Love Like Silk (Kaisoo)

Silk 12

Happy reading..

Suara dengarkanlah aku apakah aku selalu di hatinya aku disini menunggunya selalu berharap di dalam hatinya

Bertahan Satu Cinta meski luka yang kurasakan bertubi-tubi yang kau berikan aku akan terus bertahan hingga Tuhan mengatakan ini saatnya kau berhenti

Perjalanan panjang cinta selembut Sutra

"aku mohon dokter park jangan katakan pada siaapun. "
Wanita yang dikenal sebagai model papan atas itu terus mendesak.

"maaf irene tapi aku tidak bisa, aku aakn merasa bersalah pada jongin dan mingyu"
Dokter itu masih terus mengabaikan apa yang diinginkan oleh irene untuk merahasiakan keadaan kyungsoo. Tentang patahanya tulang ekor sebab ulahnya.

"aku akan berikan apapun yang kau mau" bujuknya.
Demi panasnya gurun sahara,  dia akan kehilangan kim jongin dalam sekejap, jika pria itu mengetahui apa yang telah dia perbuat.

"jadilah kekasihku irene"

"kau gila...  Huh.. "

"pilihan ada ditanganmu sayang"

Dokter park yang licik,  teman macam apa yang diam diam menyukai kakak ipar sahabat dekatnya sendiri. Akhirnya irene memilih opsi kedua,  meski semuanya akan sama pada akhirnya Kim jong-in akan meninggalkannya jika mengetahui dia telah berselingkuh.

Persoalan cinta di dunia ini begitu sulit, dipenuhi oleh orang-orang yang munafik.  membohongi hatinya untuk kebahagiaan orang yang dicintainya, dengan maksud mencari arti cinta yang sesungguhnya.

Kisah ini begitu rumit semuanya tentang cinta terlarang. Cinta yang bertepuk sebelah tangan dan akan berakhir tragis, Karena pada dasarnya perjalanan hidup tidaklah mudah untuk mendapatkan kebahagiaan kita harus bersabar dan melewati jalan yang sulit.

Sebab jika kebahagiaan itu dengan mudah kita capai, Maka manusia tidak akan mengerti apa artinya menghargai, perjuangan, pengorbanan, dan kesabaran. kita harus tetap menunggu, hanya menunggu waktu untuk bahagia meski tidak pasti kapan masa itu akan datang.

Setidaknya Kim jong-in selalu Bertahan, memilih untuk menemui Pujaan hatinya dikala malam menjelang hingga terbit menyingsing. menumpahkan segala air mata dan rasa bersalah, bahkan dia telah berjanji pada dirinya sendiri jika dia akan terus mencintai meski dia sadar bahwa Kyungsoo sudah tidak sendiri lagi.

" Kyungsoo senja kini telah berganti malam, Jika kau ingin tidur dan bermimpi bersama bintang setidaknya bukalah matamu untuk sesaat"

Jong-in menautkan jemarinya dengan Kyungsoo, menghujani dengan kecupan ringan di punggung tangan dirinya terluka dirinya kesepian.

Ini salahnya andai saja dia tidak pernah mengatakan bahwa dia mencintai Kyungsoo mungkin Gadis itu akan lebih bahagia bersama pria lain.
Andai dirinya Kim jong-in tidak menarik Kyungsoo dalam hubungan rumah tangganya, mungkin Kyungsoo tidak pernah merasakan sakit hati dan memilih berlari bersama dengan adiknya, dan mungkin Kim So masih akan terus baik-baik saja.

" Kyungsoo kau tahu saat ini aku Tengah berduka, Jangan membuatku merasa lebih bersalah dari ini. Aku mohon bukalah matamu"
Air mata ketulusan kembali jatuh dari pelupuk mata hatinya sangat sakit teriris wajah cantik yang dulu begitu dikagumi kini terlihat pucat.

Dia merasa gagal menjadi seorang pria sekaligus suami.  Katakanlah begitu, jongin tidak selamanya menutup mata dan telinganya.
Dalih serta alasan yang dilayangkan istrinya tidak pernah lagi dia percaya.

Sudah banyak pasang bibir yang menggunjingkan hubungan antara dokter park dengan kakak perempuan dari seorang pasien koma di ruang 88.

Namun sekali lagi jongin akan meneguhkan hatinya, berpisah dengan irene dengan situasi saat ini bukanlah pilihan yang tepat. Setidaknya irene bisa membantu ibunya untuk mengurus kenzi.