part 16

93 18 2
                                    

Min yoongi
Park hyuni








Typo










Min yoongi"

"Yaaakkk, kau,,, "






ⓕⓛⓖⓗⓣⓛⓝⓖⓕⓞⓡⓜⓔ


"JEON WONWOO IGE MWOYA? "

mata hyuni membulat, wajahnya memerah, dengan segera hyuni berlari menghampiri yoongi yang sedang tersungkur dibawah lalu mengangkat kepala yoongi diatas pahanya, terlihat darah mengalir di ujung bibirnya,dan pipinya yang membiru.

"Gwenchana? "
Hyuni panik, iya bingung apa yang sebenarnya terjadi.

Tetapi yoongi malah terdiam menatap wajah hyuni yang panik dengan air mata yang akan keluar.

Bahkan rasa sakit ini hilang ketika aku melihat wajah dan matamu yang selalu membuatku jatuh kedalam cinta yang entah kapan itu terjadi.

"Gwenchanayo? Oppa gwenchana? "

Yoongi hanya mengangguk, rasanya perih untuk membuka mulut.

"Jeon wonwoo"
Hyuni menatap kesal teman kecilnya itu, tetapi yang ditatap malah mengalihkan pandangannya.

"Apa yang kau lakukan? "

Wonwoo hanya terdiam seakan mulutnya terkunci.

"Wae?  Wonwoo,,, "

"Jawab wonwoo-ssi, apa yang sebenarnya terjadi? "
Suara hyuni menggelegar hebat, bahkan sekarang banyak orang melihat adegan ketiganya.

"Tanya saja pada kekasihmu itu"
Hanya itu yang di ucapkan wonwoo tanpa kata kata lagi,  wonwoo pergi dari tempat itu,  banyak orang yang berbisik bisik melihatnya.

"Yaaaakk,  wonwoo-ya"
Triak hyuni

"Gwen--cha-na"
Ucap yoongi terbata.

"Oppa,,,"

"Chamkan, aku akan menelpon ambulan"
Dengan segera hyuni menekan angka 9 untuk menghubungi ambulan.

"Yeobseo"

"Cepatlah keapertemen  bighit entertaiment di sini ada pasien ppali"

Yoongi tersenyum melihat tingkah hyuni.

"Yaaakk tolong aku"
Hyuni berteriak kepada orang yang melihatnya, dengan segera merekapun membantu keduanya.


ⓕⓛⓖⓗⓣⓛⓝⓖⓕⓞⓡⓜⓔ


Hyuni berjalan kesana kemari, rasanya iya sangatlah panik, iya takut sesuatu terjadi pada yoongi.

*ceklek*

Keluar dokter kepercayaan keluaga min, lalu dengan segera hyuni berlari mendekatinya.

"Dokter, ottokhe? "
Tanya hyuni panik.

"Tenang nona, tn.min baik baik saja,  hanya butuh pemulihan"
Ucap nya sambil tersenyum

"Syukurlah "

"Kau yeojachingunya? Sepertinya kau yeoja yang waktu itu aku rawat"
Tebak dokter itu.

"Ne?, aku bukan kekasihnya"
Elak hyuni.

FIGHTING FOR METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang