Sahabat Jadi Cinta (?)

Part 31

Sesampai dirumah jessi langsung pergi kedalam kamarnya. mengganti pakaiannya lalu ia duduk dikursi belajarnya

"Jio, ko udah dua hari nggak kasih kabar ya..." ucap jessi sambil membuka aplikasi chat di hape nya

Mencari-cari nama kontak yang ia namai JioAku.

Setelah berhasil ia temukan, langsung ia klik, dan memperlihatkan kalau jio tidak aktif selama dua hari ini ..

"Jio kemana sih!" gumam jessi sambil manaruh Hape nya diatas meja belajar "Bikin bete deh." ucap jessi, lagi

Jessi berjalan kearah kasur, lalu ia menjatuhkan tubuhnya ke atas kasur. Berniat untuk tidur, tetapi. hape nya berbunyi tanda ada yang menelpon

"PASTI JIO!" ucap jessi tanpa suara, dengan penuh semangat. Jessi berjalan kembali mengambil hape nya diatas meja belajar, dan saat ia lihat yang menelepon nya bukan jio semangat yang tadi mengkobar kini hilang dan berganti dengan rasa kecewa

"Nomer, asing" ucap jessi sambil memperhatikan nomer yang kini sedang menelepon nya "Angkat aja deh, siapa tau jio ganti nomer."

Jessi mengangkat teleponnya, "Hallo. Dengan jessica disini" ucap jessi

"gua tau!" ucap seseorang dari seberang sana

"Oke, bagus kalau gitu. Ada perlu apa menelepon diwaktu tidur siang ini?" malas basa-basi jessi memilih untuk berbicara ke intinya langsung

"masih inget sama janji 'kan? Gua jemput jam tujuh!"

Janji? Janji apa? Apa jessi punya janji? Jessi lupa, dan ia juga tidak tau sedang berbicara dengan siapa saat ini. Oke, jessi harus menanya langsung, lagi.

"Janji apa ya? Btw, jessica lagi bicara sama siapa?"

"gua jemput lo, jam tujuh."

"Tap-"

Nuuuuttttttt ...

Sambungan terputus

"Sialan!" gumam jessi

Siapa sih orang aneh ini? Jessi kembali mengingat aktivitasnya saat disekolah, karena ia yakin. Yang tadi menelepon adalah temannya dan janji itu pasti ia ucapkan disekolah juga kepada temannya.

"tadi jessi pergi ke sekolah bareng bang arya, trus masuk diem dikelas, belajar. istirahat tapi nggak ke kantin trus diajak sekar ke mading Lihat info, trus pergi mikirin jio jalannya sambil ngelamun. Dan, dan, dan nabrak orang! Iya! Trus jessi janji bakal makan malam sama dia!" ucap jessi

"Yaudah lah,"

***

Pukul jam tujuh malam, jessi sudah siap dengan pakaian nya. Yang katanya ia akan makan malam bersama dengan orang aneh. Meski tidak mau, janji tetaplah janji.

"Katanya jam tujuh, tapi ko belum ada tanda-tanda dia jemput sih." gumam jessi sambil menengok ke arah kiri dan kanannya

"Wih, dek. Cantik bener, mau kemana? Trus mau ngapain?" itu suara, Arya. Arya duduk disebelah jessi lalu menatap adek nya yang cantik ini

"Apaansih bang ah, bawel!"

"Wih. Adek aku, udah besar ya"

"udah lah, ya kali gua kecil trus bang"

"mau kemana, kamu? Kayak nya kalau dilihat-lihat dari penampilannya mau jalan nih sama cowok!"