18

769 32 0
                                    

Syah afif ahmad Samsul Pov.

"Waduh gue lupa kunci lemari ini dikamar alim."ucap gue lupa membawa kunci lemari obat rumah sakit lalu berjalan kembali ke rumah pamanku.

✴✴✴✴✴

"Dimanayah tadi gue simpan,,mungkin di saku celana hitam gue."ucap gue sambil meraih saku celana hitam milik gue.

"Ahh..ini dia,,"ucap gue

Saat dia akan kembali.

"Nek..hikss...nenek..hikss...hikss..."Tangis seorang perempuan.

Lalu gue mencoba untuk diam sejenak.

"Sudahlah nak"ucap nenek yang tak tahan menahan air matanya.

"Nenek ini tidak mungkinkan nek,,paman fatih bukan ayahkukan nek,,..nek,,nenek pernah bilang kalau orang tuaku sudah tiadakan nek jadi semua ini tidak benarkan nek?hikss.."

"Maafkan Nenek sayang,nenek sudah berbohong padamu,nenek terpaksa menyembunyikan semua ini darimu nak.."isak nenek.

"Tapi kenapa nek,hiikkksss..kenapa?"

"Nenek tidak bisa menjelaskan padamu nak.."

"Nenek aku mohon hikkss....aku mohon jelasin sama Niar nek hikkss...hikkss..."

Lalu gue dengar semua yang dikatain oleh paman gue.

'Ternyata benar filingku selama ini,ada yang aneh disini.Jadi anak perempuan itu tidak dibuang melainkan dia disembunyikan di rumah nenek Alim.batin gue.'

"Seperti itu ternyata,haha..."ucap orang itu.

Gue bakalan ngasih tahu ayah kabar terhot ini,akhirnya tujuan gue selama ini membuahkan hasil.Akhirnya semuanya terbongkar.

Lalu gue kembali kerumah sakit,tempat gue bekerja.

Akan gue telephon ayah gue,gue udah nggak sabar lagi.

Tuuutt....tuuuutttt...

Clock...

"Halo ayah,,,geu akan pulang,tugas gue disini sudah gue selesaikan"ucap gue sambil berjalan ke rumah sakit.

"Bagus,,kau memang bisa dia andalkan."ucap ayah gue.

Tut...tut...tut....

'Hm...Akhirnya.Batin gue'

✴✴✴✴✴

Sasniar Khumairah A'fasyah Pov.

"Ibu,, lihatlah,kak fikkih imut sekali saat menangis."ucapku sambil menatap album foto.

"Hhh...iyah,Saat itu dia sedang meminta Ice Cream,tapi ibu melarangnya karena dia sudah banyak sekali makan.Lalu dia langsung menangis."jelas ibu.

"Benarkah bu,,"ucapku.

"Hemmm.."

"Tapi dia melarangku makan Ice Cream terlalu banyak."kataku sembari tidur dipangkuan ibuku.

"Dia benar nak,,"ucap ibu.

"Benar apanya.?"tanyaku mengerutkan dahiku lalu menatap ibuku.

Skenario Indah Dari ALLAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang