Skenario Indah Dari ALLAH

22

"Assalamualaikum."ucapku sembari masuk ke rumah,tapi tidak ada yang menjawab.Langsung saja aku pergi kekamarku yang letaknya tidak jauh dari dapur.

"Assalamualaikum"ucapku saat masuk kekamar,walaupun tidak ada orang aku selalu mengucapkannya.

"Waalaikumsalam."ucap seseorang yang berada di kamarku.

'Hah?sapa yang membalas salamku barusan.batinku.'

"Astagfirullah..Ayah,,ayah mengagetkanku saja ku kira siapa yang ada di kamarku."kagetku.

"Iyah,,ayah minta maaf."ucap ayah.

"Tidak ayah,,ayah tidak salah sama sekali."jelasku sembari mencium tangan ayahku.

"Ayah sedang apa di sini?"tanyaku sembari menyimpan tasku dan duduk disamping ayah yang sedang bersender.

"Ayah sedang menunggu khumairah ayah!!"jawab ayah.

"Benarkah?pasti ayah menungguku lama sekaliyah,,maafin Khumairahyah ayah."mohonku sembari menggenggam tangan ayahku.

"Baiklah,khumairah ayah habis kemana?"Tanya Ayah.Apa mungkin ibu belum ngasih tahu ayah,kalau aku izin.Mungkin ibu lupa memberitahukan ayah.

"Tadi Aku habis kerumah kakak.Aku udah izin ke ibu kok tadi sebelum khumairah pergi,sama udah minta ibu ngasih tahu kalau ayah pulang..."

"Kalau ayah pulang bilangin kalau khumairahnya izin keluar sebentar,jangan khawatir khumairah ayah udah besar,udah bisa jaga diri,terus perginya juga kakak khumairah ayah."potong ayah yang mengucapkan kata yang akan ku katakan.

"Hehehe..kok ayah tau apa yang akan aku bilang.?"tanyaku bingung sembari mengerutkan dahiku dan menatap ayahku.

"Iyalah ayah tahu.Ayah gituloh.."ucap ayah sambil menaikkan kedua alisnya.

"Ohh aku tahu ayah udah dikasih tahu sama ibukan..!!"tebakku.

"Khumairah ayah benar sekali!!"kata ayah sembari menyentil hidungku.

"Hahaha...aku sayang ayah."ucapku sembari memeluk ayahku dengan erat

"Iyah,,,Ayah juga sayang banget sama Khumairah ayah."ucap ayah pula sembari membalas pelukanku dan mencium puncak kepalaku.

"Cuma ayah aja Nih..!!"sindir seseorang yang baru masuk ke kamarku.setelah aku berbalik aku melihat ada ibuku disana.

"Ehh ibu..Apa lagi sama ibu,aku sayaaaang banget sama ibu."ucapku sembari berlari mencium tangannya dan memeluk ibuku.

"Iyah,,ibu juga sayaaang banget sama putri ibu."kata ibu sembari menangkup kedua pipiku lalu mencium keningku lalu mengelus kepalaku yang ditutupi jilbab.

"Ibu.ayo kesini, dan duduklah didekatku,ada yang pengen aku perlihatin ke ibu dan ayah."ajakku dan mendudukan ibuku di sampingku.

"Oh..ya,,,apa itu ibu jadi penasaran.?"ucap ibu penasaran.

"Tungguyah ibu ayah,,aku ambil ditas aku dulu"kataku sembari mencari sesuatu ditasku mencari dimana keberadaan benda yang kucari.

"Iyah sayang"ucap ibu sembari mengelus kepalaku yang di tutupi jilbab.

"Nahh.Dapat..ini dia bu..!!"ucapku.

"Tadi waktu aku ke rumah kak Fikkih aku dapat gambar ini...Terus aku Pinjamdeh sama kak Anugrah,terus kata dia foto itu harus dijaga soalnya itu katanya foto satu-satunya agar bisa ngelihat ibu dan Ayah.Dia juga rindu banget sama ibu dan ayah,kalau dia lagi rindu dia mandangin foto ini,untuk bisa ngobatin rasa rindunya."Kataku sembari memperlihatkan Foto ibu yang sedang menggendong kak Anugrah sedangkan ayah sedang menggendong Fikkih.