Part 32

750 28 0
                                    

"Jessi!" Itu suara Sekar, Sekar berlari kearah Jessi sambil membawa kertas ditangannya. Entah kertas apa yang ia bawa

"Kenapa?" Jawab Jessi seadanya

"Gua punya kabar baik!"

"Kabar baik apaan?"

"Nilai ulangan harian gua naik sepuluh! Makasih ya Jess, ini berkat Lo!" Ucap Sekar dengan bahagianya.

"ko berkat gua?"

"Kan yang selama ini ajarin gua elo."

"Ajarin apaan?"

"Ih masa Lo Lupa, kalau gua nggak ngerti sama yang guru-guru bilang, gua nanya nya sama elo. Terus yang bikin gua ngerti itu Elo, jadi Makasih ya!"

"Itu kan kemauan Lo, jadi berterimakasih-lah sama diri Lo sendiri."

Sekar tidak menjawab lagi, ia hanya tersenyum sambil mengedipkan matanya berulang kali, So Imut memang anak ini.

"Udah-udah mendingan sana Lo belajar lagi yang Rajin."

"SIAP BOS!" Sahut Sekar sambil Hormat seperti sedang upacara Bendera. "Gua mau ke perpus dulu ya!"

"Perpus nih ya sekarang mainnya." Ledek Jessi "Biasanya nonton Drakor sama si Laras."

"Sekarang gua bakalan ngurangin nonton yang nggak Berfaedah."

"Bagus!"

"Ya udah lah ya gua otw Perpus!"

"Hm."

Semenjak nilainya jelek terus, Sekar meminta Jessi untuk mengajarinya mata pelajaran yang ia kurang paham. Karena Jessi teman yang baik jadi Jessi mengiyakan saja, membantu orang yang sedang kesusahan itu dapat pahala 'Kan? .

Jessi menghela napas berat, lalu ia memejamkan matanya sesaat. "Jio Aku Rindu!" Teriak Jessi di dalam hatinya,

"Jio ko nggak kasih kabar ya!" Ucap Jessi sambil membuka handphone nya "Chat duluan aja deh."

Jessi membuat aplikasi chat yang ada di handphone nya

JioAku.
_____________

Anda:
Kangen!

***

Hanya satu kata yang Jessi ketik, namun sangat sesak di dada. Memang Rindu itu Curang, ia selalu bertambah setiap harinya tanpa ia tahu betapa susah nya mengobati!

Sekali lagi, Jessi memejamkan matanya sesaat.

Lalu Jessi berdiri dan pergi dari dalam kelasnya. Balkon Kelas, tujuan utama Jessi.

"Jessica Lo mau kemana?" Tanya salah satu teman sekelas Jessi, mungkin dia cemas. Tidak biasanya wajah Jessi Lesu seperti ini

"Balkon" jawab Jessi seadanya

"Hati-hati, btw Lo lagi nggak sakit 'Kan?"

"Gak"

"O-ke"

Sebenarnya teman-teman Jessi ini kenapa? Jessi cuma ingin ke balkon saja sampai ditanya-tanya, bilang hati-hati pula. Hem,

Jessi berjalan ke arah balkon kelasnya, lalu ia berdiri disamping balkon. Jessi memejamkan matanya beberapa menit, sebelum handphone nya berbunyi tanda ada yang menelepon.

Sahabat Jadi Cinta (?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang