongi tidak akan mengingkari janjinya, dia sangat beruntung bisa mempunyai kekasih seperti yoongi,  walaupun pemalas,  dingin, galak,  tapi hyuni sudah anggap itu seperti cemilannya setiap hari.

Tanpa sifatnya yang seperti itu, hyuni merasa sesuatu telah hilang dari diri yoongi.

Yoongi dan hyunipun pulang setelah seharian bersama.

Korsel
08:00

Universitas school

"Hyuni aku ingin kasih tau sesuatu "
Ucap yeoja cantik membawa beberapa buku ditangannya.

"Mewonde? "(Apa itu)

"Appaku menyewa guru privat untuk adikku"
Tiba-tiba perasaan hyuni tidak enak

"Guru privat jangan jangan....

"Hyuni,,? "Kaget yeoja itu

"Ah, ne wen? "

"Kau dengar apa yang aku bicarakan tidak? "
Protes wendy

"Iyah,  aku dengar,  teruskan "
Hyuni mencoba berfikir positif,  mungkin yang dimaksud wendy bukanlah kekasihnya.

"Saem itu tampan sekali"
Puji wendy hingga wajahnya berbinar.

"Jeongmal? "

"Ne dia putih, tampan, tidak begitu tinggi, dan sedikit pucat "

Seketika hyuni terdiam
"Kenapa seperti yoongi oppa"

Wendy bingung melihat hyuni yang tiba-tiba saja diam

"Hyuni? "Panggil wendy tapi hyuni tetap tidak bergeming

"Hyuni? "Wendy mengguncangkan bahu hyuni

FIGHTING FOR METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang