part 1

378 7 0
                                    

Tulisan yang miring iru bahasa indonesia ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tulisan yang miring iru bahasa indonesia ya...
----------------

"duuuh kalau jalan liat-liat dong. Liat nih baju gue basah." Ucap Amora kesal lalu mengelap bajunya yang terkena tumpahan air mineral yang belum sempat ia minum. Amora menatap pria yang menabraknya. Dan dalam seketika rasa kesalnya hilang digantikan dengan tatapan memuja kata-kata yang belum sempat ia lontarkan dengan sangat terpaksa ia telan kembali saat menatap pria brewokan didepannya. Ia terpana apakah ini yang dinamakan cinta pada pandangan pertama?

Karan mentap wanita yang tidak sengaja ia tabrak, ia mengernyit bingung dengan kata-kata yang dilontarkan gadis didepannya ini.

"Hallo!!! nona.." Sapa Karan, Amora sadar dari lamunannya ia menepuk jidatnya ia baru sadar kalau ia sedang bukan di Indonesia Melainkan di India bagai mana pria didepannya ini bisa mengerti kata-katanya. Tapi, baguslah jadi dia tidak terlihat seperti seorang gadis yang pemarah. Karan menaikkan satu alisnya melihat tingkah Amora yang menurutnya aneh, lalu berlalu pergi meninggalkan Amora.

"ibu, maafkan anakmu yang sepertinya akan betah liburan di India. Tidak sia-sia usaha kaburku dari rumah Ah... ini salah satu alasan kenapa aku ingin keIndia ah.... aku I LOVE YOU INDIA," ucap Amora kegirangan.

Amora masuk kedalam kamar hotel yang akan menjadi tempat tinggalnya tiga hari kedepan selama ia di India, Amora bahkan tak menyangka ia akan tinggal di sebauh Hotel ternama, termegah, termahal dan ter,ter lainnya di Mumbai. Hanya karna sebuah kuis di ponsel yang bahkan Amora melakukannya karna bosan tapi lihat, karna rasa bosannyalah ia bisa datang ke India, tinggal di hotel besar. Ini sebuah keberuntungan untuknya hanya karna kuis yang ia menangkan. ia dapat menikmati udara india ia bisa tinggal di hotel ternama ah... ini memang sebuah keberuntungan untuk Amora.

Amora menatap pemandangan kota Mumbai di balkon kamarnya ia tersenyum ..

Amora keluar dari kamar saat meraskan perutnya yang sudah ingin diisi, langkah Amora terhenti saat matanya bertemu tatap dengan mata Karan yang juga baru keluar dari kamarnya.

"Hallo" sapa Amora ramah, Karan menaikkan alis kirinya. Ia sudah biasa dengan para gadis yang hanya sekedar basa basi mengenalkan diri, nanya ini itu, ujung-ujungnya pasti ada maunya. Karan mendengus lalu berlalu pergi meninggalkan Amora yang mengerucutkan bibirnya 'sombong' itu adalah penilain Amora pada Karan, Amora mendesah baru kali ini ia merasa diabaikan. Tapi tidak masalah, cepat atau lambat ia akan tau nama pria sombong nan ganteng itu. Bukan Amora namanya jika ia menyerah begitu saja.

*****

*****

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MERE PYAARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang