Love or Sex

Part 9

Huruf miring bisa jadi Flashback atau ngomong dalam hati. TYPO BERTEBARAN HARAP ABAIKAN SAJA.

Happy Reading!!

**

Kepulangan nyonya Shin ke Seoul langsung dikejutkan dengan berita yang dibawa keluarga Cho tentang sebuah pernikahan. Dia juga terkejut penampilan putrinya berubah drastis padahal dia hanya meninggalkan Jaera seminggu. Jaera dan Kyuhyun tidak bergabung dalam pembicaraan itu karena mereka berada di halaman belakang sedangkan nyonya Shin, nyonya Cho dan tuan Cho berbicara di tengah.

“sebelumnya kami minta maaf karena anak kami yang nakal itu sudah pernah melakukan hubungan  yang ekstrim. Kami juga merencanakan ini untuk mengantisipasi kalau Jaera yang tiba-tiba hamil. Itu bisa saja terjadi karena sebelum-sebelumnya mereka sering melakukannya” nyonya Shin masih tidak percaya dengan kenyataan itu. Kemudian dia ingat hari-hari yang berlalu selama ini. Dan ia sadar bahwa putrinya telah berjuang dengan keras selama ini demi dirinya.
“jadi.. apakah anda setuju jika Jaera dan Kyuhyun menikah bulan depan?”
“a-apakah Kyuhyun-shi…?”
“dia menerimanya dan kami pastikan dia tidak bisa menolak! Dia telah melakukan pelecehan pada putri anda, mana mungkin kami berdiam diri”

Nyonya Shin menghela nafas pelan namun setelahnya ia tersenyum tipis. “kalau keputusannya sudah seperti itu, saya bisa apa?”

Sedangkan di halaman belakang, Jaera menemani Kyuhyun yang sedang mengerjakan beberapa pekerjaannya di laptop sambil mengupasi buah apel yang sesekali ia sodorkan kepada Kyuhyun. Kyuhyun menatap Jaera yang sedang sibuk mengupasi buah apel yang baru lalu melirik ke dalam rumah, lebih tepatnya tempat para orang tua berada.

“kudengar dari omma, sewaktu pergi ke tempat arisan.. kau dipermalukan oleh teman omma dan menantunya, apa itu benar?” Jaera menghentikan gerakan pisaunya. Tidak mendapat jawaban, Kyuhyun meletakkan sejenak laptopnya di atas meja kecil yang ada di sana lalu menggeser tubuhnya mendekati Jaera.
“jawab aku!” Jaera berdebar tiba-tiba saat merasakan kedua tangan Kyuhyun melingkari tubuhnya. Sudah lama Kyuhyun tidak menyentuhnya karena selalu diawasi orang tuanya dan saat ini Jaera merasa kembali asing dan selalu terkejut saat Kyuhyun menyentuhnya.
“i-iya..”

Melihat kegugupan Jaera justru menimbulkan ide dibenak Kyuhyun. Pria itu kembali melirik ke tempat para orang tua sambil tersenyum penuh arti. “kenapa kau begitu gugup? Aku calon suamimu…” Jaera semakin tidak nyaman ketika tangan Kyuhyun kini dengan berani menyentuh dadanya dan sedikit meremasnya pelan.

“Kyu… orang tua kita…”
“mereka sedang berbicara serius…”

Kyuhyun semakin gencar melakukan kemesumannya itu walaupun Jaera berusaha melepaskan diri darinya. Ayolah, sudah berapa hari mereka tidak bersentuhan? Kyuhyun benar-benar merindukan saat-saat berduaan dengan Jaera, terlebih ketika hubungan intim mereka yang selalu membuatnya bergairah.

“sudah berapa lama kita tidak melakukannya, sayang?” bisik Kyuhyun menggoda.

PLAK

“APA YANG KAU KATAKAN, HAH?!! INGIN MENIDURINYA SELAGI ADA KESEMPATAN?!”
“OMMA MENGGANGGU SAJA!!!”

~~

Di sebuah tempat, seorang pria paruh baya baru saja mendapat berita dari orang kepercayaannya tentang acara pernikahan putra tunggal keluarga Cho yang akan dilaksanakan bulan depan.

“siapkan tiket ke Seoul untuk minggu depan! Kita selesaikan pekerjaan ini secepatnya”
“baik, sir!”

Tertulis jelas sebuah papan nama di atas mejanya yang merupakan namanya itu.

‘CEO John Janvier’

Dia merupakan pemilik dari perusahaan bernama SJ Corp & Co yang bergerak dibidang perhotelan dan perkapalan terbesar sedunia. Perusahaannya yang berpusat di negeri Paman Sam itu sudah menyebarkan cabangnya hampir di seluruh dunia dan menjadi perusahaan yang paling ditakuti oleh perusahaan lain karena merupakan perusahaan terbesar ketiga sedunia. Walaupun kini umurnya sudah memasuki kepala empat, tapi pria berdarah campuran itu tetap terlihat bugar dan tampan dengan wajah yang tegas itu.